Pidanakan Setya Novanto, JK Tunggu Proses Politik di DPR


Wapres Jusuf Kalla (Twitter)
MerahPutih Peristiwa - Wakil Presiden Jusuf Kalla atau JK geram dengan pencatutan nama dirinya oleh Ketua DPR Setya Novanto untuk mendapatkan 20 persen saham PT Freeport Indonesia. JK bertekad akan membawa masalah ini ke ranah hukum setelah proses politik di Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) selesai.
"Ya pasti marahlah dan akan membawa kasus ini ke jalur hukum," ujar JK, Jakarta, Selasa (17/11) sebelum bertolak ke Manila untuk menghadiri KTT APEC.
JK mengatakan akan menunggu proses di MKD selesai sebelum menuntut Setya Novanto secara hukum.
"Kita menunggu proses di DPR dulu. Itukan tahap pertama. Nanti setelah kita melihat reaksi di DPR baru kita bicara lebih lanjut," sambung JK.
Kemarin, Setya Novanto menemui JK di Kantor Wapres untuk mengklarifikasi. JK mengatakan pihaknya sudah menegur yang bersangkutan.
"Tentu sudah kita tegur, tapi dia masih belum mengaku. Jadi, kita tunggu saja," tukas JK. (abi)
BACA JUGA:
Bagikan
Berita Terkait
17 Hari 5 Pekerja Terjebak Longsor, Freeport Minta Doa dan Dukungan Moral dari Publik

2 Tewas Sudah Dimakamkan, Nasib 5 Pekerja Freeport Terjebak Longsor Masih Gelap Hingga Hari ke-17

7 Pekerja Masih Terjebak Lonsor Bawah Tanah, PT Freeport Hentikan Produksi

Produksi Freeport Berhenti Total Fokus Evakuasi 7 Pekerja Terjebak Longsor 9 Hari

Pencarian 7 Pekerja Tambang Belum Membuahkan Hasil, DPR Desak Freeport Kerahkan Seluruh Upaya Terbaik

Produksi PT Freeport Berkurang Akibat Longsor Lumpur Bijih Basah, 7 Pekerja Masih Dicari

Cuma 30% Beroperasi, Produksi Freeport Indonesia Anjlok Imbas Longsor Tambang Grasberg

Penggalian Lubang Suplai Makanan 7 Pekerja Tambang Freeport Terjebak Longsor Terhadang Lumpur

Komunikasi dengan 7 Pekerja Terjebak Longsor Tambang Freeport Terputus Total

Terjebak 2 Hari, Ini Nama 7 Pekerja Korban Longsor Tambang Freeport
