Kejadian 70 Ribu Tahun Lalu Jadi Daya Tarik Danau Toba

MerahPutih Wisata - Danau Toba di Sumatera Utara merupakan destinasi wisata menarik dan memiliki nilai sejarah yang tak kalah dengan destinasi wisata dunia di negara lain.

Menteri Koordinator Kemaritiman dan Sumber Daya ‎Rizal Ramli mengatakan, Danau Toba memiliki daya tarik tersendiri sehingga berpotensi untuk menarik wisatawan.

"Kita harus berbangga memiliki Danau Toba, karena tempat ini memiliki cerita sejarah yang sangat luar biasa menarik," kata Rizal saat ditemui dalam acara "Malam Budaya Menyongsong Badan Otorita Danau Toba" yang digelar di kantor BPPT, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Rabu (25/5) malam.

Rizal bercerita, sekitar 70 ribu tahun lalu, terjadi ledakan gunung yang membentuk sebuah Danau Toba seperti sekarang ini. Letusan gunung ini mengalahkan letusan Gunung Krakatau dan Vesuvius di Pompie, Italia.

Gunung yang diceritakan Rizal Ramli tersebut merupakan Gunung Toba. Gunung Toba merupakan gunung api raksasa yang aktif dalam kategori sangat besar. Geolog Belanda Van Bemmelen pada tahun 1939 menyimpulkan bahwa Danau Toba yang kita kenal saat ini merupakan peninggalan letusan gunung. Dari geolog Belanda inilah kemudian peneliti-peneliti lain membuktikan hal yang sama.

"Dari fenomena tersebut, suasana menjadi gelab gulita akibat abu dan terjadi cuaca yang disebut climate change," tuturnya.

Menurut Rizal, perubahan cuaca pun terjadi. Kemudian benua-benua yang sebelumnya tersambung oleh es menjadi terpisah dan membuat binatang besar seperti dinosaurus menjadi binatang kecil.

"Kalau cerita ini diketahui dunia, maka orang-orang akan ke Danau Toba, ingin melihat bukti sejarah dan menikmati keindahan Danau Toba," tuturnya. (Abi)

BACA JUGA:

1. Percepat Pengembangan Wisata Danau Toba, Kemenko Maritim Bentuk Badan Otoritas
2. Kejar Target Kunjungan Wisatawan, Presiden Sidak Danau Toba
3. Sejuta Pesona Keindahan Danau Toba
4. Kain Ulos Terpanjang Meriahkan Festival Danau Toba 2015
5. Festival Danau Toba 2015 Digelar