Kerap Terbakar, Bus Transjakarta Masih Jadi Transportasi Primadona


PT. Transjakarta menarik 30 unit bus merek Zhong Thong buatan Tiongkok terkait kasus terbakarnya mesin salah satu bus tersebut pada Minggu (8/30) hingga proses penyelidikan berakhir. ANTARA FOTO/Akbar
Merahputih Megapolitan - Sebagai salah satu moda Transportasi umum di Jakarta, Bus transjakarta bisa menjadi pilihan bagi pengguna jasa transportasi darat terutama yang bekerja di daerah pusat kota. Bus Transjakarta masih menjadi transportasi primadona bagi warga DKI Jakarta.
Icha salah seorang penumpang Bus Transjakarta di kawasan Pinang Ranti mengaku setiap hari selalu menggunakan jasa bus Transjakarta untuk tiba di kantornya. (Baca:Pasca Terbakar, Teknisi Masih Perbaiki Puluhan Bus Transjakarta)
"Setiap hari saya naik Busway," katanya saat dijumpai merahputih.com di kawasan Pinang Ranti, Rabu (11/3). (Baca:Sudah Dua Hari Tidak Kerja, Sopir Bus Transjakarta Curhat)
Ketika ditanya apakah dengan insiden terbakarnya salah satu bus hari minggu kemarin membuat ia takut naik busway lagi?
"Oh kalau masalah itu saya sudah tau tapi mau bagaimana lagi namanya musibah bisa datang kapan saja dimana saja , kalau dibilang saya takut ya ngak juga,karena setiap hari saya pasti naik busway untuk berangkat kerja" pungkas Icha.
Seperti diberitakan merahputih.com sebelumnya PT Transportasi Jakarta menarik 30 unit bus merek Zhong Tong asal Tiongkok. Keputusan menarik puluhan armada bus Transjakarta pasca insiden terbakarnya satu unit bus Transjakarta di jalan M.T. Haryono pada Minggu (8/3).
Direktur Utama PT Transjakarta Antonius Kosasih sendiri menjelaskan bahwa bus yang terbakar baru tiga hari mengaspal di jalur Transjakarta. Bus merek Zhong Tong berasal dari Tiongkok dan merupakan hasil pengadaan Tahun Anggaran (TA) tahun 2013 dan baru diterima pada tahun 2014.
"Bus itu juga sempat diservis sebulan oenuh oleh pihak Zhong Tong," kata Kosasih pada Senin (9/3). (cpy)
Bagikan
Bahaudin Marcopolo
Berita Terkait
DPRD DKI 'Sentil' TransJakarta, Tiga Kecelakaan Bus September Jadi Bukti Perlunya Laporan Terbuka

Buntut Rentetan Kecelakaan Transjakarta, Seluruh Sopir Bakal Jalani Test Psikologi

Buntut Tiga Kecelakaan Beruntun, Transjakarta Gandeng KNKT untuk Jamin Keamanan Transportasi Publik Jakarta

3 Kecelakaan Bus TransJakarta Terjadi di September 2025, DPRD DKI Soroti Pengawasan hingga Rekrutmen Sopir

3 Kecelakaan Transjakarta dalam Sebulan, Gubernur DKI Lakukan Evaluasi

Transjakarta Janji Bakal Ganti Rugi Kerusakan Kios hingga Rumah di Cakung

PT Transjakarta Minta Maaf Armadanya Seruduk 4 Ruko di Pulogebang, Para Korban Langsung Dilarikan ke RS Pondok Kopi

Transjakarta Permudah Akses KLG, Distribusi Kini Dilakukan lewat Pemkot Jakarta Pusat

TJ Radio Resmi Meluncur, Bakal Temani Sekaligus Jadi Sumber Informasi Bagi Pelanggan Transjakarta

Pramono Pastikan Jakarta Aman dan Normal Kembali, Layanan Transjakarta Hingga MRT Masih Gratis Hingga 8 September
