Gempa Nepal Sebabkan Gunung Everest Longsor

Rendy NugrohoRendy Nugroho - Minggu, 26 April 2015
Gempa Nepal Sebabkan Gunung Everest Longsor

Warga berkumpul di landasan di luar Terminal Internasional setelah terjadi gempa di Bandara Internasional Tribhuvan, Kathmandu, Nepal, Sabtu (25/4). ANTARA FOTO/REUTERS/Dhany Osman

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih Internasional - Otoritas menyatakan korban tewas akibat gempa 7,9 Skala Ritcher yang berpusat kurang dari 50 mil dari ibu kota Nepal, Kathmandu, meningkat tajam mencapai 1.000 orang.

Sebanyak 18 orang korban tewas adalah pendaki Gunung Everest terkena longsor akibat dampak gempa. Diduga masih ada belasan korban lainnya yang terperangkap.

"Negara telah mengumumkan keadaan darurat dan meminta bantuan kemanusiaan ke wilayah lain," ujar Wakil Perdana Menteri Nepal, Bamdev Gautam, seperti dilansir The Guardian.

Ia menyatakan, jumlah korban tewas meningkat cepat. Saat ini setidaknya ada 634 korban di Lembah Kathmandu dan 300 korban di pusat kota.

Kathmandu yang dikelilingi oleh Pegunungan Himalaya memiliki populasi sekitar 1 juta orang. Gempa tersebut menyebabkan puluhan bangunan di ibu kota tersebut runtuh.

Gempa mengguncang pukul 11.41 waktu setempat pada kedalaman 9,3 mil. Badan Survei Geologi AS semula menyatakan gempa berkekuatan 7,5 Skala Ritcher, namun kemudian menaikkan tingkatannya hingga 7,9 SR.

Gempa susulan yang terjadi antara lain berkekuatan 6,6 SR dan 5,1 SR. Setidaknya terjadi 15 gempa susulan dengan kekuatan paling kecil 4,5 SR.

Baca Juga:

Korban Jiwa Gempa Nepal Bertambah Menjadi 876 Orang

700 Jiwa Lebih jadi Korban Gempa Nepal

Gempa Susulan Nepal terus Terjadi

Lebih dari 100 Orang Tewas Akibat Gempa Nepal

Banyak Korban di Runtuhan Bangunan Bersejarah Nepal

#Bencana Alam #Gempa Nepal #Nepal
Bagikan
Ditulis Oleh

Rendy Nugroho

Berita Terkait

Indonesia
Korban Tewas Akibat Gempa Magnitudo 6,9 di Filipina Meningkat Jadi 79 Orang
Pemerintah Filipina telah menyalurkan bantuan keuangan serta logistik untuk mendukung upaya pemulihan di wilayah yang terdampak paling parah.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 17 Oktober 2025
Korban Tewas Akibat Gempa Magnitudo 6,9 di Filipina Meningkat Jadi 79 Orang
Indonesia
Pemerintah Salahkan Undang-Undang Cipta Kerja Bikin Mudahnya Alih Fungsi Lahan di Bali
Regulasi yang tumpang tindih antara kebijakan pemerintah pusat dan peraturan daerah ini yang membuat Pemprov Bali maupun kabupaten/kota sulit mengontrol alih fungsi lahan.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 15 Oktober 2025
Pemerintah Salahkan Undang-Undang Cipta Kerja Bikin Mudahnya Alih Fungsi Lahan di Bali
Lifestyle
'Tepuk Gempa' BMKG dan Simulasi Sejak Dini, Perbandingan Cara Indonesia dan Jepang Bersiap Hadapi Bencana
Tak sekadar pakai lagu Tepuk Gempa, Jepang menanamkan kesiapsiagaan sejak dini.
Dwi Astarini - Selasa, 14 Oktober 2025
'Tepuk Gempa' BMKG dan Simulasi Sejak Dini, Perbandingan Cara Indonesia dan Jepang Bersiap Hadapi Bencana
Indonesia
7 Kecamatan di Medan Dilanda Banjir, Sumatera Utara Rawan Bencana Hidrometeorologi Basah
Beberapa bencana hidrometeorologi basah termasuk ancaman banjir bandang sering menimbulkan korban jiwa ketika terjadi.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 13 Oktober 2025
7 Kecamatan di Medan Dilanda Banjir, Sumatera Utara Rawan Bencana Hidrometeorologi Basah
Indonesia
BMKG Warning 'Bencana Basah' Jelang Masuk Bulan November, Masyarakat di Daerah-Daerah Ini Diminta Waspada
Musim hujan di Indonesia sebenarnya telah dimulai sejak Agustus
Angga Yudha Pratama - Senin, 13 Oktober 2025
BMKG Warning 'Bencana Basah' Jelang Masuk Bulan November, Masyarakat di Daerah-Daerah Ini Diminta Waspada
Dunia
Banjir Meksiko Tewaskan 47 Orang, Presiden Rapat Daring dengan 5 Negara Bagian Terdampak
Presiden Meksiko Claudia Sheinbaum telah menggelar pertemuan virtual dengan para gubernur dari lima negara bagian terdampak untuk mengoordinasikan respons darurat.
Wisnu Cipto - Minggu, 12 Oktober 2025
Banjir Meksiko Tewaskan 47 Orang, Presiden Rapat Daring dengan 5 Negara Bagian Terdampak
Indonesia
Gempa M 7,6 Guncang Filipina, Waspada Sulawesi Utara dan Papua Berpotensi Tsunami
Gempa Bumi M 7,6 mengguncang Filipina, Jumat (10/10) pagi. Akibat dampak tersebut, wilayah Sulawesi Utara dan Papua berpotensi tsunami.
Soffi Amira - Jumat, 10 Oktober 2025
Gempa M 7,6 Guncang Filipina, Waspada Sulawesi Utara dan Papua Berpotensi Tsunami
Indonesia
Kubah Masjid Agung Sukoharjo Patah Diterjang Angin Ribut
Tidak ada korban jiwa akibat kejadian tersebut.
Dwi Astarini - Jumat, 03 Oktober 2025
Kubah Masjid Agung Sukoharjo Patah Diterjang Angin Ribut
Indonesia
166 Kali Gempa Susulan Guncang Sumenep, Fokus Penanganan Bencana Kini Beralih ke Kaji Cepat dan Penyaluran Bantuan Logistik
Masyarakat diimbau tetap waspada, tidak panik
Angga Yudha Pratama - Kamis, 02 Oktober 2025
166 Kali Gempa Susulan Guncang Sumenep, Fokus Penanganan Bencana Kini Beralih ke Kaji Cepat dan Penyaluran Bantuan Logistik
Dunia
Gempa Magnitude 6,9 Guncang Filipina, 20 Orang Dilaporkan Tewas
Kedalaman gempa berada di sekitar 10 km dan mencatat adanya beberapa gempa susulan, dengan yang terkuat mencapai magnitudo 6.
Dwi Astarini - Rabu, 01 Oktober 2025
  Gempa Magnitude 6,9 Guncang Filipina, 20 Orang Dilaporkan Tewas
Bagikan