Esok, Ratna Sarumpaet Daftar Calon Pimpinan KPK

MerahPutih Nasional - Aktivis perempuan Ratna Sarumpaet dan Ketua Progres 98 Faizal Assegaf akan mendaftarkan diri sebagai calon pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Selasa (30/6).

Faizal Assegaf kepada MerahPutih.com di Jakarta (29/6) menjelaskan dirinya bersama dengan Ratna Sarumpaet berniat mendaftarkan diri sebagai capim KPK karena merasa kesal dengan sikap dan ulah KPK yang tidak kunjung tuntas mengusut kasus Surat Keterangan Lunas Bantuan Likuiditas Bank Indonesia (SKL BLBI) dan skandal korupsi Anggadan Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Provinsi DKI Jakarta.

"Kami bersedia mengikuti seleksi Capim KPK untuk menjadi Komisioner KPK dengan tekat dan komitmen untuk penuntasan kasus BLBI yang melibatkan Presiden Megawati Soekarnoputri dan skandal korupsi APBD DKI yang melibatkan Joko Widodo dan Basuki Tjahaja Purnama," kata Faizal.

Faizal yang juga bekas aktivis pergerakan 98 juga meminta kepada pantia seleksi (pansel) KPK yang dibentuk Presiden Jokowi agar tidak bersikap diskriminasi. Permintaan itu disebabkan lantaran Faizal dan Ratna adalah aktivis yang kerap melakukan kritik terhadap pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla.

"Atas nama warga negara yang memiliki hak dan tanggungjawab untuk memerangi kejahatan korupsi, maka dengan ini kami tegaskan bersedia mendaftar untuk mengikuti seleksi Capim KPK," demikian Faizal.

Untuk diketahui Juru bicara pansel KPK Betti Alisjahbana menjelaskan saat ini jumlah pendaftar capim KPK sudah mencapai 496 orang, 42 diantaranya adalah perempuan. Pendaftaran akan ditutup pada 3 Juli pukul 12.00 WIB. Pengumuman kandidat capim KPK yang lolos seleksi administrasi akan dilakukan pada 4 Juli 2014. Sejak 4 Juli hingga 3 Agustus, pansel akan membuka tanggapan masyarakat yang bisa disampaikan melalui laman khusus di situs www.setneg.go.id. (bhd)

BACA JUGA:

Dugaan Suap PHPU MK, KPK Tetapkan Bupati Morotai Sebagai Tersangka

Pansel Calon Pimpinan KPK Singgah di Pontianak

Saksi Kunci Kasus Bank Century Wafat, KPK Hentikan Penyelidikan