Penipuan Umrah Murah Marak, DPR Tekan Kemenag Bertindak Tegas
(Foto: Istimewa)
MerahPutih Nasional - Maraknya agen perjalanan umrah dinilai belum diatasi secara benar. Akibatnya, agen umrah bodong terus beraksi dan menelan banyak korban calon jamaah di Tanah Air.
Wakil Ketua Komisi VIII Ledia Hanifa meminta Kementerian Agama (Kemenag) memberi tindakan tegas terhadap agen perjalanan tersebut. Ia juga meminta Kemenag segera menertibkan agen-agen nakal agar tidak menelan banyak korban.
"Komisi VIII menekankan kepada Kemenag agar menindak tegas trevel-trevel yang tidak memiliki izin. Jika ada yang terbukti melakukan penipuan, dilaporkan ke bareskrim," pinta politikus Parta Keadilan Sejahtera (PKS) ini dalam seminar "Umrah Murah Merugikan Jamaah, Benarkah?" di Hotel Sofyan Betawi, Jalan Cut Mutia, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (6/5).
Ledia berharap, Kemenag mencabut izin jika agen terbukti salah. "Ini untuk menghindari penipuan," imbuhnya.
Sementara itu, ihwal regulasi, para anggota dewan akan melakukan kajian terhadap Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2008. "Karena peraturan tersebut tidak secara spesifik mengatur mengenai ibadah haji dan umrah," tuturnya. (AB)
Baca Juga:
Dosen Swasta di Bandung Colong Dana Calon Jemaah Umrah
Bagikan
Fredy Wansyah
Berita Terkait
2 Oknum Polisi Polda Jateng Dipecat, Janjikan Korban Diterima Akpol hingga Rugikan Rp 2,65 Miliar
Pakar Siber Ungkap Tiga Ciri Dasar Pelaku Penipuan Digital yang Suka Bikin Korban Tergesa-gesa
Biaya Haji 2026 Turun Rp 2 Juta, DPR: Kualitas Layanan Jamaah Harus Tetap Terjaga
Panja BPIH DPR dan Pemeritah Sepakati Biaya Haji Tahun 2026 Sebesar Rp87,4 Juta
Tok! Biaya Ibadah Haji 2026 Disepakati Rp 87.4 Juta, Jemaah Bayar Rp 54 Juta
Biaya Haji 2026 Turun Rp 2 Juta per Jemaah, DPR dan Pemerintah Sepakat Setelah Pembahasan Panjang
Rapat Panja Komisi VIII DPR bersama Wamen Haji dan Umrah Bahas Biaya Haji Tahun 2026
DPR Desak Aparat Tangkap Jaringan Pengiriman Pekerja Online Scam ke Kamboja
Pembentukan Ditjen Pesantren, DPR: Perumusan Tupoksi Harus Relevan dengan Kebutuhan Pesantren
Setujui Pembentukan Ditjen Pesantren di Hari Santri, DPR: Bukti Perhatian Presiden terhadap Dunia Pesantren