Polda Yogyakarta Petakan Titik Rawan Pemungutan Suara

Noer ArdiansjahNoer Ardiansjah - Kamis, 03 Desember 2015
Polda Yogyakarta Petakan Titik Rawan Pemungutan Suara

Aktivis saat aksi damai untuk pemilu bersih Pilkada 2015 di depan Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sleman, Yogyakarta, Kamis (5/11). (ANTARA FOTO/Andreas Fitri Atmoko)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih Peristiwa - Polda Daerah Istimewa Yogyakarta memetakan titik rawan saat pemungutan suara Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2015 di Kabupaten Bantul, Sleman, dan Kabupaten Gunungkidul, yang digelar Desember nanti.

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Kabid Humas) Polda DI Yogyakarta AKBP Anny Pudjiastuti memaparkan, secara keseluruhan titik kerawanan dibagi atas tiga, yakni rawan I, rawan II, dan rawan III.

"Rawan III ada di Bantul. Kriterianya, pernah terjadi konflik sosial, fanatik yang tinggi, dan ketokohan," kata Anny kepada wartawan di Polda DI Yogyakarta, Kamis (3/12).

Sementara rawan I dan II terdapat di Sleman dan Gunungkidul. Kriteria rawan I dinilai berdasarkan tingkat provokasi dan konflik fisik, sedangkan kriteria rawan II dinilai berdasarkan tingkat kriminalitas.

Polisi akan mengamankan lima TPS untuk dua petugas yang berjaga saat pemungutan suara di titik yang dinilai kerawanannya rendah. Sementara di titik kerawanan tinggi, dua petugas kepolisian menjaga satu TPS.

Selain itu, Anny menambahkan, linmas akan membantu pengamanan. Di tingkat kerawanan rendah, 10 linmas menjaga lima TPS. Untuk tingkat kerawanan tinggi, empat linmas menjaga dua TPS. Untuk itu, Polda DI Yogyakarta telah menyiapkan ribuan pasukannya untuk berjaga di seluruh TPS. Pilkada serentak di DI Yogyakarta terdapat 5.597 TPS. (fre)


BACA JUGA:

  1. PDIP Yogyakarta Tampik Kericuhan Berdampak pada Perolehan Suara
  2. PDIP Yogyakarta Beri Imbalan Rp2 Juta bagi Pelapor Money Politic
  3. PDIP Optimis Menangkan Pilkada di Yogyakarta
  4. Ribka Tjiptaning Pertanyakan Independensi PWI di Pilkada Tangsel
  5. Amankan Pilkada, Polda DIY Fungsikan Babinkamtibnas

 

#Liputan Khusus #Yogyakarta #Pelanggaran Pilkada Serentak #Pilkada Serentak 2015 #Pilkada Serentak
Bagikan
Ditulis Oleh

Noer Ardiansjah

Tukang sulap.

Berita Terkait

Indonesia
Presiden Prabowo Minta Setiap Kerdatangannya tak lagi Disambut Anak-Anak, Kasihan Lihat Kepanasan dan Ganggu Jam Sekolah
Prabowo memerintahkan Sekretaris Kabinet (Seskab) Teddy Indra Wijaya menyurati para bupati dan wali kota terkait dengan arahan tersebut.
Dwi Astarini - Rabu, 19 November 2025
Presiden Prabowo Minta Setiap Kerdatangannya tak lagi Disambut Anak-Anak, Kasihan Lihat Kepanasan dan Ganggu Jam Sekolah
Indonesia
Gunung Merapi Keluarkan 4 Kali Awan Panas Guguran, Masyarakat Diminta Waspada
Teramati 4 kali awan panas guguran ke arah barat daya (Kali Krasak) dengan jarak luncur maksimum 2.000 meter.
Dwi Astarini - Selasa, 11 November 2025
Gunung Merapi Keluarkan 4 Kali Awan Panas Guguran, Masyarakat Diminta Waspada
Tradisi
Daftar Raja Surakarta dan Kasultanan Yogyakarta yang Dimakamkan di Imogiri
Makam Raja Imogiri atau Pajimatan Imogiri dibangun oleh Sultan Agung Hanyokrokusumo pada 1554 Saka atau 1632 Masehi.
Dwi Astarini - Kamis, 06 November 2025
Daftar Raja Surakarta dan Kasultanan Yogyakarta yang Dimakamkan di Imogiri
Tradisi
Astana Pajimatan Imogiri, Kompleks Permakaman Raja-Raja Mataram dari Dulu hingga Kini
Hingga kini, tradisi memakamkan raja keturunan Mataram di kompleks permakaman ini masih dilakukan.
Dwi Astarini - Kamis, 06 November 2025
Astana Pajimatan Imogiri, Kompleks Permakaman Raja-Raja Mataram dari Dulu hingga Kini
Indonesia
Mulai 2026, Jemaah Calon Haji Banten dan DIY Berangkat dari Embarkasi Cipondoh dan Yogyakarta
Siap memberangkatkan jemaah calon haji mulai 2026.
Dwi Astarini - Selasa, 28 Oktober 2025
Mulai 2026, Jemaah Calon Haji Banten dan DIY Berangkat dari Embarkasi Cipondoh dan Yogyakarta
Indonesia
Kearifan Lokal Jaga Warga Bikin Yogyakarta Cepat Pulih Dari Demo Berujung Rusuh
Stabilitas di daerah menjadi fondasi penting bagi kelancaran kehidupan masyarakat, penyelenggaraan pemerintahan, dan pembangunan.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 11 September 2025
Kearifan Lokal Jaga Warga Bikin Yogyakarta Cepat Pulih Dari Demo Berujung Rusuh
Indonesia
KAI Daop 6 Yogyakarta Layani 219.400 Penumpang Selama Long Weekend Maulid Nabi
KAI Daop 6 Yogyakarta telah melayani 219.400 penumpang selama long weekend Maulid Nabi.
Soffi Amira - Selasa, 09 September 2025
KAI Daop 6 Yogyakarta Layani 219.400 Penumpang Selama Long Weekend Maulid Nabi
Indonesia
Polisi Diminta Usut Tuntas Kematian Mahasiswa Amikom, Bonnie Triyana: Tidak Ada Alasan yang Membenarkan Kekerasan Aparat Terhadap Pengunjuk Rasa
Kebebasan menyampaikan pendapat melalui unjuk rasa dijamin oleh konstitusi
Angga Yudha Pratama - Selasa, 02 September 2025
Polisi Diminta Usut Tuntas Kematian Mahasiswa Amikom, Bonnie Triyana: Tidak Ada Alasan yang Membenarkan Kekerasan Aparat Terhadap Pengunjuk Rasa
Indonesia
Pesisir Medan Berpotensi Banjir 22-28 Agustus, Hujan Lebat Akan Guyur DIY
Potensi banjir pesisir Medan akibat adanya aktivitas pasang air laut, dan fenomena alam lainnya.
Frengky Aruan - Selasa, 19 Agustus 2025
Pesisir Medan Berpotensi Banjir 22-28 Agustus, Hujan Lebat Akan Guyur DIY
Indonesia
Saat Libur Peringatan HUT ke-80 RI, Daop 6 Yogyakarta Alami Kenaikan Penumpang 5,5 Persen
Periode yang sama pada tahun lalu, tercatat volume keberangkatan penumpang KA jarak jauh sebanyak 75.572 penumpang.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 19 Agustus 2025
Saat Libur Peringatan HUT ke-80 RI, Daop 6 Yogyakarta Alami Kenaikan Penumpang 5,5 Persen
Bagikan