Faktor Ekonomi Jadi Penyebab Dominan Meningkatnya Penderita Gangguan Jiwa

MerahPutih Nasional- Kepala Bidang Pembinaan dan Kesehatan Masyarakat (Binkesmas) Dinas Kesehatan Kota (DKK) Solo Dwi Martiyastuti menerangkan, salah satu faktor utama seseorang mengalami gangguan jiwa, yakni karena faktor ekonomi.

“Ya kalau kami melihat banyak faktor yang mempengaruhi di dalamnya, misalnya tekanan keluarga, minimnya lahan pekerjaan, pergaulan hingga faktor ekonomi. Namun, selama ini faktor ekonomi paling dominan,” jelasnya kepada wartawan Rabu (28/9).

Dwi menilai, sebenarnya jika seseorang mengalami gangguan jiwa ringan itu masih bisa ditangani. Salah satunya melalui pendekatan pihak keluarga maupun orang yang dia cintai.

“Kalau gejalanya masih ringan, mungkin masih bisa ditangani oleh pihak Puskesmas, namun jika sudah masuk kategori berat bisa dibawa ke rumah sakit,” katanya.

Seperti diketahui, penderita gangguan jiwa di Solo Jawa Tengah, terus mengalami peningkatan tahun ke tahun. Bahkan, di bulan Januari hingga Agustus 2016, sudah ada 2.000-an warga yang mengalami gangguan jiwa. (Win)

BACA JUGA:

1. Jumlah Warga Solo Mengalami Gangguan Jiwa Setiap Tahun Meningkat
2. Malam 1 Suro, Keraton Kasunanan Kirab Pusaka dan Kerbau Kyai Slamet
3. Aneh, Setiap Malam 1 Suro Pusaka di Saung Ranggon "Beranak"
4. Mengenal Tradisi Malam 1 Suro di Indonesia
5. Ini Dia Prosesi Keluarnya Sepasang Gunungan Milik Keraton Solo