Pesawat Trigana Air Diduga Tabrak Gunung Tangok, Papua

Eddy FloEddy Flo - Minggu, 16 Agustus 2015
Pesawat Trigana Air Diduga Tabrak Gunung Tangok, Papua

Pesawat Trigana Air diduga jatuh di kawasan pegunungan Tangok, Papua (Foto: www.planespotters.net)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

MerahPutih Nasional - Pesawat Trigana Air yang hilang kontak di Pegunungan Bintang, Papua, Minggu (16/8) sudah ditemukan. Pesawat ditemukan menabrak gunung Tangok di Distrik Okbape, kabupaten Pegunungan Bintang.

Berdasarkan keterangan Sekteraris Jenderal Indonesian National Air Carriers Association (INACA) informasi terakhir pesawat milik PT Trigana Air Service yang ditemukan warga.

"Informasi dari masyarakat mengatakan bahwa pesawat menabrak gunung di Tangok,"ungkap Tengku Burhanuddin.

Sementara itu dalam keterangan pers kepada awak media di Jakarta, Minggu (16/8) Menteri Ignasius Jonan bersama jajaran kementerian perhubungan meminta agar pihak Trigana Air langsung langsung menyediakan informasi dan layanan kepada keluarga korban.

"Pihak Trigana diharapkan memberikan informasi dan layanan kepada keluarga korban,"ujar Jonan.

Tim evakuasi gabungan antara BPB, Pos Satgas 133, Koramil Pos Oksibil dan Polres tengah menuju lokasi jatuhnya pesawat Trigana Air.

Sebelumnya, kronologis kejadian sekitar pukul 14.22 WIT, pesawat lepas landas dari Bandara Sentani Jayapura dengan tujuan Oksibil dengan ETA Oksibil 15.04 WIT.

Kemudian, pada pukul 15.00 WIT, tower Bandara Oksibil melakukan kontak dengan pesawat, tetapi tidak ada jawaban. Pukul 17.25 WIT, pesawat PK-YRR mendarat di Bandara Sentani dengan hasil nihil dikarenakan cuaca di daerah Abmisibil sudah gelap. Pencarian pesawat Trigana Air akan dilanjutkan besok pagi mengingat cuaca sudah gelap dan medan pegunungan yang sulit.

Pemerintah juga telah menyediakan crisis center di Jakarta dan Papua. Bagi keluarga korban bisa menghubungi 081399200567 di Jakarta, sedangkan di Jayapura bisa dikontak ke nomor 08124806095. Untuk dari pihak Trigana Air Jakarta para keluarga korban bisa langsung menghubungi nomor 021-8661305. Alamat lengkap kantor pusat Trigana Air bisa ke alamat Komplek Puri Sentra Niaga Jakarta 13620. Jl. Wiraloka Blok D 68-69-70. Kalimalang. Phone : (021) 8604867 - 8604868 - 8604869 - 8604870 Fax : (021) 8604866.

 

Baca Juga:  

Cuaca Buruk Diduga jadi Penyebab Hilangnya Trigana Air

Pesawat Trigana Air dengan 49 Penumpang Hilang Kontak di Papua

Presiden Jokowi Ajak Rakyat Indonesia Doakan Korban Pesawat Hercules

27 Nama Korban Pesawat Hercules Berhasil Diidentifikasi

#Menteri Perhubungan #Ignasius Jonan #Insiden Pesawat #Pesawat Hilang Kontak #Pesawat Trigana Air #Trigana Air
Bagikan
Ditulis Oleh

Eddy Flo

Simple, logic, traveler wanna be, LFC and proud to be Indonesian

Berita Terkait

Lifestyle
Fakta Kecelakaan Pesawat Air India: Dari Kerusakan Kabin hingga Dugaan Bird Strike Usai Takeoff
Sebuah tragedi udara mengguncang India dan dunia internasional setelah pesawat Air India jatuh di Ahmedabad, Kamis (12/6/2025), hanya beberapa menit setelah lepas landas. Insiden ini menewaskan seluruh 242 orang di dalamnya, termasuk anak-anak dan bayi, serta menyebabkan korban jiwa di darat.
ImanK - Kamis, 12 Juni 2025
Fakta Kecelakaan Pesawat Air India: Dari Kerusakan Kabin hingga Dugaan Bird Strike Usai Takeoff
Indonesia
Ribuan Pengemudi Ojol Gelar Demo Besok, Menhub: Kami tak Bisa Cegah
Ribuan pengemudi ojol akan menggelar demo, Selasa (19/5). Menteri Perhubungan, Dudy Purwagandhi, akhirnya angkat bicara soal demo besok.
Soffi Amira - Senin, 19 Mei 2025
Ribuan Pengemudi Ojol Gelar Demo Besok, Menhub: Kami tak Bisa Cegah
Berita Foto
Kementerian Perhubungan akan Tertibkan Kendaraan Truk Bermuatan Over Dimensi
Sejumlah Truk melintasi Jalan Tol Lingkar Luar di Kawasan Lebak Bulus, Jakarta Selatan, Rabu (14/5/2025).
Didik Setiawan - Rabu, 14 Mei 2025
Kementerian Perhubungan akan Tertibkan Kendaraan Truk Bermuatan Over Dimensi
Berita Foto
Raker Menteri Perhubungan dengan Komisi V DPR Bahas Program Kerja Kemenhub Tahun 2025
Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi saat mengikuti rapat kerja bersama Komisi V DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (8/5/2025).
Didik Setiawan - Kamis, 08 Mei 2025
Raker Menteri Perhubungan dengan Komisi V DPR Bahas Program Kerja Kemenhub Tahun 2025
Berita Foto
Raker Menteri Perhubungan dan Menteri PU dengan Komisi V DPR bahas Evaluasi Arus Mudik Lebaran 2025
Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi (tengah) bersama Menteri Pekerjaan Umum Dody Hanggodo (kedua kanan) mengikuti rapat kerja dengan Komisi V DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (23/4/2025).
Didik Setiawan - Rabu, 23 April 2025
Raker Menteri Perhubungan dan Menteri PU dengan Komisi V DPR bahas Evaluasi Arus Mudik Lebaran 2025
Indonesia
Puncak Arus Balik Hari Ini, 117 Ribu Kendaraan Diprediksi Bergerak ke Arah Jakarta
50 persen pemudik melakukan arus balik pada Minggu (6/4).
Ananda Dimas Prasetya - Minggu, 06 April 2025
Puncak Arus Balik Hari Ini, 117 Ribu Kendaraan Diprediksi Bergerak ke Arah Jakarta
Indonesia
Menhub Dukung Perpanjangan WFA ASN Atasi Arus Balik Lebaran 2025
Perpanjangan WFA diharapkan dapat memberikan fleksibilitas bagi para pemudik untuk kembali ke kota asal secara bertahap
Angga Yudha Pratama - Sabtu, 05 April 2025
Menhub Dukung Perpanjangan WFA ASN Atasi Arus Balik Lebaran 2025
Indonesia
One Way Nasional di Jalur Mudik Dicabut Pagi Ini
"Rencananya, pencabutan ini dilakukan bersama pada pukul 09.00 WIB pagi," ujar Menteri Perhubungan (Menhub) Dudy Purwagandhi
Frengky Aruan - Minggu, 30 Maret 2025
One Way Nasional di Jalur Mudik Dicabut Pagi Ini
Indonesia
Menhub Cek Kesiapan Mudik Lebaran Pelabuhan Indah Kiat sebagai Buffer Zone Merak
Pengecekan dilakukan untuk melihat kesiapan Pelabuhan Indah Kiat.
Ananda Dimas Prasetya - Sabtu, 22 Maret 2025
Menhub Cek Kesiapan Mudik Lebaran Pelabuhan Indah Kiat sebagai Buffer Zone Merak
Indonesia
Pemprov DKI Berangkatkan 520 Bus Mudik Gratis, Pramono Minta Kemenhub untuk Kawal
Pemprov Jakarta kembali menggelar program mudik gratis dengan target 22.403 peserta di 2025.
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 03 Maret 2025
Pemprov DKI Berangkatkan 520 Bus Mudik Gratis, Pramono Minta Kemenhub untuk Kawal
Bagikan