Kota New Orleans Menggeliat Pasca Badai Katrina 2005

Presiden AS Barack Obama melaporkan kemajuan New Orleans membangun kembali sejak Badai Katrina menghancurkan wilayah tersebut 10 tahun lalu di New Orleans, Louisiana, Kamis (27/8). (Reuters)
MerahPutih, Amerika-Warga New Orleans hari ini, Minggu (30/8) memperingati 10 tahun peristiwa badai Katrina. Warga perlahan bangkit dari keterpurukan pascabadai Katrina yang mengakibatkan 1.800 orang kehilangan nyawa dan menghancurkan 100 rumah penduduk.
“Anda adalah contoh dari apa yang mungkin ketika menghadapi tragedi dan menghadapi kesulitan, orang-orang yang baik datang bersama untuk memberi pertolongan. Dan satu demi satu batu bata, satu demi satu blok, satu demi satu perkampungan, Anda membangun masa depan yang lebih baik,” kata Obama dalam pidatonya di sebuah pusat komunitas di Lower Ninth Ward, New Orleans, Amerika Serikat, yang dikutip AFP.
Kota New Orleans, AS merupakan kota paling parah terkena dampak badai Katrina. New Orleans mulai menggeliat pasca pembangunan kembali kota dan fasilitas yang rusak akibat badai mulai dibangun kembali dalam 10 tahun terakhir.
Sementara Walikota New Orleans Mitch Landrieu yang memimpin acara peringatan 10 tahun badai Katrina menyampaikan bagaimana para warga saling mendukung ketika badai menerjang wilayah tersebut.
Dikutip dari BBC, dalam upacara peringatan Walikota Landrieu memimpin pemberian penghormatan kepada 83 korban yang tidak teridentifikasi yang jenazahnya dibaringkan di makam yang berada di kompleks tugu peringatan Badai Katrina.
Badai Katrina menyebabkan 80 persen kota New Orleans terendam oleh air dan menewaskan hampir 2.000 orang dan menyebabkan satu juta orang mengungsi. Badai Katrina merupakan bencana alam terbesar dalam sejarah AS dan menyebabkan kerusakan parah di sepanjang pantai. (Luh)
Baca Juga:
AS Peringati 10 Tahun Badai Katrina di New Orleans
Barack Obama Kini Doyan ‘Berkicau’ di Twitter
Mantan PM Malaysia Desak Najib Razak Mundur
Bagikan
Berita Terkait
Pelaku Serangan New Orleans Bertindak Sendirian, Warga AS yang Pernah Berkunjung ke Mesir

Serangan di New Orleans Disebut tak Berhubungan dengan Las Vegas

Serangan New Orleans, New York Tingkatkan Keamanan

Serangan Truk New Orleans, Pelaku Bawa Bendera Daesh

Serangan Truk di New Orleans, 15 Orang Tewas
