Jokowi Curigai Motif Adanya Beras Plastik


Presiden Joko Widodo (tengah) didampingi Wali Kota Solo FX. Hadi Rudyatmo (kedua kiri) berjalan di sepanjang Jalan Slamet Riyadi saat Car Free Day Kota Solo, Jawa Tengah, Minggu (24/5). (Foto: Antara)
MerahPutih Nasional - Beras plastik atau beras sintetis terus diidentifikasi. Beras yang diduga berasal dari luar negeri ini kini memberi dampak ketakutan bagi masyarakat.
Penggunaannya dianggap berbahaya bagi kesehatan. Jika dilihat secara kasat mata, beras ini setara dengan beras berkualitas tinggi. Karena itu, harganya terbilang lebih mahal dibandingkan beras berkualitas biasa.
Berdasarkan informasi yang dihimpun Merahputih.com, beras jenis ini dijual di Bekasi seharga Rp8.000 per liter. Sementara beras biasa hanya harga Rp7.000 per liter.
Atas dasar fakta harga tersebut, Presiden Joko Widodo (Jokowi) mencurigai motif penjualan. Menurut Jokowi, tidak masuk akal pedagang di pasaran bermotif keuntungan apabila harga belinya juga sudah mahal. Dia mencurigai adanya motif lain.
"Hal ini masih kita dalami. Jangan semua bicara tetapi tidak memberikan penyelesaian," kata mantan Wali Kota Solo ini di acara Car Free Day, Solo, Jawa Tengah, Minggu (24/5).
Jokowi menegaskan, keberadaan beras plastik dan kebenaran isu beras plastik masih ditelurusi. Dia menyatakan dua laboratorium tengah digunakan untuk memastikannya.
"Beras itu, kini diuji di tiga laboratorium, termasuk di Institut Pertanian Bogor (IPB) dan laboratorium umum," katanya. (fre)
Baca Juga:
Begini Cara Membedakan Beras Asli dan Beras Plastik
Bagikan
Fredy Wansyah
Berita Terkait
Cerita Ajudan Saat Jokowi Pemulihan Sekaligus Liburan di Bali Bersama Semua Cucu

Anggota Watimpres Era Presiden Jokowi, Djan Faridz Jalani Pemeriksan KPK

Pulang ke Solo, Jokowi Akan Dilibatkan dalam Kegiatan Kampung oleh Pengurus RT/RW Setempat

H-1 Pensiun, Mural Infrastruktur Era Jokowi Mejeng di Jalan Slamet Riyadi

Hari Kerja Terakhir di Istana Negara, Jokowi Bicarakan Proses Transisi Pemerintahan

Mitos Seputar Pohon Pulai yang Ditanam di Istana Negara oleh Jokowi

[HOAKS atau FAKTA]: Jokowi Marah karena Prabowo Tiba-tiba Pilih Anies Jadi Wapres
![[HOAKS atau FAKTA]: Jokowi Marah karena Prabowo Tiba-tiba Pilih Anies Jadi Wapres](https://img.merahputih.com/media/8e/c3/68/8ec368373b1f5bed8e9627aeb68c36e7_182x135.jpeg)
Di Penghujung Jabatan, Jokowi Bentuk Korps Pemberantasan Korupsi Polri

Gantikan Heru Budi, Sekda Joko Ditunjuk Jadi Plh Pj Gubernur Jakarta

Presiden Berhentikan Heru Budi sebagai Pj Gubernur, Diganti Teguh Setyabudi
