Obama: Kesepakatan Nuklir dengan Iran Buat Dunia Lebih Aman


capture VoA
MerahPutih Internasional - Presiden Obama, dalam menanggapi kesepakatan nuklir Iran dengan Amerika Serikat, menyatakan bahwa, "perjanjian ini akan membuat Amerika dan dunia lebih aman," ujarnya melalui siaran pers yang dilansir laman The Guardian pada Sabtu (18/07) lalu.
Sebanyak 159 halaman perjanjian antara Amerika Serikat, aliansi AS dan Iran sudah mencapai tahap final di Wina, Austria. Kali ini, Obama menggunakan momentum tercapainya perjanjian untuk meraih simpati publik dan meyakinkan dunia bahwa kesepakatan yang diraih akan menimbulkan perdamaian bagi seluruh dunia.
Obama tidak menafikkan, bahwa kesepakatan ini pada teknisnya pasti akan menemui hambatan. Namun, ia meyakini bahwa perjanjian AS-Iran akan menandai babak baru dalam sejarah perjanjian nuklir.
Sebelum diimplementasikan, kesepakatan ini ditinjau terlebih dahulu oleh Kongres Amerika Serikat. Pada prosesnya, terdapat beberapa poin yang menjadi perdebatan. Namun secara prinsip, seluruh elemen pemerintahan di Amerika Serikat menyambut baik perjanjian yang bertahun-tahun selalu terhambat itu.
Menteri Luar Negeri Amerika Serikat Hillary Clinton menambahkan, bahwa dirinya secara personal mendukung perjanjian antara Iran dan AS. Hal ini diyakinkan dapat mencegah terjadinya eskalasi pembuatan nuklir di Iran.
"Tidak dapat dipungkiri bahwa nuklir Iran turut mengancam keamanan dunia. Amerika Serikat harus secara transparan, efisien dan sigap mengawal perjanjian ini," tandas Clinton.
BACA JUGA:
Jepang akan Kurangi Emisi Sebanyak 26 Persen di Tahun 2030
ISIS Klaim Serangan yang Menewaskan 5 Tentara Mesir
ISIS Eksekusi Mati Seorang Wartawan di Irak
Bangunan Runtuh di New Delhi, 4 Orang Tewas
Sebuah Serangan Kelompok Bersenjata Bunuh 11 Tentara Aljazair
Bagikan
Adinda Nurrizki
Berita Terkait
IAEA Sebut Inspektur Nuklir telah Tinggalkan Iran

Presiden Iran Perintahkan Penghentian Kerja Sama dengan Badan Nuklir PBB IAEA, Buka Peluang Pengayaan Uranium ke Tingkat Senjata

Kepala IAEA Sebut Iran Negara Maju, Serangan AS tak Hilangkan Kemampuan Memperkaya Nuklir

Trump Sebut Iran Punya 4 Fasilitas Nuklir, Salah Satunya Dianggap Kurang Krusial

Serangan AS ke Iran Berpotensi Bangkitkan Sel Terorisme, Indonesia Mesti Waspada

Serang Pangkalan Amerika Serikat di Qatar, Iran Peringatkan Tidak Lakukan Agresi Lagi

Ikuti Langkah AS, Israel Serang Fasilitas Fordow Milik Iran, demi Hambat Jalur Akses

Rusia dan Koleganya Siap Pasok Senjata Nuklir ke Iran Pasca-Serangan AS

Menlu Iran Tiba di Moskow untuk Bertemu Vladimir Putin Setelah Serangan Amerika Serikat ke Fasilitas Nuklir

‘Bela’ Israel, AS Klaim Kuasai Kendali Bom Nuklir Iran
