Kekaguman Mark Zuckerberg Pada Ajaran Buddha dan Islam

MerahPutih Internet - Pendiri jejaring sosial terbesar Facebook, Mark Zuckerberg dikenal sebagai orang Amerika berdarah Yahudi, meski begitu, Mark menyatakan dirinya sebagai seorang ateis.

Menjadi miriarder muda tak membuar Mark menjadi sosok yang angkuh dan sombong, bahkan Mark dikenal sebagai sosok yang sederhana dan apa adanya. Mei 2012 Mark menikahi kekasihnya Priscilla Chan, wanita Amerika berdarah Tiongkok.

Priscilla merupakan sosok wanita Tiongkok yang juga sederhana, wanita cantik ini merupakan penganut agama Buddha. Karena sang istri, sedikit banyak Mark tahu dan mau belajar tentang ajaran Buddha, hal ini diungkapkan Mark dalam sebuah status Facebooknya saat berkunjung ke sebuah kuil di kota Xi'an, Tiongkok.

"Saya punya kesempatan untuk mengunjungi Wild Goose Pagoda di Xi'an dan memanjatkan doa untuk perdamaian di dunia dan untuk keluarga saya. Priscilla adalah penganut Buddha dan ia meminta saya berdoa untuknya. Budha adalah agama dan filsafat menakjubkan, dan saya telah belajar lebih banyak tentang hal itu dari waktu ke waktu. Saya berharap untuk terus memahami iman lebih dalam," tulis Mark dalam keterangan foto saat ia berdoa di sebuah kuil.

Tak lama berselang, Mark memposting foto saat ia berkunjung ke India, Mark berfoto di depan Taj Mahal yang terkenal itu.

"Saya di India untuk project kami besok, dan saya memutuskan untuk mengunjungi Taj Mahal. Saya selalu ingin melihat ini. Hal ini bahkan lebih menakjubkan dari yang saya harapkan. Orang-orang yang membangun ini sangat luar biasa - dan cinta seperti apa yang bisa memotivasi untuk membangun ini?," kembali tulis Mark.

Taj Mahal merupakan bangunan bersejarah yang masuk kedalam 7 keajaiban dunia, Taj Mahal dibangun oleh kerajaan Islam di Agra, india. Saat itu sang raja Mughal Shah Jahan sangat bersedih atas wafatnya sang istri yang dikenal sebagai Mumtaz Mahal.

Baca Juga:

Founder Muda Indonesia yang Lebih Sukses dari Mark Zuckerberg

Mark Zuckerberg Menjawab Pertanyaan Anda