Rizal Ramli: Soal Reklamasi Harus Dibahas dengan Kepala Dingin

Merahputih Megapolitan- Menteri Koordinator Maritim dan Sumber Daya Rizal Ramli mengatakan rapat koordinasi bersama Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya, Dirjen Kementerian KKP Brahmantya Setia Murti dan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahja Purnama (Ahok) membahas soal reklamasi yang hingga saat ini masih terjadi tarik ulur kepentinggan. Dan bagi Rizal Ramli hal itu merupakan soal biasa, dan wajar di dalam setiap kebijakan publik terjadi tarik menarik.

"Tapi kebijakan publik yang bagus seharusnya mengakomodasi kepentingan publik atau rakyat, jadi tidak bisa kita rumuskan suatu kebijakan hanya kepentingan satu pihak, kalau negara saja tidak pro rakyat? tidak betul itu. Begitu juga swasta, kita harus kaitkan ketiga hal ini, kajian kita tadi sangat kondisuf kita sepakat semua ini harus diselesaikan," kata Rizal saat ditemui usai rapat koordinasi, di kantornya Gedung BPPT, Jakarta Pusat, Senin (18/4).

Rizal menghimbau dalam menyikapi hal ini tidak boleh terlalu emosional. Karena semua ada ilmunya, misalnya ilmu tentang banjir, ada semua hitungannya.

"Jadi kita biasakan di dalam membahas masalah kontroversial harus tetap dingin dan bijaksana. Debat boleh, tetap berhati dingin dan tidak emosional," tutur Rizal.

Menurut Rizal, reklamasi hal yang biasa sekali dilakukan di seluruh dunia yang penting reklamasi memenuhi ketiga objektif tadi kepentingan rakyat, pemerintah dan swasta.

"Kalau ada resiko menyangkut lingkungan hidup, banjir dan sebagainya, harus diselesaikan secara teknis. Bila boleh kami simpulkan reklamasi merupakan salah satu pilihan, ada manfaat serta ada resiko, yang harus dikurangi sekecil mungkin," tandasnya. (Abi)

BACA JUGA:

1. Tolak Reklamasi Jakarta, Nelayan Segel Pulau G
2. Proyek Reklamasi Teluk Jakarta Dihentikan Sementara
3. Reklamasi Teluk Jakarta Dituding Jadi Penyebab Jutaan Ikan Mati
4. Ahok Klaim Jutaan Ikan Mati di Ancol Bukan karena Reklamasi
5. Noorsy: Reklamasi Teluk Jakarta Ancam Pertahanan Keamanan