Indonesia Telat Tangani Cyber Crime

Fadhli Fadhli - Kamis, 04 Juni 2015
Indonesia Telat Tangani Cyber Crime

Foto: Istimewa

Ukuran:
14
Font:
Audio:

MerahPutih Nasional - Indonesia sudah terlambat dalam menangani cyber crime. Belum ada badan keamanan kejahatan dunia maya yang terintegerasi antar instansi pemerintah. Maka Menko Polhukam, Tedjo Edhy Purdijatno mengemukakan pentingnya pembentukan Badan Cyber Nasional (BCN)

Adanya BCN saat ini menjadi penting karena teknologi informasi dan komunikasi telah merambah ke berbagai sektor di masyarakat. Oleh karena itu keamanan dunia maya sudah harus menjadi prioritas dalam keamanan nasional.

Tedjo mengungkapkan bahwa pemerintah sudah menyadari pentingnya hal itu, “BCN dibutuhkan untuk mengoordinasikan keamanan di dunia maya dalam menangkal serangan-serangan yang membahayakan kepentingan nasional,” kata Tedjo, seperti dikutip dari Setkab (3/6).

Tedjo mengakui Indonesia sudah telah mempersiapkan diri hadapi perang cyber. “Indonesia terlambat membentuk Badan Keamanan Cyber Nasional, namun lebih baik terlambat dibanding tidak sama sekali,” papar Tedjo.

Lebih lanjut Tedjo mengatakan bahwa pihaknya akan segera mengusulkan Peraturan Presiden terkait pembentukan BCN, seusai menggodok berbagai masukan yang diterima pihaknya. Saat ini pihaknya masih terus meminta masukan dari para ahli dan pemangku kepentungan melalui Simposium Nasional Cyber Security (SCSN) yang digelar selama dua hari, 3-4 Juni ini.

 

Baca juga:

Sri Utami Bendahara 'Duit Haram' Sekjen Kementerian ESDM

10 Juni Bareskrim Panggil Sri Mulyani

Kapolri: Komjen Buwas Segera Laporkan LHKPN

Kadispenad: Oknum Kopassus Pengeroyok TNI AU Sudah Diserahkan ke Denpom

#Cyber Crime
Bagikan
Ditulis Oleh

Fadhli

Berkibarlah bendera negerku, tunjukanlah pada dunia.

Berita Terkait

Lifestyle
Waspada! Skema Penipuan Baru Sasar Bisnis di Media Sosial
E-mail ini mulai menyebar sejak 14 Desember, dan banyak organisasi di seluruh dunia, termasuk Asia Pasifik, sudah jadi target.
Hendaru Tri Hanggoro - Sabtu, 28 Desember 2024
Waspada! Skema Penipuan Baru Sasar Bisnis di Media Sosial
Lifestyle
Marak Penipuan APK Berkedok Paket Lebaran, Lakukan Ini agar Tak Jadi Korban
Modus baru berupa penipuan dengan resi paket Lebaran.
Hendaru Tri Hanggoro - Sabtu, 06 April 2024
Marak Penipuan APK Berkedok Paket Lebaran, Lakukan Ini agar Tak Jadi Korban
Lifestyle
APK Penipuan Undangan Buka Puasa Marak, Ini Langkah Pengamanan Jika Telanjur Mengkliknya
Selama Ramadan, misalnya, modusnya berupa undangan berbuka puasa, ajakan bersedekah dan zakat, atau permohonan maaf.
Hendaru Tri Hanggoro - Selasa, 26 Maret 2024
APK Penipuan Undangan Buka Puasa Marak, Ini Langkah Pengamanan Jika Telanjur Mengkliknya
Fun
UMKM Masih Jadi Incaran Pelaku Kejahatan Siber
Penjahat siber terus berupaya menyusup ke sektor bisnis ini menggunakan banyak metode.
Ananda Dimas Prasetya - Minggu, 02 Juli 2023
UMKM Masih Jadi Incaran Pelaku Kejahatan Siber
Fun
Jangan Sampai Tertipu, Kenali Modus Vishing
Voice Phishing atau Vishing memiliki skenario beragam.
Andreas Pranatalta - Kamis, 29 Juni 2023
Jangan Sampai Tertipu, Kenali Modus Vishing
Fun
Cyber Security Summit 2023 Dukung Keamanan Infrastruktur Siber dan Ruang Digital
Cyber Security Summit 2023 digelar pada Kamis (19/1).
Andreas Pranatalta - Sabtu, 21 Januari 2023
Cyber Security Summit 2023 Dukung Keamanan Infrastruktur Siber dan Ruang Digital
Fun
Waspada, Penipu Siber Targetkan UKM
Selain individu dan perusahaan besar, bisnis skala kecil atau UKM berpotensi jadi sasaran empuk para penipu daring.
Hendaru Tri Hanggoro - Selasa, 10 Januari 2023
Waspada, Penipu Siber Targetkan UKM
Fun
Tips Terlindungi dari Penipuan Phishing dan Sniffing di Telegram
Sebagian besar kejahatan siber berbentuk phishing dan sniffing.
Andreas Pranatalta - Minggu, 01 Januari 2023
Tips Terlindungi dari Penipuan Phishing dan Sniffing di Telegram
Bagikan