Harga Beras Tinggi, Pedagang Beras di Kramat Jati "Tercekik"

Fredy WansyahFredy Wansyah - Kamis, 05 Maret 2015
Harga Beras Tinggi, Pedagang Beras di Kramat Jati

Sejumlah istri nelayan membawa plastik berisi beras saat pembagian beras paceklik di Balaidesa Randusanga, Brebes, Jawa Tengah, Sabtu (28/2). (Foto: Antara/Oky Lukmansyah)

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih Bisnis - Pedagang beras di Pasar Induk Kramat Jati mengaku "tercekik". Pasalnya, harga beras masih berada di atas normal. Seperti pantauan Merahputih.com di Pasar Kramat Jati, Jakarta Timur, Kamis (5/3), harga beras termurah dibanderol Rp9.000, sementara harga termahal dibanderol Rp12.000. (Baca: Keluh Pedagang Soal Melambungnya Harga Beras)

Edi (50), salah seorang pedagang beras, mengeluhkan melonjaknya harga beras. Menurutnya, kenaikan tersebut menyebabkan penurunan pelanggan. (Baca juga: Harga Beras Masih Melambung Tinggi di Pasar Induk Cipinang)

Edi menjelaskan, kenaikan tidak hanya terjadi kali ini saja. Akibatnya, dia sulit memastikan harga beras kepada pelanggan. "Pemerintah harus turun melakukan operasi pasar beras murah. Semoga para petani lekas panen raya agar supaya harga beras kembali stabil," kata dia kepada Merahputih.com, dengan penuh harap. (fik)

#Pasar Induk #Kejanggalan Kenaikan Beras
Bagikan
Ditulis Oleh

Fredy Wansyah

Berita Terkait

Indonesia
Soal Mafia Pangan, Mentan: Jangan Permainkan Nasib Petani
Menteri Pertanian, Amran Sulaiman, meminta semua pihak untuk tidak mempermainkan nasib petani. Hal ini diungkapkan setelah ia menyoroti adanya dugaan oknum mafia pangan.
Soffi Amira - Sabtu, 07 Juni 2025
Soal Mafia Pangan, Mentan: Jangan Permainkan Nasib Petani
Indonesia
Aksi Premanisme di Pasar Induk Kramat Jati Ditindak, Satu Posko Ormas Bakal Disulap Ruang Terbuka Hijau agar Tidak Disalahgunakan
Sebelumnya para pedagang dan pengunjung Pasar Induk Kramat Jati mengeluhkan adanya aksi premanisme, yang melakukan pungutan liar.
Frengky Aruan - Jumat, 16 Mei 2025
Aksi Premanisme di Pasar Induk Kramat Jati Ditindak, Satu Posko Ormas Bakal Disulap Ruang Terbuka Hijau agar Tidak Disalahgunakan
Indonesia
Pasar Induk Kramat Jati Bakal Direvitalisasi Biar tidak Becek dan Bau
Nantinya, selama Pasar Induk Kramat Jati direvitalisasi, para pedagang bakal ditempatkan pada lokasi sementara di sekitar pasar.
Andika Pratama - Kamis, 01 Desember 2022
Pasar Induk Kramat Jati Bakal Direvitalisasi Biar tidak Becek dan Bau
Bagikan