Sandiaga Uno Sebut Politisi PDIP Dukung Dirinya dan Gerindra

Ana AmaliaAna Amalia - Kamis, 22 September 2016
Sandiaga Uno Sebut Politisi PDIP Dukung Dirinya dan Gerindra

Sandiaga Uno (MerahPutih/Noer Ardiansjah)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih Megapolitan - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) telah memastikan mendukung Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok dengan Djarot Saiful Hidayat bertarung dalam Pemilihan Kepala Daerah DKI Jakarta 2017.

Bahkan, partai belambang banteng ini bersama tiga partai parpol lain, seperti Golkar, Hanura, dan Nasdem sudah mendaftarkan Ahok-Djarot ke KPUD, Rabu (21/9).

Menariknya salah seorang politisi PDIP Boy Sadikin, justru merapat ke calon Gubernur dari Gerindra, Sandiaga Uno. Hal itu diketahui setelah Sandiaga telah berkomunikasi langsung dengan Boy Sadikin.

Menurut Sandiaga, komunikasi itu menghasilkan Boy tidak mendukung Ahok-Djarot. Bahkan, Boy sudah mengkomunikasikan hal itu kepada Ketua Umum Gerindra, Prabowo Subianto.

"Pak Boy Sadikin saya atur bertemu dengan pak Prabowo kemarin sore, untuk membicarakan isu Jakarta terkini. Pak Boy Sadikin tidak bergabung dengan petahana," kata Sandiaga di kantor pemenangnya, Jalan Melawai, Blok M, Jakarta, Kamis (22/9).

Sementara itu, saat disinggung prihal peran Boy dalam timnya, Sandiaga tidak merinci secara pasti. (Ard)

BACA JUGA:

  1. Pengamat Politik: Yusril-Sandiaga Lawan Berat Ahok-Djarot
  2. Megawati Dampingi Pendaftaran Pasangan Ahok-Djarot di KPUD Jakarta
  3. Politisi Golkar Yakin Pasangan Ahok-Djarot Menangi Pilgub DKI 2017
  4. Seruan Dukungan Ahok-Djarot Berkumandang di KPUD Jakarta
  5. Dokumen yang Harus Dibawa Ahok-Djarot ke KPUD DKI
#PDIP #Gerindra #Pilgub DKI 2017 #Sandiaga Uno
Bagikan
Ditulis Oleh

Ana Amalia

Happy life happy me

Berita Terkait

Indonesia
Soeharto Diusulkan Jadi Pahlawan, Politisi PDIP: Aktivis 1998 Bisa Dianggap Pengkhianat
Soeharto kini diusulkan jadi pahlawan nasional. Politisi PDIP mengatakan, bahwa aktivis 1998 bisa dianggap sebagai pengkhianat.
Soffi Amira - Kamis, 23 Oktober 2025
Soeharto Diusulkan Jadi Pahlawan, Politisi PDIP: Aktivis 1998 Bisa Dianggap Pengkhianat
Indonesia
Hari Santri Jadi Momentum Gali kembali Islam Bung Karno dan Resolusi Jihad
Hari Santri merupakan waktu yang tepat untuk menggali kembali gagasan-gagasan Islam Bung Karno yang berakar pada spiritualitas dan nasionalisme.
Dwi Astarini - Rabu, 22 Oktober 2025
Hari Santri Jadi Momentum Gali kembali Islam Bung Karno dan Resolusi Jihad
Indonesia
Hari Santri 2025, Megawati Titip 3 Pesan Resolusi Jihad untuk Tanamkan Cinta Tanah Air
Peringatan Hari Santri 2025 dimaknai PDIP sebagai momentum untuk membangkitkan kekuatan moral dan rasa percaya diri bangsa.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 22 Oktober 2025
Hari Santri 2025, Megawati Titip 3 Pesan Resolusi Jihad untuk Tanamkan Cinta Tanah Air
Indonesia
Ketua Fraksi PDIP: Pemerintahan Prabowo-Gibran Menuju Sosialisme ala Indonesia
Perlu perbaikan di level pelaksana kebijakan.
Dwi Astarini - Kamis, 16 Oktober 2025
Ketua Fraksi PDIP: Pemerintahan Prabowo-Gibran Menuju Sosialisme ala Indonesia
Indonesia
Kader Usulkan Walkot Solo Respati Jadi Ketua DPC Gerindra, Disebut Langkah Regenerasi
Memberikan kesempatan bagi figur muda dan memiliki posisi strategis seperti Wali Kota Solo untuk membawa Gerindra lebih besar lagi di tingkat daerah.
Dwi Astarini - Senin, 13 Oktober 2025
Kader Usulkan Walkot Solo Respati Jadi Ketua DPC Gerindra, Disebut Langkah Regenerasi
Indonesia
Jadi Ketua DPD PSI Solo, Astrid Widayani Ditargetkan Kuasai Kandang Banteng
Ketua sebelumnya Tri Mardiyanto kini menjabat sebagai Bendahara di kepengurusan DPD PSI Solo periode 2025-2030.
Wisnu Cipto - Minggu, 12 Oktober 2025
Jadi Ketua DPD PSI Solo, Astrid Widayani Ditargetkan Kuasai Kandang Banteng
Indonesia
Muzani Tegaskan Pemerintah tak Tutup Mata atas Persoalan MBG
MBG memiliki nilai luhur yang bertujuan menciptakan SDM yang unggul dan berkualitas.
Dwi Astarini - Jumat, 10 Oktober 2025
Muzani Tegaskan Pemerintah tak Tutup Mata atas Persoalan MBG
Indonesia
Prabowo Tambah Wamen hingga Kabinet ‘Gemuk’, Gerindra: Masalah dan Beban Negara Terlalu Besar
Ketua DPD Partai Gerindra Jakarta sebut penambahan maupun perombakan kabinet merupakan hak prerogatif Presiden Prabowo Subianto.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 10 Oktober 2025
Prabowo Tambah Wamen hingga Kabinet ‘Gemuk’, Gerindra: Masalah dan Beban Negara Terlalu Besar
Indonesia
TNI Diminta Sapu Bersih Ormas Preman yang Meresahkan dan Mengaku Terafiliasi Parpol
Masyarakat tidak boleh hidup dalam ketakutan, masyarakat perlu kehidupan yang layak
Angga Yudha Pratama - Jumat, 10 Oktober 2025
TNI Diminta Sapu Bersih Ormas Preman yang Meresahkan dan Mengaku Terafiliasi Parpol
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA] : Megawati Pingsan, Prabowo Copot 103 Anggota DPR dari Fraksi PDI-P
Presiden tidak memiliki kewenangan untuk memecat anggota DPR.
Dwi Astarini - Kamis, 02 Oktober 2025
[HOAKS atau FAKTA] : Megawati Pingsan, Prabowo Copot 103 Anggota DPR dari Fraksi PDI-P
Bagikan