Pertunjukan Perang Suku Papua dalam Festival Lembah Baliem
ANTRA FOTO
MerahPutih Budaya - Festival tahunan Lembah Baliem digelar di Wosiala, Desa Wosilimo, Distrik Kurulu, Jayawijaya, Papua, Kamis (6/8).
Para anggota suku Lembah Baliem menunjukan berbagai aksi salah satunya pertunjukkan Perang Antar Suku yang bertujuan untuk terus melestarikan budaya lokal dan dalam rangka menyambut HUT RI ke-70.

Festival Lembah Baliem awalnya merupakan acara perang antarsuku Dani, Lani, dan Suku Yali sebagai lambang kesuburan dan kesejahteraan.
Kemudian menjadi festival yang menjadi ajang adu kekuatan antarsuku dan telah berlangsung turun temurun namun tentunya aman untuk Anda nikmati.
Kegiatan ini menjadi salah satu daya tarik turis manca negara.

Dalam festival ini dilakukan berbagai aksi pertunjukan seperti balapan babi, lempar tombak atau sege, lontar rotan, panahan, dan sikoko.
BACA JUGA:
Frankfurt Book Fair 2015, Ajang Literasi yang Berpolemik
Komik Indonesia, Asing di Negeri Sendiri
Jalan Sehat Bundaran HI Kenang Bung Karno
Bagikan
Berita Terkait
SEA Games 2025 Thailand: Aksi Defile Kontingen Indonesia dalam Closing Ceremony
Desak Negara Hadir Selamatkan Pendidikan 700 Ribu Anak Papua
SEA Games 2025 Thailand: Maria Natalia Londa Raih Medali Perunggu Lompat Jauh Putri
Kejar Swasembada Energi, Prabowo Minta Papua Tanam Sawit hingga Singkong
Anggaran Makan Begizi Gratis di Papua Rp 25 Triliun, Lebih Mahal Dibandingkan Jawa
Presiden Larang Dana Otsus Papua Digunakan Buat Perjalanan Luar Negeri
Prabowo Ingatkan Kepala Daerah Papua tak Gunakan Dana Otsus untuk Jalan-Jalan
Belajar dari Bencana, Prabowo Dorong Pembangunan Lumbung Pangan di Papua
Prabowo Targetkan 2.500 SPPG di Papua Beroperasi Penuh pada 17 Agustus 2026
Tim Woodball Indonesia Berhasil Bawa Pulang 6 Medali SEA Games 2025