Kepala BPOM Janji Perbaiki Tata Kelola Pengawasan Obat dan Makanan

Luhung SaptoLuhung Sapto - Rabu, 20 Juli 2016
Kepala BPOM Janji Perbaiki Tata Kelola Pengawasan Obat dan Makanan
Penny Kusumastuti Lukito, Kepala BPOM yang baru, usai dilantik di Istana Negara, Jakarta, Rabu (20/7). (Foto:Humas/Rahmat)

MerahPutih Nasional - Kasus peredaran vaksin palsu terjadi karena lemahnya pengawasan. Oleh karena itu perbaikan sistem tata kelola pengawasan obat dan makanan menjadi komitmen Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) ke depan.

“Itu masih lemah saat ini, itu yang kita perkuat dengan dukungan penuh dari Bapak Presiden,” kata Kepala BPOM Penny Kusumastuti Lukito usai dilantik Presiden Joko Widodo di Istana Negara, Jakarta, Rabu (20/7).

Lebih lanjut, Penny berkomitmen untuk membangun sistem pengawasan serta melakukan kerja sama yang lebih baik dalam tindak lanjut hasil pengawasan obat dan makanan tersebut.

“Pertama tentunya adalah legal system-nya yang akan kita perkuat, kita semua sudah sepakat dengan Kementerian Kesehatan dan semua mitra-mitra yang terkait, dengan penyidik dan sebagainya,” ujar Peny.

BACA JUGA:

  1. Korban Vaksin Palsu Minta Tito Karnavian Cabut Pernyataannya
  2. Dede Yusuf Perintahkan Satgas Penanggulan Vaksin Palsu Lakukan Penyelidikan
  3. Orangtua Korban Minta Jaminan Vaksin Palsu Tak Memiliki Dampak Negatif
  4. Minta Pertolongan, Orangtua Korban Vaksin Palsu Temui Ketua DPR RI
  5. Menkes Minta Masyarakat Jangan Anarkis Soal Vaksin Palsu

 

#Vaksin Palsu #Badan Pengawas Obat Dan Makanan (BPOM) #BPOM
Bagikan
Ditulis Oleh

Luhung Sapto

Penggemar Jones, Penjelajah, suka makan dan antimasak
Bagikan