Pasca Pertemuan Prabowo-Jokowi di Istana, Publik Menunggu Sikap SBY


Pertemuan Jokowi dan Prabowo (Foto: Facebook Presiden Joko Widodo)
Merahputih Nasional - Pengamat Politik Senior IPI Karyono Wibowo mengatakan pertemuan Prabowo dengan Presiden Jokowi di istana layak mendapat apresiasi dari masyarakat.
"Saya pribadi juga mengapresiasi pertemuan dua pemimpin tersebut. Kedua sosok tersebut telah menunjukkan sikap sebagai seorang negarawan," kata Karyono pada siaran pers yang diterima merahputih.com, Jumat (18/11).
Karyono menambahkan, meskipun ada perbedaan pandangan dan kepentingan politik di antara keduanya, tetapi mereka tetap mengedepankan kepentingan negara dan bangsa di atas kepentingan pribadi dan golongan.
"Walaupun kedua figur tersebut pernah bersaing di pilpres 2014 lalu, namun komunikasi dan silahturahmi tetap dibangun untuk saling mendengar dan memberi saran demi menjaga persatuan nasional dan demi kemajuan bangsa ke depan," tuturnya.
Menurutnya, melihat dua figur ini mengingatkan dirinya kepada para pendiri bangsa ini yang selalu menempatkan kepentingan bangsa dan negara di atas kepentingan pribadi dan kelompok meski terdapat perbedaan di antara mereka.
"Semestinya sikap para pendiri bangsa yang demikian itu menjadi panutan para pemimpin di negeri ini, tidak hanya Jokowi dan Prabowo tetapi untuk semua pemimpin di semua level, sehingga sikap negarawan ini dapat diwariskan kepada generasi penerus bangsa," jelasnya.
Oleh karena itu, dirinya berharap sikap pak Prabowo dan Presiden Jokowi ini layak dicontoh oleh tokoh-tokoh dan para pemimpin di negeri ini.
"Poin penting dari pertemuan kedua tokoh yang pernah bersaing di pemilihan presiden 2014 tersebut antara lain adalah sama-sama mengawal Pancasila, keutuhan NKRI, merawat Bhineka Tunggal Ika dan menyelamatkan demokrasi di tengah perbedaan pandangan dan kepentingan politik," katanya
Terkait dengan ketegangan situasi politik yang sedang memanas menjelang isu demo (25/11), sudah ada himbauan dari MUI, Pimpinan PB NU, PP Muhammadiyah dan sejumlah tokoh termasuk Prabowo Subianto yang mengingatkan agar tidak perlu ada ketegangan yang bisa memecah-belah persatuan bangsa.
Sehubungan dengan hal tersebut, kini publik menunggu sikap negarawan dari Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, Fadli Zon, Fahri Hamzah dan tokoh-tokoh lainnya untuk mencontoh sosok Prabowo Subianto yang sudah menunjukkan sikap ksatria. Kini saatnya publik menilai siapa pemimpin yang negarawan. (Abi)
BACA JUGA:
Bagikan
Berita Terkait
Momen Akrab Presiden Prabowo Terima Kunjungan Presiden Afrika Selatan Cyril Ramaphosa

Pengamat Nilai Kepuasan Publik Moderat Selama Setahun Prabowo–Gibran, Program Populer Rentan Berbalik Jadi Beban Politik

Prabowo Wajibkan Menteri Kerja Pakai Maung, Mobil Bagus Boleh Dipakai Pas Libur

Setahun Prabowo-Gibran: Program Makan Gratis Prabowo Disorot Tajam, Dianggap Sebagai 'Nasi yang Belum Matang Sempurna'

Mobil Mewah Para Menteri Cuma Boleh Keluar Kandang Saat Akhir Pekan, Kalau Hari Kerja Wajib Pakai Maung

Pengamat Beri Nilai 6 untuk Setahun Kinerja Prabowo-Gibran, Sebut Tata Kelola Pemerintahan Semrawut

Banggar DPR Soroti 4 Isu Krusial Satu Tahun Pemerintahan Prabowo-Gibran

KPK Kirim Sinyal Bahaya, Pemberantasan Korupsi di Era Prabowo-Gibran Diperkuat dengan Integrasi Pencegahan dan Penindakan

Prabowo Buka-bukaan Kementerian Haji Dibentuk karena Penolakan Arab Saudi

Perintah Prabowo ke Gus Irfan: Pangkas Waktu Tunggu Haji dari 40 Tahun Jadi 26 Tahun
