Makam Janda Bohay di Bukit Tengkorak Bikin Bulu Kuduk Merinding


Makam janda bohay Deudeuh Alfisahrin yang akrab disapa Mpih di TPU Lebak Bukit Tengkorak, Pancoran Mas, Depok, Jawa Barat. (MerahPutih/Bartolomeus Papu)
MerahPutih Kismis - Deudeuh Alfisahrin (27) janda bohay yang akrab disapa Mpih itu ditemukan tewas di kamar kosnya di kawasan Tebet, Jakarta Selatan pada Sabtu (11/4). Usai ditemukan tewas mengenaskan, keesokan harinya janda bohay Mpih di makamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Lebak Bukit Tengkorak di kawasan Pancoran Mas, Depok, Jawa Barat. (BACA: Mengintip Kamar Mesum Janda Bohay Mpih)
Samsuddin (63) seorang penggali kubur yang mengaku sudah bekerja selama 7 tahun, merasakan ada keganjilan ketika dirinya bersama rekannya menggali liang lahat untuk peristirahatan terakhir janda bohay Mpih. (BACA: Kado Terakhir Janda Bohay Mpih Kepada Keluarga Sebelum Tewas)
Keanahen yang dimaksud adalah, tanah yang hendak digali dan digunakan untuk menguburkan janda bohay Mpih selelu basah dan keluar air terus menerus.
"Kejadian itu sungguh membuat kami panik dan merinding," kata Samsuddin saat dijumpai merahputih.com, Selasa (14/4). (BACA: Prostitusi "Online", Imbas Modernisme?)
Lebih lanjut Samsuddin menambahkan, biasanya ia bersama dengan rekannya hanya membutuhkan waktu satu jam untuk menggali sebuah lubang liang lahat. Namun untuk menggali kuburan yang akan ditempati janda bohay Mpih dirinya membutuhkan waktu 3 jam lebih.
"Aneh sekali padahal saat itu cuaca cerah dan tidak turun hujan. Tapi air terus merembes dari liang lahat itu," sambung Samsuddin. (BACA: Sebelum Tewas, Janda Bohay Mpih Mengenakan Gaun Pengantin)
Masih kata Samsuddin, kejadian tersebut membuat ia bersama dengan beberapa rekannya merasa merinding. Samsuddin sendiri menduga kejadian aneh yang dialami ia bersama dengan rekannya adalah bentuk teguran tuhan yang maha esa kepada jenazah janda bohay Mpih.
"Mungkin semasa hidupnya ia tidak sesuai dengan jalan Allah, maka ia diberi cobaan dalam bentuk seperti ini, dengan keyakinan yang ia miliki ia hanya berserah diri kepada yang maha kuasa, karena sebagai hambanya ia hanya memohon kepada Tuhan," tutupny.(gms).