Pasca Tegang dengan Korut, Korsel Tingkatkan Bujet Militer


Menteri Keuangan Korsel Choi Kyung-hwan (kiri). (Screenshot Yonhap)
MerahPutih Internasional - Korea Selatan (Korsel) dikabarkan meningkatkan bujet atau anggaran untuk militernya. Hal ini merupakan upaya untuk mengantisipasi adanya ketegangan kembali dengan Korea Utara (Korut) seperti tanggal 20 Agustus kemarin.
Peningkatan bujet tersebut dicatat pada anggaran negara tahun 2016. Menteri Keuangan Korsel Choi Kyung-hwan mengatakan insiden ketegangan kemarin mengingatkan pihaknya bahwa kesiagaan pasukan perang merupakan hal yang penting.
Namun begitu, Korsel akan tetap berusaha menjalin kedekatan dan membangun perdamaian dengan Korea Utara.
"Upaya ini dilakukan dengan membangun Taman Perdamaian DMZ (Zona Demiliterisasi)," ujar Choi.
Tak hanya itu, kedua negara juga menbangun penyambungan jalur kereta api Gyeongwon yang menghubungkan Krsel dan Korut.
BACA JUGA:
Bakal Terjadi Demo Besar-besaran, Malaysia Blokir Situs Anti Pemerintah
Bagikan
Adinda Nurrizki
Berita Terkait
Cara Ramah Pulau Jeju Ingatkan Wisatawan yang Bertingkah, tak ada Hukuman

Tergolong Senior, Ketua Federasi Woodball Korea Selatan Berumur 65 Tahun Turun Langsung di Asian Cup 2025, Sampaikan Pujian Penyelenggaraan di JSI Resort

Bill Gates bakal Jadi Bintang Tamu Acara Bincang-Bincang Korsel, 'You Quiz on the Block', Ngobrolin Yayasan Kemanusiaannya

Pakai Gambar Bendera Matahari Terbit, Oasis Hadapi Kecaman di Korea padahal Sebentar lagi Manggung di Seoul

Kim Nam-gil Bikin Proyek Kebudayaan, Ikut Rayakan HUT Kemerdekaan Ke-80 Korsel

Hadiah-Hadiah Mewah Mengantarkan Mantan Ibu Negara Korea Selatan Kim Keon-hee ke Penjara, enggak lagi Bisa Tampil Glamor

Mantan Ibu Negara Korea Selatan Kim Keon-hee Ditahan, Pertama dalam Sejarah Pasangan Mantan Presiden Dipenjara

Dikeluarkan dari Writers Guild of America, Park Chan-wook Bantah Langgar Aturan Organisasi

Tayang di Momen Sensitif, ‘Demon Slayer: Kimetsu No Yaiba — Infinity Castle’ Tetap Laris Manis di Korea Selatan

Seniman Tato Korea Selatan Perjuangan Revisi Tattooist Act, Janjikan Praktik Sesuai Standar Kesehatan dan Keamanan
