Kodam Jaya dan Iwan Fals Punguti Sampah di Sungai Ciliwung


(foto: Dinas Penerangan Kodam Jaya )
MerahPutih Nasional - Pangdam Jaya atau Jayakarta, Mayjen TNI Agus Sutomo menggandeng musisi ternama Iwan Fals untuk turut serta membersihkan sampah disepanjang aliran sungai Ciliwung.
Dalam keterangan resmi dinas penerangan Kodam Jaya kepada redaksi Sabtu (21/2) dijelaskan Kegiatan diawali dengan ceremonial pencanangan hari peduli sampah nasional yang digagas oleh Panglima TNI Jenderal TNI Dr. Moeldoko bersama dengan ormas Indonesia yang didirikan oleh sang legendaris Iwan Fals.
Bersama dengan prajurit TNI lainnya, Iwan Fals dan Pangdam Jaya Mayjen TNI Agus Sutomo menyusuri aliran sungai ciliwung. Kegiatan bersih-bersih sampah dimulai Markas Komando (Mako) Kopassus, Cijantung, kemudian menuju Kalibata, hingga Manggarai. (Baca: Pasca Banjir, Pemkot Jakarta Utara Angkut 1.600 Ton Sampah ke Pulo Gebang)
"Rombongan menaiki perahu LCR Kodam Jaya yang diiringi sekitar lima perahu karet personel TNI lainnya, plus perahu karet dari Pemadam Kebakaran Jakarta Selatan," demikian bunyi keterangan pers tersebut. (Baca: Sampah Menumpuk di Sungai Manggarai)
Sesekali perahu berhenti, Pangdam Jaya, Iwan Fals, dan prajurit Kodam Jaya lainnya mengangkut sampah. Pangdam Jaya nampak sigap memungut sampah-sampah plastik setelah mengenakan sarung tangan oranye. Begitu juga dengan musisi Iwan Fals terlihat sigap memasukkan sampah-sampah ke dalam plastik.
Suasana ini nampak saat mereka menepikan perahunya di dekat Rindam Jaya, Condet, Jakarta. Mereka lantas melaju lagi menyusuri sungai yang memang menyimpan banyak sampah ini.
Sesekali mereka terlihat melambaikan tangan ke puluhan warga dan personel TNI di tepian Sungai yang juga ikut bersih-bersih. Mereka akan terus melaju dan membersihkan sampah, melalui rute Kalibata, hingga Manggarai Jakarta. Kegiatan ini diikuti oleh sekitar 10 Ribu massa gabungan TNI Polri dan masyarakat sekitar ciliwung. (bhd)
Bagikan
Widi Hatmoko
Berita Terkait
Awas! Ancaman Bau Sampah Mengintai RDF Plant Rorotan Saat Beroperasi Penuh, DPRD DKI Jakarta Beri Peringatan Keras

RDF Plant Rorotan Terus Mengalami Kendala Hingga Berujung Batal Diresimkan, Kapan Bisa Beroperasi Penuh?

Warga Rorotan Tak Perlu Cemas! DLH DKI Jamin Operasional RDF Plant Didampingi Pakar ITB dan Dilengkapi Teknologi Canggih

MPR Tanggapi Polemik Komeng dan Pramono soal Banjir, Sarankan Kolaborasi Selesaikan Bersama

Operasi SAR untuk Korban Banjir di Bali Sudah Dihentikan, Tidak dengan Bencana Tanah Longsor

18 Orang Meninggal Akibat Bencana Banjir di Bali Menurut BNPB, Simak Juga Kerusakan yang Terjadi

BMKG Peringatkan Warga Jawa Barat Potensi Cuaca Ekstrem 18-24 September, Bisa Picu Banjir hingga Tanah Longsor

RDF Rorotan Masuki Tahap Final, Gubernur Pramono Anung Yakin Fasilitas Ini Atasi Keluhan Warga

Status Darurat Bencana Kota Denpasar Turun ke Transisi Menuju Pemulihan, Berlangsung Selama 3 Bulan

Kemensos Gelontorkan Santunan Rp 15 Juta untuk Korban Meninggal akibat Banjir Bandang Bali
