Polsek Teluknaga Bekuk Dukun Cabul yang Beraksi Lewat Facebook

Luhung SaptoLuhung Sapto - Jumat, 30 September 2016
Polsek Teluknaga Bekuk Dukun Cabul yang Beraksi Lewat Facebook

RM (43), dukun cabul yang beraksi lewat Facebook, saat digelandang ke Mapolsek Teluknaga, Kabupaten Tangerang, Jumat (30/9). (Foto MerahPutih/Wid)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih Megapolitan - RM (43) hanya bisa tertunduk lemas saat digiring unit Reskrim ke Mapolsek Teluknaga, Kabupaten Tangerang. Dukun cabul ini ditangkap di dekat rumahnya, Kampung Rawa Lindung, Kecamatan Kosambi, Kabupaten Tangerang, saat akan bertemu dengan salah satu calon korbannya. 

Berdasarkan keterangan, RM yang mengaku sebagai dukun memperdaya korban-korbannya melalui media sosial (medsos) Facebook. Berdasarkan hasil penyidikan polisi, RM mengaku sudah mencabuli tiga orang korbannya, yang dua di antaranya adalah anak di bawah umur.

Kapolsek Teluknaga, AKP Supriyanto menjelaskan, aksi bejat pelaku terungkap setelah salah satu orang tua korban, yaitu SP melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Teluknaga. Dari situlah, pihak kepolisian melakukan penyelidikan, dan melacak pelaku melalui medsos, dan nomor telpon yang sebelumnya pernah diberikan kepada korban. 

Pelaku berhasil ditangkap pada saat akan bertemu dengan salah seorang calon korbannya. Ketika dilakukan pemeriksaan oleh Polisi, ternyata benar, dan pelaku mengakui perbuatannya.

“Korban-korbannya kenal lewat media sosial (Facebook). Di situ pelaku mengaku sebagai dukun yang bisa menyembuhkan penyakit. Dari situlah korban dengan pelaku membuat janji untuk bertemu, dengan maksud untuk berobat,” ungkap AKP Supriyanto kepada merahputih.com, Jumat (30/9).

Pada saat pelaku melakukan pengobatan, korban dibujuk untuk melakukan hubungan intim, dengan dalih agar penyakitnya sembuh.

“Tempat prakteknya rumah kosong, yang dibuat seperti layaknya praktek perdukunan, ada saji-sajian, dan tempat bakar kemenyan,” katanya.

Saat ini, pihak kepolisian masih terus mendalami kasus tersebut, guna mengungkap apakah masih ada korban yang lainnya. 

“Untuk saat ini, sudah ada tiga korban, yang dua di antaranya adalah anak di bawah umur. Tapi terus kita kembangkan apakah masih ada korban lainnya,” katanya.

Atas perbuatannya, pelaku diancam dengan Pasal 82 ayat 1 Undang-undang Nomor 35 Tahun 2014 tentang perubahan atas Undang Undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang perlindungan anak, dengan ancaman hukuman penjara minimal 5 tahun.

Ayah dua anak ini mengaku sudah satu tahun mempromosikan diri sebagai dukun di akun Facebook-nya. Ketika ditanya motif dari prilaku bejatnya mencabuli para korbannya, RM mengaku tergoda karena pasiennya cantik dan montok. 

“Karena tergoda aja, cantik dan mulus,” ucap RM singkat. (Wid)

BACA JUGA:

  1. Nadine Chandrawinata Diberondong 21 Pertanyaan Soal Senjata Api Aa Gatot
  2. Terkait Kasus Aa Gatot, Nadine Akhirnya Penuhi Panggilan Kepolisian
  3. Nadine Chandrawinata Diperiksa Polisi Terkait Aa Gatot
  4. Masalah Aa Gatot, Ayah Nadine Candrawinata Terganggu
  5. Film Yang Diperankan Aa Gatot Gagal Total

 

#Facebook #Tangerang Selatan Banten #Dukun Cabul
Bagikan
Ditulis Oleh

Luhung Sapto

Penggemar Jones, Penjelajah, suka makan dan antimasak

Berita Terkait

Indonesia
Penculikan di Taman Mangu, Pondok Aren, Pelaku Kena Ancaman Penjara 9 Tahun karena Menyiksa para Korban
Sudah ditetapkan tersangka.
Dwi Astarini - Jumat, 17 Oktober 2025
Penculikan di Taman Mangu, Pondok Aren, Pelaku Kena Ancaman Penjara 9 Tahun karena Menyiksa para Korban
Indonesia
Ledakan Hancurkan Gedung 4 Lantai Nucleus Farma, Kapolres Tangsel Pastikan Bukan Bom
Tim Jibom bersama ahli dari Puslabfor Bareskrim Polri akan tetap melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengetahui penyebab pasti ledakan.
Wisnu Cipto - Jumat, 10 Oktober 2025
Ledakan Hancurkan Gedung 4 Lantai Nucleus Farma, Kapolres Tangsel Pastikan Bukan Bom
Indonesia
TKP Ledakan Gedung Nucleus Farma Tangsel Steril, Gegana Tak Temukan Sisa Residu Bahan Peledak
Ledakan Gedung Nucleus Farma Tangsel pertama kali dilaporkan warga sekitar pukul 20.30 WIB.
Wisnu Cipto - Kamis, 09 Oktober 2025
TKP Ledakan Gedung Nucleus Farma Tangsel Steril, Gegana Tak Temukan Sisa Residu Bahan Peledak
Indonesia
Kejati Banten Jadi Mediator Polemik Penutupan Jalan Puspitek Serpong
Kompleks Puspitek Serpong berdiri sejak tahun 1976 sebagai kawasan strategis riset dan pengembangan teknologi nasional.
Wisnu Cipto - Senin, 06 Oktober 2025
Kejati Banten Jadi Mediator Polemik Penutupan Jalan Puspitek Serpong
Indonesia
Leony Soroti Anggaran Tangsel, Tokoh Muda: Saatnya Duduk Bersama Cari Solusi
Leony Vitria menyampaikan kritik terhadap sejumlah kebijakan dan anggaran Pemkot Tangsel yand dinilai tidak sebanding dengan alokasi untuk kesejahteraan rakyat.
Ananda Dimas Prasetya - Sabtu, 04 Oktober 2025
Leony Soroti Anggaran Tangsel, Tokoh Muda: Saatnya Duduk Bersama Cari Solusi
Indonesia
Polemik Pajak Balik Nama Rumah Waris Leony Vitria, Ahli Hukum Pajak: Tarif Diatur UU HKPD
Artis Leony Vitria sempat menjadi sorotan setelah membagikan pengalamannya saat mengurus balik nama rumah peninggalan ayahnya di Tangerang Selatan.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 03 Oktober 2025
Polemik Pajak Balik Nama Rumah Waris Leony Vitria, Ahli Hukum Pajak: Tarif Diatur UU HKPD
Indonesia
Ledakan di Pamulang Dipicu Kebocoran Tabung Elpiji 12 Kg
Akumulasi gas yang terkumpul di ruangan tertutup menyebabkan ledakan dahsyat.
Dwi Astarini - Jumat, 19 September 2025
Ledakan di Pamulang Dipicu Kebocoran Tabung Elpiji 12 Kg
Fun
Biaya Korban Ledakan Pamulang Ditanggung Pemkot Tangsel, Tapi Hanya yang Masuk RS
Tujuh warga dilaporkan menjadi korban ledakan yang terjadi di kawasan RT/RW 03/01, Kelurahan Pondok Cabe Ilir, pada Jumat (12/9) dini hari.
Wisnu Cipto - Sabtu, 13 September 2025
Biaya Korban Ledakan Pamulang Ditanggung Pemkot Tangsel, Tapi Hanya yang Masuk RS
Indonesia
Patroli Skala Besar TNI/Polri hingga Masuk ke Gang Kecil, Tangerang Selatan dan Sekitarnya Aman dari Gangguan Perusuh
Sejumlah lokasi yang menjadi sasaran patroli antara lain BSD, Gading Serpong, Serpong, Ciputat, Pondok Aren, Setu, Pamulang dan Cisauk.
Frengky Aruan - Senin, 01 September 2025
Patroli Skala Besar TNI/Polri hingga Masuk ke Gang Kecil, Tangerang Selatan dan Sekitarnya Aman dari Gangguan Perusuh
Indonesia
Tangsel Dilanda Hujan Deras dan Angin Kencang, Langit Gelap Sejak Siang Tadi
Hujan deras dan angin kencang yang terjadi di Tangsel membuat jarak pandang terbatas.
Wisnu Cipto - Senin, 04 Agustus 2025
Tangsel Dilanda Hujan Deras dan Angin Kencang, Langit Gelap Sejak Siang Tadi
Bagikan