Presiden RI Diminta Segera Tegur Menpora


Presiden Joko Widodo (tengah batik) saat membuka Piala Kemerdekaan beberapa waktu lalu, ditemani Menpora Imam Nahrawi (kaos putih). NTARA FOTO/Asep Fathulrahman/foc/15
MerahPutih Sepak Bola - Carut marut sepak bola Indonesia hingga kini belum juga kunjung usai. Pembekuan yang dilakukan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) -lah yang menyebabkan kondisi sepak bola Tanah Air seperti ini.
Guna menyelesaikan polemik yang terjadi saat ini hanyalah mencabut pembekuan yang dilakukan Kemenpora dalam hal ini sang Menteri Imam Nahrawi yang dilakukan sejak 17 April 2015, lalu.
Oleh Sebab itu, salah satu Mantan Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI), Agum Gumelar meminta agar Presiden Republik Indonesia (RI), Joko Widodo segera menegur langsung sang Menteri, Imam Nahrawi.
Menurut pria yang kini menjabat sebagai Ketua Dewan Kehormatan PSSI itu, Menpora Imam nahrawi tidak bijaksana dalam menjalankan tugasnya. Bahkan, Imam Nahrawi dinilai cenderung melakukan pendekatan kekuasaan.
"Meski sering mendapat kecaman dari berbagai elemen masyarakat, Menpora Imam Nahrawi tetep kukuh mempertahankan pembekuannya terhadap PSSI. Itu terkesan sebagai wujud dari penyalahgunaan kekuasaan atau abuse of power. Tidak heran jika BOPI terus memberikan pernyataan yang ngawur karena dia (BOPI) merasa dilindungi oleh Menteri," ujar Agum Gumelar.
Mantan Ketua Komite Normalisasi (KN) PSSI bentukan FIFA pada tahun 2011 menuturkan bahwa dirinya sudah sering memberikan saran agar BOPI jangan dijadikan alat kekuasaan.
"Tetapi itu tetap terus terjadi. Oleh sebab itu, hal-hal seperti ini tidak boleh dibiarkan lebih lanjut. Presiden harus menegur menterinya," sambungnya menandaskan.
Baca juga:
Menpora Bohong Soal FIFA Bakal Kunjungi Indonesia
Lagi, Menpora Mangkir Saat Ada Pertemuan Dengan PSSI
Gagal Temui Menpora, Jakmania 'Balik Kanan' Secara Tertib
Geruduk Kemenpora, Jakmania Tuntut Imam Nahrawi Cabut Pembekuan PSSI
Bagikan
Berita Terkait
Cerita Ajudan Saat Jokowi Pemulihan Sekaligus Liburan di Bali Bersama Semua Cucu

Anggota Watimpres Era Presiden Jokowi, Djan Faridz Jalani Pemeriksan KPK

Pulang ke Solo, Jokowi Akan Dilibatkan dalam Kegiatan Kampung oleh Pengurus RT/RW Setempat

H-1 Pensiun, Mural Infrastruktur Era Jokowi Mejeng di Jalan Slamet Riyadi

Hari Kerja Terakhir di Istana Negara, Jokowi Bicarakan Proses Transisi Pemerintahan

Mitos Seputar Pohon Pulai yang Ditanam di Istana Negara oleh Jokowi

[HOAKS atau FAKTA]: Jokowi Marah karena Prabowo Tiba-tiba Pilih Anies Jadi Wapres
![[HOAKS atau FAKTA]: Jokowi Marah karena Prabowo Tiba-tiba Pilih Anies Jadi Wapres](https://img.merahputih.com/media/8e/c3/68/8ec368373b1f5bed8e9627aeb68c36e7_182x135.jpeg)
Di Penghujung Jabatan, Jokowi Bentuk Korps Pemberantasan Korupsi Polri

Gantikan Heru Budi, Sekda Joko Ditunjuk Jadi Plh Pj Gubernur Jakarta

Presiden Berhentikan Heru Budi sebagai Pj Gubernur, Diganti Teguh Setyabudi
