Polda Mohon Maaf atas Ulah Brigadir M
Ilustrasi Busway Transjakarta (Foto: MerahPutih/Arie Majorca)
MerahPutih Megapolitan- Polda Metro Jaya memohon maaf perihal kejadian Brigadir M, yang membentak sopir Busway. Ketika itu Brigadir M meminta penumpang Transjakarta turun.
Permintaan maaf itu disampaikan oleh Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Kabid Humas) Polda Metro Jaya, Kombes Pol Martinus Sitompul, Kamis (26/3) di Balai wartawan Polda.
"Saya mohon maaf karena ada anggota kami yang kurang terpuji," kata Kombes Pol Martinus Sitompul. (Baca: Sopir Transjakarta: Polisi Tidak Boleh Arogan!)
Usai menyampaikan permintaan maafnya, Martin memberikan apresiasi kepada masyarakat yang telah mengupload video polisi 'ngamuk' di busway, Selasa (24/3) sore. Dengan begitu, masyarakat turut mengawasi tingkah laku aparat kepolisian.
Dia juga mengimbau bila masyarakat mendapati hal serupa dapat melaporkannya.
"Supaya benar-benar polisi baik, benar, bersih sebagaimana harapan kita semua," katanya. (Baca: 5 Alasan Penumpang Marah "Polisi Arogan, Tilang Sopir Transjakarta")
Seperti diketahui, pada Selasa kemarin ada seorang pengendara sepeda motor yang melaporkan hendak ditabrak busway kepada petugas polisi yang tengah berjaga di kawasan Semanggi. Brigadir M yang kebetulan berada di lokasi langsung menghampiri supir busway dan meminta surat keterangan jalan.
Alih-alih mendapat respon positif, justru terjadi keributan lantaran sopir enggan memberikan surat-surat yang diminta. Brigadir naik pitam, dan mengatakan paling berhak mengatur jalanan, selain itu juga meminta agar para penumpang turun dari busway. Martin menegaskan tidak ada penilangan dalam kasus ini. (mad)
Bagikan
Berita Terkait
Operasional TransJakarta BW9 Kota Tua - PIK Dihentikan, Ini Rute Penggantinya
Ada Kegiatan Jakarta Penuh Warna, Transjakarta Lakukan Penyesuaian Layanan
Kenaikan Tarif Transjakarta Harus Berbasis Peningkatan Layanan
Transjakarta Beri Sanksi SP2 ke Karyawan Diduga Pelaku Kekerasan Seksual, Siap Bawa Kasus ke Ranah Hukum
Kasus Kekerasan Seksual di Transjakarta, Pramono: Jika Benar, Tindak Setegas-tegasnya!
Pramono Anung Simpan Rapat-Rapat Rahasia Kenaikan Tarif Transjakarta, Masyarakat Diminta Sabar Menunggu
Pemprov DKI Jakarta Berencana Naikkan Tarif Transjakarta Rp 5.000 hingga Rp 7.000
Kenaikan Tarif Transjakarta Ibarat 'Pil Pahit' yang Wajib Ditelan Demi Bus Listrik dan Layanan Lebih Canggih
Kenaikan Tarif Transjakarta Masih Dalam Tahap Kajian, Dishub Belum Bisa Pastikan Waktu yang Tepat
Transjakarta Bakal Tambah 300 Armada Bus Listrik Demi Jakarta Bebas Polusi di Tengah Isu Kenaikan Tarif