Helikopter Jatuh di Pakistan, Tewaskan Istri Dubes Indonesia

Helikopter jatuh di Pakistan Utara dan menewaskan istri duber Indonesia. (Foto: BBC)
MerahPutih Asia - Sebuah helikopter militer jatuh di bagian pegunungan Pakistan utara. Jatuhnya helicopter itu menewaskan tujuh orang, termasuk duta Filipina dan Norwegia. Helikopter ini jatuh dalam upaya pendaratan darurat di wilayah Gilgi, Baltistan.
Selain menewaskan dua duta besar dari Filipina dan Norwegia, kecelakaan ini juga menewaskan istri dari duta besar Indonesia, Heri Listyawati dan juga istri duta besar Malaysia. Dua pilot dan anggota awak juga tewas. Mereka hendak menghadiri peresmian proyek pariwisata di sana.
Taliban Pakistan mengatakan mereka adalah dalang yang bertanggung jawab atas jatuhnya helicopter nahas itu. Namun begitu, pemerintah Pakistan menolak atas anggapan serangan oleh Taliban itu.
Menteri Pertahanan Pakistan, Asif Khawaja, berdalih dengan berkata bahwa kejadian ini merupakan murni kecelakaan, bukan akibat serangan yang disengaja.
Baca juga:
Black Box Kedua Germanwings Berhasil Ditemukan
Pencarian Korban Germanwings Berakhir
Hasil Investiasi Resmi Kecelakaan Germawings Diterbitkan
Pesawat Nahas Germanwings Sempat Berulang Kali Turunkan Ketinggian
Sebelum Kecelakaan, Menara Pengawas 11 Kali Hubungi Pesawat Germanwings
Bagikan
Berita Terkait
Hampir 1000 Orang Meninggal Akibat Banjir di Pakistan, 1 Juta Penduduk Kehilangan Tempat Tinggal

Cerita Korban Kecelakaan Helikopter di Kalsel Kirimkan SMS ke Keluarga

Bom Bunuh Diri Meledak di Pakistan Barat Daya, Tewaskan 13 Orang, Lukai 30 Lainnya

Identitas Nama 8 Orang Korban Helikopter Estindo Air Hilang Kontak di Kalsel

Helikopter Estindo Air Hilang Kontak di Mentewe Kalsel, Bawa 8 Orang Termasuk Pilot

Operasional Bandara Ilaga Papua Sudah Normal Setelah Insiden Kebakaran Pesawat

Pakistan Berbenah setelah Banjir Tewaskan Lebih daripada 300 Orang, Pulihkan Listrik dan Buka Jalan di Daerah Terdampak

Pesawat Latih Jatuh di Bogor, TNI AU Konfirmasi 1 Orang Meninggal Dunia

Pesawat Jatuh di Timur Jauh Rusia, Semua Penumpang Tewas

Keluarga Korban Jeju Air Kritik Laporan yang Menyalahkan Pilot, Menyebut Investigasi Mengabaikan Faktor Tembok Pembatas
