Google Peringati Hari jadi Ke-41 Lucy

Fadhli Fadhli - Selasa, 24 November 2015
Google Peringati Hari jadi Ke-41 Lucy
Google Doodle peringati Lucy. (Foto: Google)

MerahPutih TEknologi - Sejak malam tadi (24/11), Google kembali merilis sebuah doodle. Kali ini Google merilis doodle untuk peringati hari jadi ke-41 Lucy. Siapa itu Lucy?

Berbicara mengenai doodle, sama seperti Google doodle untuk memperingati Hari Ayah, tampilannya sangat sederhana, hanya sebuah video flash.

Tampak desainnya kental akan aksen zaman batu, terlihat dari jenis hurufnya. Kemudian dua huruf “G” diganti dengan tiga gambar yang mewakili teori evolusi manusia milik Darwin.

Ketika anda tekan huruf “G” kedua yang sebelumnya merupakan simbol ‘play’, maka gambar-gambar itu akan bergerak seakan sedang berjalan. Hal yang unik adalah gambar monyet yang berwarna coklat, berbeda dengan gambar lainnya yang berwarna abu-abu.

Gambar monyet yang berbeda warna itu mewakili Lucy si Australopithecus. Nama Lucy Sendiri pernah menjadi sebuah judul film yang rilis tahun 2014 silam dan diperankan oleh Scarlett Johansson. Tapi, film tersebut tidak membahas Lucy si Australopithecus.

Seperti yang dilansir oleh laman BBC, pada bulan Mei 2015 lalu, di wilayah Afar, Ethiopia telah ditemukan spesies baru dari manusia purba. Dari hasil penelitian tersebut, diketahui spesies baru ini telah hidup 3,3 juta dan 3,5 juta tahun lalu.

Kemudian, koleksi tulang fosil tersebut diberi nama Lucy dan dibuat untuk kerangka Hominid (kera besar) dari spesies Australopithecus afarensis, yang tinggal di Ethiopia 3.2 juta tahun yang lalu. Lucy Australopithecus afarensis merupakan species Hominid (kera besar) tertua yang pernah di temukan.

Donald Carl Johanson adalah yang menemukan Lucy pada tanggal 24 November 1974 di sekitar pulau Hadar, Lembah Awash, Depresi Afar, Ethiopia.

Nama Lucy sendiri diberikan pada fosil manusia purba berjenis kelamin perempuan dari golongan Australopithecus. Golongan tersebut merupakan nenek moyang manusia purba yang sudah punah kurang lebih sejak dari 3,6 juta tahun yang lalu.

Fosil Lucy ditemukan dalam kondisi 40 persen dari kerangka lengkapnya, sementara peneliti menemukan sisanya telah hancur.

Tak lama setelah digali, Lucy menjadi salah satu fosil yang paling penting yang pernah ditemukan, ketika para peneliti merillis bahwa Lucy Australopithecus merupakan spesies Hominid (kera besar) yang sebelumnya tidak diketahui.

 

BACA JUGA:

  1. Mengharukan, Wiwin Harus Ngojek Sambil Gendong Anak
  2. ISIS akan Serang 7 Kota Lagi
  3. Iklan Mengharukan Tentang Hari Ibu
  4. Adu Wawasan dan Pengetahuan dengan Game Duel Otak
  5. Meme Kocak Game Duel Otak
#Google #Google Doodle
Bagikan
Ditulis Oleh

Fadhli

Berkibarlah bendera negerku, tunjukanlah pada dunia.
Bagikan