Jessica Beberapa Kali Minta Dibelikan Kopi di Tahanan

Noer ArdiansjahNoer Ardiansjah - Rabu, 03 Februari 2016
Jessica Beberapa Kali Minta Dibelikan Kopi di Tahanan
Prarekonstruksi tewasnya Wayan Mirna Salihin (27), di di Restaurant Olivier, West Mall, Grand Indonesia (GI), Tanah Abang, Jakarta Pusat, Senin (11/1). (Foto: MP/Bartolomeus Papu)

MerahPutih Megapolitan - Kejanggalan pernyataan Jessica Kumala Wongso (27) kembali terkuak. Ihwal tersebut telihat dari pernyataan bahwa ia mempunyai sakit mag sehingga tak mencicipi es kopi vietnam yang diminum Mirna sewaktu di Kafe Olivier.

Meski sebelumnya mengaku punya sakit mag, ternyata selama tiga hari mendekam di sel tahanan Polda Metro Jaya, Jessica beberapa kali memesan dibelikan kopi dan meminumnya.

Seperti diketahui, Jessica merupakan tersangka atas kasus pembunuhan Wayan Mirna Salihin (27). Mirna meregang nyawa usai menyeruput kopi vietnamese, di Restoran Mal Olivier Grand Indonesia, Jakarta Pusat, Rabu (6/1). Mirna diduga tewas akibat racun sianida yang terdapat di dalam kopi. Saat itu, Mirna menikmati kopi bersama kedua rekannya Jessica dan Hani.

Direktur Perawatan Tahanan dan Barang Bukti (Dir Tahti) Polda Metro Jaya AKBP Barnabas membenarkan hal tersebut. Menurutnya, biasanya Jessica memesan kopi itu di sore atau malam hari.

"Dia yang minta itu kopinya. Kita kasihan juga, akhirnya ya diberikan," ujar Barnabas di Mapolda Metro Jaya, Rabu (3/2)

Lebih lanjut, Barnabas mengatakan, selama ditahanan Jessica tak memakan makanan jatah tahanan yang amat sederhana yang terdiri dari sayur bening, tahu atau tempe dan sedikit nasi.

"Ada jatah buat Jessica, tapi dia tak makan itu. Kalau makanan Jessica itu biasanya dari penyidik," tutupnya. (gms)

 

BACA JUGA:

  1. Arif Soemarko: Pelaku Pembunuh MirnaHarus Dihukum Seberat-beratnya
  2. Polisi Dalami Percakapan Jessica dengan Mirna via WhatsApp
  3. Jessica: "Om Mirna Meninggal, Cantik Yah"
  4. Aneh, Jessica Sempat Minta Dicium Mirna
  5. Suami dan Saudara Kembar Mirna Tuding Jessica Bohong
#Polda Metro Jaya #Wayan Mirna Salihin
Bagikan
Ditulis Oleh

Noer Ardiansjah

Tukang sulap.
Bagikan