Menpora Setuju Langkah KPK Pantau PON

Luhung SaptoLuhung Sapto - Kamis, 15 September 2016
Menpora Setuju Langkah KPK Pantau PON

Menpora Imam Nahrawi saat konferensi pers di Kantor Kemenpora, Senayan, Jakarta, Senin (22/8). (Foto MerahPutih/Yohanes Abimanyu)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

MerahPutih Olahraga - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi mendukung kontribusi Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk mengawal perhelatan Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX 2016 di Jawa Barat yang tengah berlangsung saat ini.

Langkah ini diperlukan agar proses pelaksanaan PON yang sudah dipersiapkan secara maksimal, rapih, transparan dan akuntabilitas sejalan dengan hasil yang memuaskan dari segi penggunaan dana. "Saya kira pihak PB PON sudah melakukan proses akuntabilitas yang baik, tapi yang layak menilai itu adalah pihak terkait seperti KPK," ungkap Menpora.

"Saya terus berkomunikasi dengan KPK dan BPKP. Dan saya yakin kedua lembaga itu pasti akan memantau pelaksanaan PON saat ini, sehingga proses pelaksanaan berjalan lancar, dan tidak ada masalah dikemudian hari," sambung Imam.

Dukungan Menteri asal Bangkalan, Madura itu sekaligus menyikapi penyampaian yang disampaikan masyarakat Jakarta yang diwakili oleh Rudy Darmawanto dan Rahmat HS dari Presidium Pemuda Indonesia (PPI) yang berharap KPK ikut serta dalam pemantauan pelaksanaan PON, sehingga tidak melakukan penyimpangan penggunaan dana APBN. 

"Kami secara tegas meminta kepada pihak KPK untuk melakukan pengawasan dan supervisi terhadap penggunaan anggaran PON XIX Jabar, agar bisa menghindari adanya penyalahgunaan anggaran yang selayaknya digunakan untuk kebutuhan PON, apalagi perhelatan PON akan menghabiskan lebih dari Rp1 triliun," ujar Rudy Darmawanto, Ketua PPI.

Tercatat pihak PPI sendiri sudah menyampaikan beberapa masukan terkait penyelenggaraan PON kepada Kemenpora dan  KPK. "PON XIX harus memenuhi aspek akuntabilitas karena penyelenggaraan menggunakan dana rakyat, dan harus dilakukan selaras dengan kebijakan penghematan anggaran yang telah disampaikan oleh Presiden Joko Widodo," ungkap Rahmat HS. 

BACA JUGA:

  1. Menpora Berharap Venue-venue Tetap Dimanfaatkan Seusai PON
  2. Menpora Pantau Langsung Persiapan Venue Dayung PON XIX/2016
  3. Pemkot Depok Optimis Raih Lima Medali Emas di PON Jabar 2016
  4. Pembukaan dan Penutupan PON 2016 Telan Rp90 Miliar
  5. Kisah Rama Shinta Jadi Tema Musikal Tim Drum Band Banten di PON 2016

 

 

#PON 2016 #Menpora Imam Nahrawi
Bagikan
Ditulis Oleh

Luhung Sapto

Penggemar Jones, Penjelajah, suka makan dan antimasak

Berita Terkait

Indonesia
Eks Menpora Imam Nahrawi Izin Keluar Lapas Sukamiskin
Mantan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi mendapat izin untuk keluar lembaga pemasyarakatan (Lapas) Sukamiskin selama tiga hari.
Mula Akmal - Selasa, 04 Oktober 2022
Eks Menpora Imam Nahrawi Izin Keluar Lapas Sukamiskin
Bagikan