Koalisi Masyarakat Sipil Desak Pansel KPK Transparan dan Tegas


Diskusi Koalisi Masyarakat Sipil dalam mengawal pansel KPK di HARRIS Hotel Tebet, Jakarta Selatan, Kamis (9/7). (Foto: MerahPutih/Bartolomeus Papu)
MerahPutih Nasional - Koalisi Masyarakat Sipil dari 15 Provinsi tengah melakukan pelacakan rekam jejak para calon pemimpin komisi pemberantasan korupsi (Capim KPK) tahun 2015 yang kini tengah meloloskan 194 nama dalam seleksi tahap awal administrasi oleh panitia seleksi (Pansel).
Bentuk penelusuran rekam jejak Capim KPK diwujudkan melalui diskusi bersama Koalisi Masyarakat Sipil dari 15 propinsi di Indonesia.Rekam jejak dipandang perlu guna mendapatkan Capim KPK yang bersih, kredibel dan berkompeten dalam memimpin komisi anti rasuah.
"Panitia seleksi Capim harus transparan dalam mensosialisasikan nama-nama calon pemimpin KPK yang telah diloloskan pada seleksi awal administrasi kepada masyarakat," ungkap Febri Hendri dari ICW saat ditemui merahputih di sela- sela diskusi di Hotel Harris, Tebet, Jakarta Selatan, Kamis (9/7).
Salah satu peserta diskusi Zaskia yang mewakili Daerah Istimewa Jogjakarta menyampaikan hal yang sama, pasalnya rekam jejak para Capim KPK harus dibuka seluas-luasnya demi meningkatkan peran serta masyarakat dalam mengawal para Capim KPK..
Sebagaimana diketahui dari 194 orang yang telah lolos seleksi administrasi capim KPK tersebut tengah dilakukan verifikasi data dan kompetensi. Pada tahap uji kompetensi para Capim KPK menjalani tes tertulis tapi sebagian peserta menolak sehingga prosesnya diundur sekitar satu jam lebih.
"Kita butuh penjelasan dari pansel, mengapa hal itu terjadi, karena tuntutan kita ini realistis, menekankan betul terhadap pansel yang dilakukan sesuai komposisi dengan baik,"tuturnya.
Sebagai perwakilan masyarakat dalam forum diskusi transparansi Capim KPK menuntut agar verifikasi data dan kompetensi seleksi Capim KPK bisa diakses masyarakat luas.
" Kami minta tim pansel harus memberikan profile dan curriculum vitae atau CV (Capim KPK) kepada masyarakat agar masyarakat juga tau. Sebaik 194 orang itu akan dinilai juga oleh masyarakat. Kami juga berharap pansel yang sudah dibentuk menghasilkan pemimpin KPK yang lebih baik dan berkualitas," tutupnya.(gms)
Baca Juga:
Pansel KPK Undang Masyarakat Beri Masukan Capim KPK
Ketua Pansel KPK: Ke Depan KPK Harus Semakin Kuat
Anggota Komisi I DPR: Pansel KPK Harus Bisa Jemput Bola
Pesan Jokowi untuk 9 Srikandi Pansel KPK
Bagikan
Berita Terkait
Puan Maharani ke Pimpinan Baru KPK: Jangan Ada Politisasi dalam Penegakan Korupsi!

PBHI Endus Uji Capim KPK Sekadar Formalitas

Profil & Jejak Kontroversial Johanis Tanak, Petahana Bos KPK yang Mau Hapus OTT

Profil Agus Joko Pramono, Profesor BPK Calon Pimpinan KPK Terpilih

Komisi III DPR Pilih Setyo Budiyanto Jadi Ketua KPK Periode 2024-2029

Sepak Terjang Reserse Bintang 3 Calon Ketua KPK Baru Komjen Setyo Budiyanto

DPR Tetapkan 5 Capim KPK, Komjen Setyo Budiyanto Terpilih Jadi Ketua

Benny Mamoto Usulkan OTT Diatur dalam UU Khusus Agar Tak Bermasalah

Fit and Proper Test Calon Dewas KPK, Mirwazi: Pimpinan KPK Merasa Paling Hebat

Capim KPK Ibnu Basuki Dicecar soal Larang Wartawan Liput Sidang Kasus e-KTP
