Pihak Sekolah Bocah Tewas dalam Kardus Perketat Penjagaan
Ilustrasi Kekerasan terhadap Anak (MerahPutih/Alfi Rahmadhani)
MerahPutih Megapolitan - Belajar-mengajar di SDN 05 Pagi, Jalan Peta Barat, Kalideres, Jakarta Barat, terlihat normal pasca salah seorang muridnya PNF ditemukan tewas mengenaskan di dalam kardus, di area kolong jembatan Tol Kampung Belakang, Kalideres, Jakarta Barat, Jumat (3/10) malam lalu.
Pantauan merahputih.com, Senin (5/10), terlihat murid sekolah belajar seperti biasa, namun pihak sekolah terlihat lebih ketat dalam mengawasi anak-anak.
Pintu gerbang sekolah terkunci rapat dan dibuka manakala ada murid atau guru keluar-masuk SDN 05 Pagi.
Orang tua murid bahkan dilarang masuk ke dalam lingkungan sekolah dan menunggu di luar jika hendak menjemput anaknya.
Penjaga SDN 05 Pagi mengaku, ketatnya penjagaan sudah biasa dilakukan dan itu sudah aturan sekolah.
"Orang tua yang ingin menjemput anak menunggu di luar area sekolah," penjaga sekolah SDN 05 Pagi yang tidak ingin disebutkan namanya.
Sementara itu, seorang guru yang hendak dimintai keterangan oleh sejumlah wartawan enggan berkomentar banyak dan hanya mengatakan tidak mengetahui soal pembunuhan dan penculikan tersebut.
"Tidak tahu, coba saja tanya kepala sekolah," ujarnya sambil berjalan meninggalkan gerbang sekolah.
Seperti diketahui, bocah PNF (9), salah seorang murid SDN 05 Pagi, Kalideres, Jakarta Barat, ditemukan warga berada dalam kardus dengan kondisi sudah tidak bernyawa dan tubuhnya terdapat sejumlah luka penganiayaan fisik dan seksual.
PNF diduga tewas sebelum dibuang di area kolong jembatan Tol Kampung Belakang, Jalan Sahabat RT 06/05, Kelurahan Kamal, Kecamatan Kalideres, Jakarta Barat, pada Jumat (2/10) malam sekira pukul 22:30 WIB. Kemaluan dan mulut korban berdarah serta tangan diikat lakban. Korban ditemukan di dalam kardus tanpa mengenakan busana. (fdi)
Baca Juga:
- Saksi Kasus Bocah Tewas dalam Kardus Terendus Anjing Pelacak
- Pembunuh Bocah Dalam Kardus Terekam CCTV
- Bocah dalam Kardus Tewas Dicekik
- Kejam, Guru di Belgia Gantung Bocah Muslim
- Bocah Selamat Korban Kopaja Maut Belum Tahu Orang Tuanya Sudah Meninggal
Bagikan
Berita Terkait
Wabup Pidie Jaya Hasan Basri Minta Maaf Usai Diduga 'Gampar' Kepala SPPG Program MBG
BGN Laporkan Wakil Bupati Pidie Jaya atas Dugaan Penganiayaan Petugas Program MBG
Wakil Bupati Pidie Jaya Diduga Lakukan Kekeraan ke Pegawai Dapur MBG, BGN Tempuh Jalur Hukum
Warga Bidara Cina Tega Habisi Nyawa Teman Nyabu Gara-Gara Hasutan Calon Istri
Mayat ASN Imigrasi Batam di Jalan Thamrin Dipastikan Korban Pembunuhan
Motif Wakil Kepala Toko Alfamart Cipularang Perkosa Anak Buahnya Setelah Dibunuh
Masalah Anak Picky Eater Ternyata Bisa Diatasi Lewat Permainan Sensorik
Polisi Bunuh Polisi, 5 Tersangka Kena Pasal Pembunuhan Berencana Termasuk Istri Brigadir Esco
Mengintip Keseruan Anak-anak Bermain Air Aliran Sungai Ciliwung Jakarta
KPAI Duga Terapis RTA Tewas Akibat Jeratan Eksploitasi Seksual