Ini Penyebab KA Senja Utama Solo Tabrak Transjakarta di Gunung Sahari


Kecelakaan Transjakarta dan KRL di Perlintasan Kereta Maspion Jl. Gunung Sahari, Jakarta. (Foto: Twitter @DIONISIUSKOES)
MerahPutih Megapolitan - Pagi tadi sekitar pukul 04.35 WIB terjadi kecelakan antara Bus Transjakarta yang ditabrak oleh Kereta Api Senja Utama Solo di perlintasan kereta Gunung Sahari, Kamis (19/5).
Sebelum menabrak Bus Transjakarta yang datang dari arah selatan ke utara, KA Senja Utama telah lebih dulu menabrak sebuah Mini Bus yang melaju dari arah utara ke selatan Jl Gunung Sahari, setelah itu barulah Bus Transjakarta yang dikemudikan oleh Adil Setiawan.
Akibat peristiwa tersebut, kedua sopir Bus Transjakarta dan Mini Bus kendaraan tersebut mengalami luka-luka. Kondisi dari kedua kendaraan yang mereka kemudikan juga mengalami kerusakan yang cukup parah.
Hingga saat ini, Polisi masih menyelediki penyebab dari kecelakaan subuh pagi hari ini. Diduga penyebab kecelakaan tersebut disebabkan karena petugas palang pintu kereta api terlambat untuk menutup dan memberi peringatan kepada pengendara.
BACA JUGA:
- Menpora Enggan Jelaskan Alasan Tidak Membubarkan Tim Transisi
- Buruh 'Kuasai' Monas, Transjakarta Koridor 2 Dialihkan
- Hari Pertama Operasi, TransJakarta Manggarai-Kampus UI Langsung Diserbu Penumpang
- Naik TransJakarta dari Bekasi dan Depok Cukup Bayar Rp3.500
- Proyek Kereta Cepat Serap Ribuan Tenaga Kerja
Bagikan
Berita Terkait
Jakarta Running Festival Digelar 25-26 Oktober, Transjakarta Lakukan Penyesuaian Layanan

Imbas Demo di Gedung Trans7, Sejumlah Layanan Transjakarta Terganggu

Bengkel Kebakaran, TransJakarta Koridor 13 Mampang-Ciledug Cuma Sampai Halte JORR Petukangan

Kemacetan Parah di Pluit karena Kontainer, Transjakarta Sesuaikan Rute Koridor 9

Dishub dan PT Transjakarta Minta Naikkan Tarif, Dari Rp 3500 Menjadi Rp 5000

Truk Kontainer Membeludak Bikin Keterlambatan Layanan di Kasawan Grogol, TransJakarta Minta Maaf

Wacana Pemprov DKI Jakarta Kaji Kenaikan Tarif TransJakarta Pasca DBH Dipotong

Kadishub Jamin MRT dan LRT Aman dari Kenaikan Tarif Imbas Pemangkasan Anggaran, Tidak Seperti TransJakarta

Dana Bagi Hasil dari Pemerintah Pusat Disunat, Dewan PSI Usulkan Penyesuaian Tarif Transjakarta

Penambahan 200 Armada Bus Listrik Transjakarta Secara Bertahap pada Tahun 2025
