Kejahatan Seksual Hantui Anak Indonesia


Arist Merdeka Sirait Ketua Komisi Nasional Perlindungan Anak, Jakarta, Selasa (16/6). (Foto: MerahPutih/Novriadi Sitompul)
MerahPutih Nasional - Kejahatan seksual membayangi anak-anak Indonesia. Pasalnya lebih dari 50 persen, kejahatan terhadap anak didominasi kekerasan seksual.
"Tahun 2014, sebanyak 1.424 kasus atau 52 persen kekerasaan seksual pada anak," ujar Ketua Umum Komisi Nasional Perlindungan Anak (Komnas PA) Arist Merdeka Sirait, di Jakarta, Kamis (23/7).
Dari angka tersebut, sodomi menjadi kasus yang paling banyak terjadi, yaitu sebanyak 771 kasus atau 54 persen. Disusul pencabulan sebanyak 511 kasus atau 36 persen.
"Perkosaan sebanyak 122 kasus (9 persen) dan incest (hubungan sedarah) 20 kasus atau 1 persen," sambung Arist.
Ditambahkan dia, total korban kekerasan pada anak sebanyak 2.848. Ironisnya, kaum adam menjadi sasaran predator terbanyak, yaitu sebanyak 1.698 anak atau 60 persennya. Sedangkan anak perempuan sebanyak 1.131 anak atau 40 persen.
"Anak TK/SD menjadi sasaran terbesar, yaitu sebanyak 1.443 anak (51 persen), SMA 513 anak dan SMP 498 anak," tandasnya.
Sekedar informasi, berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS) tahun 2010 tercatat, jumlah anak rentang usia 0-18 tahun di Indonesia sebanyak 79.729.824. Dari jumlah tersebut, baru 45 persen bayi yang berusia di bawah lima tahun (balita). (mad)
BACA JUGA:
SBY: Kesuksesan Anak Bangsa Tergantung Orangtua dan Pemerintah
Hari Anak Nasional, SBY: Jadilah Putra-Putri Bangsa yang Sukses
Kak Seto Berharap Hari Anak Jadi Hari Libur Nasional
ISIS Rencanakan Serangan Bom di Inggris Lewat Drone Mainan
Hari Anak Nasional 2015, Netizen: Stop Kekerasan!
Bagikan
Bahaudin Marcopolo
Berita Terkait
Korban Kekerasan Seksual Anak Minta Elon Musk Hapus Tautan ke Gambarnya, Pihak Penjual Terdeteksi Berlokasi di Jakarta

Tega! Kepala Sekolah di Maluku Cabuli Siswa SD di Kebun Warga Hingga Hamil

Politikus DPR Desak Pemerintah Segera Blokir Roblox, Jerumuskan Masa Depan Anak ke Tindak Kekerasan

4 Anak Diduga Alami Kekerasan di Boyolali, Dikurung dan Dirantai

Anak di Bawah Umur di Cianjur Diperkosa 12 Orang, Polisi Harus Gerak Cepat Tangkap Buron

Anak Diterlantarkan di Jakarta Dalam Kondisi Memprihatinkan, Pemerintah Desak Polisi Segera Tangkap Orang Tua Korban

Pemprov DKI Desak Korban Kekerasan Perempuan dan Anak Berani Bersuara, Jangan Takut Melapor

Penembakan di Sekolah Austria, 10 Orang Tewas dan Mengejutkan Warga

Polisi Tangkap Satpam Diduga Bakar Seorang Anak di Tangerang

Cegah Insiden Daejeon Terulang, Pemerintah Korea Selatan Usulkan Undang-Undang Haneul, Wajibkan Cuti bagi Pengajar dengan Gangguan Kesehatan Mental
