Kasus Pemerasan, Bali Jadi Perhatian Warga Internasional Lagi

Adinda NurrizkiAdinda Nurrizki - Senin, 22 Juni 2015
Kasus Pemerasan, Bali Jadi Perhatian Warga Internasional Lagi

Rombongan Turis di Bali, Nick Russian, Daniel Beckwith, dan Simon Phan (Dailymail)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih Internasional - Sejumlah turis di Bali mengaku diperas saat melakukan pesta striptis. Mereka diminta uang sejumlah 25 ribu dollar Australia atau sekitar Rp250 juta oleh polisi setempat.

Berita diperasnya 16 orang turis ini akhirnya menjadi bahan perbincangan di media luar. Terlebih di antara rombongan turis tersebut, terdapat pengusaha hiburan Nick Russian, bekas model Mark Ipaviz dan penata rambut Joey Scandizzo.

Seperti dilansir Dailymail, para rombongan turis ini tak hanya diperas. Mereka bahkan dianiaya dengan cara dipukul dengan pistol dan botol. Insiden ini terjadi pada tanggal 26 Febuari lalu.

Pada saat itu, mereka sedang menggelar pesta striptis di ruangan tertutup. Namun tiba-tiba sekelompok pihak keamanan atau satpam masuk dan membuyarkan pesta mereka hingga terjadilah insiden penganiayaan tersebut.

Setelah itu, mereka pun menelepon polisi setempat dan dibawa ke kantor polisi. Bukan perlindungan yang didapat, mereka justru diancam10 tahun penjara. Pesta striptis yang mereka gelar dianggap menyinggung warga Muslim di Bali.

Setelah penerjemah datang, mereka akhirnya melakukan negosiasi dengan memberikan uang sebesar Rp250 juta dengan jaminan bebas.

Berita ini akhirnya menjadi perbincangan warga internasional. Setelah eksekusi mati warga Australia, pemerasan dan tindakan anarkis ini tentu menjadi bulan-bulanan warga internasional untuk kembali memboikot Bali.

 

BACA JUGA:

Kepolisian Eropa Blokir Ribuan Akun Medsos Milik Anggota ISIS

David Cameron Tuding Muslim Inggris Mendukung ISIS

Pendeta Inggris: Homoseksual Sama dengan Perzinaan

Uniknya Masjid Perahu di Casablanca

 

#Kasus Pemerasan #Tindak Kekerasan #Australia #Bali #Turis Asing
Bagikan
Ditulis Oleh

Adinda Nurrizki

Berita Terkait

Dunia
Larangan Medsos di Australia, Meta Mulai Keluarkan Anak-Anak dari Instagram dan Facebook
Diperkirakan, 150 ribu pengguna Facebook dan 350 ribu akun Instagram akan terdampak.
Dwi Astarini - 1 jam, 30 menit lalu
 Larangan Medsos di Australia, Meta Mulai Keluarkan Anak-Anak dari Instagram dan Facebook
Indonesia
Fenomena Gunung Es Kekerasan Anak di DKI Bikin Merinding, DPRD Tekankan Tiga Jurus yang Wajib Sekolah Jalankan
Rio mendorong adanya pelatihan teknis intensif bagi kepala sekolah, guru, anggota TPPK/PPK
Angga Yudha Pratama - Kamis, 04 Desember 2025
Fenomena Gunung Es Kekerasan Anak di DKI Bikin Merinding, DPRD Tekankan Tiga Jurus yang Wajib Sekolah Jalankan
Indonesia
Pengusaha Desak Pemerintah Atur Airbnb, Bisa Contoh Singapura
Airbnb adalah lokapasar daring yang menyediakan layanan penyewaan kamar pribadi, apartemen, villa, hingga rumah secara harian.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 03 Desember 2025
Pengusaha Desak Pemerintah Atur Airbnb, Bisa Contoh Singapura
Indonesia
Red Flag, Kasus HIV/AIDS Denpasar Tembus 17 Ribu Terbanyak Usia Produktif
Risiko penularan HIV/AIDS terbanyak di Kota Denpasar berasal dari hubungan heteroseksual mencapai 71 persen.
Wisnu Cipto - Selasa, 02 Desember 2025
Red Flag, Kasus HIV/AIDS Denpasar Tembus 17 Ribu Terbanyak Usia Produktif
Dunia
Senator Australia Diskors Setelah Aksi Burka di Parlemen, Dicela dan Disebut Rasis
Ia berupaya mengajukan RUU yang akan melarang penutup wajah penuh di tempat umum.
Dwi Astarini - Selasa, 25 November 2025
Senator Australia Diskors Setelah Aksi Burka di Parlemen, Dicela dan Disebut Rasis
ShowBiz
Menggerepe Ariana Grande di Pemutaran Perdana ‘Wicked: For Good’, Seorang Pria Australia Dilarang Masuk Singapura Selamanya
Johnson Wen, 26, dijatuhi hukuman sembilan hari penjara karena dianggap mengganggu ketertiban umum dan kini telah dilarang memasuki Singapura kembali.
Dwi Astarini - Selasa, 25 November 2025
Menggerepe Ariana Grande di Pemutaran Perdana ‘Wicked: For Good’, Seorang Pria Australia Dilarang Masuk Singapura Selamanya
Indonesia
1 Dari 3 Perempuan Di Dunia Hadapi Kekerasan Seksual, Ini Yang Paling Rentan
Hampir satu dari tiga perempuan diperkirakan 840 juta di seluruh dunia pernah mengalami kekerasan oleh pasangan
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 20 November 2025
1 Dari 3 Perempuan Di Dunia Hadapi Kekerasan Seksual, Ini Yang Paling Rentan
ShowBiz
Eminem Gugat Jenama Pakaian Pantai Australia, Swim Shady, Terdengar Seperti ‘Slim Shady’
Pengacara sang rapper menuduh merek asal Sydney itu menciptakan ‘asosiasi palsu’ dengan Eminem.
Dwi Astarini - Selasa, 18 November 2025
 Eminem Gugat Jenama Pakaian Pantai Australia, Swim Shady, Terdengar Seperti ‘Slim Shady’
Olahraga
Ganda Putra Fajar/Fikri Buka Langkah Kemenangan Pertama di Australian Open 2025
Unggulan kelima itu menang dua gim langsung 21-15, 21-10 dalam tempo relatif singkat yakni 30 menit.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 18 November 2025
 Ganda Putra Fajar/Fikri Buka Langkah Kemenangan Pertama di Australian Open 2025
Indonesia
Bali Bakal Kendalikan Investor Asing, Rental Kendaraan dan Villa Bakal Ditertibkan
Maraknya investasi asing yang mengambil jatah usaha rakyat seperti rental dan penginapan seperti vila.
Alwan Ridha Ramdani - Minggu, 16 November 2025
Bali Bakal Kendalikan Investor Asing, Rental Kendaraan dan Villa Bakal Ditertibkan
Bagikan