Monumen Penjara Banceuy, Wisata Edukasi Sejarah Perjuangan Kemerdekaan


Monumen Penjara Banceuy di Kota Bandung. (Foto: MerahPutih/Rizal Sopian)
MerahPutih Nasional - Monumen Penjara Banceuy yang dipugar oleh Pemkot Bandung pada tahun 2015 lalu, sudah siap menjadi destinasi wisata sejarah.
Pasalnya, sebelum dipugar oleh Pemkot Bandung kondisinya sangat tidak terawat. Di dalam monumen tersebut terdapat kamar Bung Karno pada saat dipenjara selama sekitar 1 tahun 2 bulan. Kamar penjara tersebut berukuran 2.5 x 1.5 meter. Kamar penjara tersebut merupakan kamar satu-satunya yang disisakan untuk tidak dipugar dan dibangun ruko pada tahun 1983 silam.
Ahmad sebagai Juru Pelihara yang sudah 30 tahun menjaga Penjara Banceuy menuturkan bahwa Ia pada awalnya hanya bekerja pada proyek pembuatan ruko-ruko yang ada disekeliling Monumen Penjara. Setelah itu Ia memutuskan untuk menjaga situs penjara tersebut.
"Pada saat pemugaran kembali Komplek Penjara Banceuy, saya ditugaskan mengamankan penjara nomor 5, agar tidak terjadi kesalahan pemugaran oleh petugas proyek yang sedang bekerja. Maklum pekerja suka sembarangan meratakan bangunan”. Ujar Ahmad yang lebih akrab dipanggil Pak RT.
Dipercaya sebagai ketua Rukun Tetangga (RT) menyebabkan dirinya merasa berkewajiban untuk menjaga Kamar Penjara Bung Karno. Dengan keputusannya itu ia menceritakan tidak sedikit cibiran kepadanya. Ia dianggap aneh dengan mau setia merawat Kamar Penjara Bung Karno.
“Pada awalnya saya sering mendapat cibirian dari warga masyarakat sekitar. Cibiran itu sama sekali tidak saya hiraukan. Dan Alhamdulillah saya masih diberi kekuatan untuk menjaganya. Saya tidak menyangka, pekerjaan seperti ini mengantarkan saya kepada hari dimana saya bisa bertemu dengan Pak Presiden”. Ujarnya sambil tersenyum.
Dengan adanya kunjungan dari orang nomor satu di Indonesia pada hari Pancasila, Ia harap dapat meningkatkan jumlah pengunjung. “zaman sekarang, anak-anak banyak yang tidak tahu sejarah perjuangan kemerdekaan. Dengan adanya Monumen Penjara Banceuy diharapkan warga lebih memilih melestarikan monumen ini dan menyadarkan tentang perjuangan pergerakan kemerdekaan oleh Bung Karno dan kawan-kawannya. (Zal)
BACA JUGA: