Harga Minyak Menguat Tipis Sejak Maret 2009

Luhung SaptoLuhung Sapto - Kamis, 13 Agustus 2015
Harga Minyak Menguat Tipis Sejak Maret 2009

Eksplorasi Minyak (Foto capture energypress.eu)

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih, Bisnis-Berkurangnya pasokan minyak AS dan melemahnya dollar memicu menguatnya harga minyak, Rabu atau Kamis (13/8) pagi wib. Sehari sebelumnya kontrak AS ditutup pada tingkat terendah sejak Maret 2009.

Mengutip AFP, patokan AS, minyak mentah light sweet atau West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman September, naik 22 sen menjadi berakhir di 43,30 dolar AS per barel di New York Mercantile Exchange.  

Patokan Eropa, minyak mentah Brent untuk pengiriman September naik 48 sen menjadi menetap di 49,66 dolar AS per barel di perdagangan London.

"Kami sudah kembali di wilayah positif, tapi secara keseluruhan reaksinya kurang antusias," kata Kyle Cooper dari IAF Advisors.

Persediaan minyak AS merosot 1,7 juta barel dalam pekan yang berakhir 7 Agustus, dengan produksi dalam negeri jatuh 70.000 barel per hari menjadi sekitar 9,4 juta barel per hari, menurut data yang dirilis oleh Departemen Energi AS.

Harga minyak juga mendapat dukungan dari kemunduran dolar pada Rabu. Langkah Bank Sentral China (People's Bank of China/PBOC) mendevaluasi mata uangnya terhadap dolar memicu spekulasi Federal Reserve AS akan bergerak lebih lambat untuk menaikkan suku bunganya.

Dolar yang lebih murah mengangkat permintaan minyak mentah di luar AS, yang diperdagangkan dalam mata uang AS di pasar internasional. (Luh)

Baca Juga: 

Ini Jurus Jokowi Hadapi Perlambatan Ekonomi

Pengamat UI: Reshuffle Kabinet Tak Berdampak , Rupiah Tetap Loyo

Harga Minyak Dunia Mengakhiri Penurunan Selama Tiga Hari 

 

 

#Minyak Mentah
Bagikan
Ditulis Oleh

Luhung Sapto

Penggemar Jones, Penjelajah, suka makan dan antimasak

Berita Terkait

Indonesia
Sepak Terjang ‘Gasoline Goodfather’ Riza Chalid, Salah Satu Orang Terkaya di Asia yang Jadi Tersangka Kasus Korupsi Minyak
Pengusaha minyak Muhammad Riza Chalid jadi perhatian usai ditetapkan sebagai tersangka kasus korupsi tata kelola minyak mentah di Pertamina.
Frengky Aruan - Jumat, 11 Juli 2025
Sepak Terjang ‘Gasoline Goodfather’ Riza Chalid, Salah Satu Orang Terkaya di Asia yang Jadi Tersangka Kasus Korupsi Minyak
Indonesia
Riza Chalid Jadi Tersangka Korupsi Pertamina, Kejagung Lakukan Upaya Pemulangan dari Singapura
Meski telah berstatus tersangka, Kejagung belum melakukan penahanan terhadap Riza lantaran ia berada di luar negeri, tepatnya di Singapura.
Frengky Aruan - Jumat, 11 Juli 2025
Riza Chalid Jadi Tersangka Korupsi Pertamina, Kejagung Lakukan Upaya Pemulangan dari Singapura
Indonesia
Impor Minyak Mentah dari Rusia, Pertamina: Sudah Sesuai dengan Aturan
Direktur Utama PT KPI tegaskan sebagian dari minyak mentah Rusia sudah masuk ke Indonesia.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 21 Mei 2025
Impor Minyak Mentah dari Rusia, Pertamina: Sudah Sesuai dengan Aturan
Indonesia
Pertamina Tetap Patuhi OFAC, Bantah Karimun Jadi Hub Ekspor Minyak Rusia ke Negara Lain
Saat ini Rusia tengah disanksi Amerika Serikat, Inggris dan Uni Eropa karena menginvasi Ukraina.
Wisnu Cipto - Rabu, 21 Mei 2025
Pertamina Tetap Patuhi OFAC, Bantah Karimun Jadi Hub Ekspor Minyak Rusia ke Negara Lain
Indonesia
4 Hakim Diperiksa Kejagung Terkait Skandal Suap Putusan Bebas Korupsi Minyak Sawit
Pemeriksaan saksi ini untuk memperkuat pembuktian
Angga Yudha Pratama - Selasa, 29 April 2025
4 Hakim Diperiksa Kejagung Terkait Skandal Suap Putusan Bebas Korupsi Minyak Sawit
Indonesia
KPK Periksa Eks Bos Petral Bambang Irianto Terkait Kasus Mafia Migas
Bambang Irianto merupakan tersangka kasus dugaan suap terkait perdagangan minyak mentah dan produk kilang di Pertamina Energy Services Pte Ltd (PES)
Frengky Aruan - Senin, 10 Maret 2025
KPK Periksa Eks Bos Petral Bambang Irianto Terkait Kasus Mafia Migas
Indonesia
Kejagung Tetapkan 7 Tersangka Korupsi Tata Kelola Minyak Mentah, Termasuk Dirut Pertamina Patra Niaga
Para tersangka langsung ditahan selama 20 hari ke depan.
Wisnu Cipto - Selasa, 25 Februari 2025
Kejagung Tetapkan 7 Tersangka Korupsi Tata Kelola Minyak Mentah, Termasuk Dirut Pertamina Patra Niaga
Indonesia
Eskalasi Global Memanas, RI Cari Alternatif Suplai Minyak Mentah dari Mozambik
Tingginya biaya pengiriman minyak mentah dan LPG karena jarak yang lebih jauh menjadikan opsi negara-negara dari benua Amerika menjadi pilihan terakhir.
Wisnu Cipto - Jumat, 19 April 2024
Eskalasi Global Memanas, RI Cari Alternatif Suplai Minyak Mentah dari Mozambik
Bagikan