Polda Dalami Kasus Pelecehan Seksual di Highscope

Aang SunadjiAang Sunadji - Senin, 30 Maret 2015
Polda Dalami Kasus Pelecehan Seksual di Highscope

Ilustrasi siswi. (Foto: Kemdiknas)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih Nasional- Dalam menindaklanjuti terkait dugaan pelecehan seksual yang terjadi di Cilandak Jakarta Selatan ini, di Highscope, pihak Polda Metro Jaya sedang melakukan pendalaman kasus. 

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Kabid Humas) Polda Metro Jaya, Kombes Pol Martinus Sitompul mengatakan, terkait peristiwa yang terjadi pada tanggal 17 Maret 2015 lalu, kini sudah diserahkan kepada pihak Polda Metro Jaya dan pihak Polda sudah menerimanya pada tanggal 25 Maret 2015 lalu.

Menanggapi hal ini pihak Polda sudah mendatangi Kepada Sekolah yang bersangkutan setelah menerima peristiwa tersebut.

"Kami telah berkoordinasi dengan sekolah, untuk memeriksa cctv cctv, yang menjadi bukti terkait peristiwa ini," ungkap Kabid Humas Polda Metro Jaya, Senin, (30/3).

Dikatakannya, bahwa kasus ini sedang didalami, dan sedang diperiksa. Namun untuk mengungkapkan peristiwa ini tentu tidak membutuhkan hanya satu cctv saja tapi, kita juga memeriksa cctv yang lain.

"Kami meminta kepada pihak sekolah, menyediakan rekaman lainnya, namun bukan hanya rekaman tanggal 17. Supaya kita bisa melihat kondisi atau peristiwa yang terjadi diluar sebelum pada peristiwa tanggal 17," jelasnya. (Baca: Ini Kronologi Pelecehan Seksual Terhadap Jessica Iskandar)

Pria yang sedang memangku tiga bunga melati dipundaknya ini menjelaskan saat ini pihak Polda masih menyelediki dan mendalami serta memerikasa para saksi.

Dalam proses ini Polda Metro Jaya, tidak menentukan pada satu sasaran saja. Semua pihak yang menjadi sasarannya akan dipanggil.

"Kemudian kami juga meminta untuk menguatkan dengan fair pada pihak tertentu tapi hasilnya belum ada, dan sanksi yang akan dikenakan dalam kasus tersebut adalah UU peradilan anak dengan pasal pelecehan terhadap anak, sedangkan suasana psikologis anak, kita serahkan pada orang tua dan juga pihak keluarga," katanya yang juga mengatakan hingga kini pihak sekolah kooperatif.

Seperti yang diketahui sebelumnya, di Highscope yang ada di jalan TB Simatupang, Jakarta Selatan, diduga ada pelecehan seksual. Namun, pihak sekolah tersebut langsung menanggapinya. Ia sangat mendukung proses penyelidikan ini, termasuk dari psikolog dan Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI). (Baca: Pornografi Anak Marak, KPAI Sebut Inilah Faktornya)

Beberapa tindakan yang telah dilakukan oleh SHI antara lain, menerima dan langsung menindaklanjuti laporan orang tua murid tanggal 17 Maret 2015 sekitar jam 20.30 WIB melalui telepon. Pada malam itu juga berdasarkan kesepakatan bersama dengan orang tua murid, pihak SHI bertemu murid dan orang tua untuk melakukan proses pemeriksaan medis di RS Siloam.

Selanjutnya, SHI melakukan pemeriksaan internal pada tanggal 18 Maret 2015 pada lingkungan sekolah, pendidik dan tenaga kependidikan. Termasuk melihat CCTV sekolah yang dihadiri oleh orang tua murid. Dari hasil pemeriksaan tersebut, diperoleh kesimpulan sementara tidak ada indikasi atas dugaan pelecehan seksual. (gms).

 

#Pelecehan Seksual
Bagikan
Ditulis Oleh

Aang Sunadji

Coffee is a life

Berita Terkait

ShowBiz
Aktor ‘Squid Game’ Oh Young-soo Dinyatakan Bebas dari Pelanggaran Seksual, Jaksa Ajukan Banding Sampai ke Mahkamah Agung
Young-soo diputus tak bersalah di Divisi Banding Pidana 6 Pengadilan Distrik Suwon pada 11 November.
Dwi Astarini - Rabu, 19 November 2025
Aktor ‘Squid Game’ Oh Young-soo Dinyatakan Bebas dari Pelanggaran Seksual, Jaksa Ajukan Banding Sampai ke Mahkamah Agung
Indonesia
Fakta Baru Kasus Pelecehan Seksual di Transjakarta: Korban Hamil saat Kejadian
Kasus pelecehan di Transjakarta mengungkap korban tengah hamil, tetapi bukan karena pelaku. Perusahaan pastikan informasi tidak disalahartikan.
Ananda Dimas Prasetya - Sabtu, 15 November 2025
Fakta Baru Kasus Pelecehan Seksual di Transjakarta: Korban Hamil saat Kejadian
Indonesia
Tak Toleransi Pelecehan Seksual, Transjakarta: Lindungi Korban dan Tindak Tegas Pelaku Pelecehan
Transjakarta menegaskan sanksi tegas, termasuk PHK, bagi pelaku pelecehan seksual dan memastikan perlindungan penuh terhadap korban.
Ananda Dimas Prasetya - Sabtu, 15 November 2025
Tak Toleransi Pelecehan Seksual, Transjakarta: Lindungi Korban dan Tindak Tegas Pelaku Pelecehan
Indonesia
Serikat Pekerja Tak Terima TransJakarta Cuma Hukum Pelaku Pelecehan Karyawan Sanksi SP 2
Keputusan melaporkan kasus pelecehan itu ke polisi diambil setelah penanganan internal perusahaan TransJakarta dengan Serikat Pekerjar dinilai tidak memberikan keadilan bagi korban.
Wisnu Cipto - Kamis, 13 November 2025
Serikat Pekerja Tak Terima TransJakarta Cuma Hukum Pelaku Pelecehan Karyawan Sanksi SP 2
Indonesia
KPAI Sebut Tindakan Pendakwah yang Diduga Lakukan Pelecehan Bisa Picu Kecemasan dan Pengaruhi Mental Anak
Tindakan pendakwah berinisial E tersebut dinyatakan menyerang harkat dan martabat anak.
Dwi Astarini - Kamis, 13 November 2025
KPAI Sebut Tindakan Pendakwah yang Diduga Lakukan Pelecehan Bisa Picu Kecemasan dan Pengaruhi Mental Anak
ShowBiz
Aktor ‘Squid Game’ Oh Young-soo Bebas dari Tuduhan Pelecehan Seksual, Menang di Sidang Banding
Putusan banding itu menyatakan Young-soo tidak bersalah atas dakwaan melakukan tindakan tidak senonoh secara paksa terhadap seorang rekan junior di teater.
Dwi Astarini - Rabu, 12 November 2025
 Aktor ‘Squid Game’ Oh Young-soo Bebas dari Tuduhan Pelecehan Seksual, Menang di Sidang Banding
Indonesia
36 Kasus Pelecehan Seksual di Kereta Mayoritas Terjadi di KRL, KAI Ancam Blacklist Pelaku Nakal
KAI akan bersikap tegas terhadap para pelaku
Angga Yudha Pratama - Minggu, 19 Oktober 2025
36 Kasus Pelecehan Seksual di Kereta Mayoritas Terjadi di KRL, KAI Ancam Blacklist Pelaku Nakal
Indonesia
Komisi E DPRD DKI Jakarta Minta Disdik Tindak Tegas Guru yang Terlibat Kasus Asusila
Komisi E DPRD DKI Jakarta meminta Dinas Pendidikan untuk bersikap tegas terhadap guru yang bermasalah. Selama ini, ada guru yang terlibat kasus pelecehan seksual.
Soffi Amira - Kamis, 25 September 2025
Komisi E DPRD DKI Jakarta Minta Disdik Tindak Tegas Guru yang Terlibat Kasus Asusila
Indonesia
Rektor Universitas Negeri Makassar Terseret Dugaan Pelecehan Seksual Ajak Dosen Cewek ke Hotel
Ada catatan pembicaraan terkait ajakan bertemu di hotel oleh terlapor, tetapi pelapor menolak.
Wisnu Cipto - Selasa, 26 Agustus 2025
Rektor Universitas Negeri Makassar Terseret Dugaan Pelecehan Seksual Ajak Dosen Cewek ke Hotel
Indonesia
Terancam Masuk ‘Daftar Hitam’ Jika Terlibat, Penumpang Kereta Api Diminta Tanda Tangan Petisi Tak Lakukan Aksi Pelecehan Seksual
Kegiatan Sosialisasi Anti Pelecehan Seksual berlangsung di Stasiun Pasar Senen, Jakarta Pusat, Minggu (24/8).
Ananda Dimas Prasetya - Minggu, 24 Agustus 2025
Terancam Masuk ‘Daftar Hitam’ Jika Terlibat, Penumpang Kereta Api Diminta Tanda Tangan Petisi Tak Lakukan Aksi Pelecehan Seksual
Bagikan