Eko Yuli Irawan Tambah Perak Buat Indonesia
Lifter putra Eko Yuli Irawan turun di kelas 62 kg meraih medali perak cabang angkat besi Olimpiade Rio de Janeiro 2016 Brasil (Foto Twitter @bulutangkisRI)
MerahPutih Olahraga - Indonesia menambah pundi-pundi perolehan medali lewat lifter putra asal Lampung Eko Yuli Irawan. Eko yang turun di kelas 62 kg pada Olimpiade Rio de Janeiro 2016 Brasil berhasil memperoleh medali perak.
Eko berhasil mengangkat beban seberat 142 kg pada percobaan pertama angkatan snach, namun gagal pada angkatan dengan beban 146 kg pada percobaan kedua dan ketiga. Kemudian, Eko sukses pada angkatan clean & jerk 170 kg, tapi ia gagal pada angkatan kedua dengan beban seberat 176 kg. Pada angkatan ketiga, Eko berhasil melakukan clean, tetapi gagal melakukan jerk pada angkatan beban 179 kg.
Dengan hasil ini, Eko harus puas dengan perolehan medali perak. Sumbangan medali ini merupakan koleksi medali kedua bagi Merah-Putih.
Berkat sumbangan perak Eko Yuli ini, Indonesia menempati posisi peringkat ke-21. Indonesia dan Selandia Baru sama-sama mengoleksi dua perak.
Sebelumnya, lifter putri Sri Wahyuni Agustina menyumbang medali pertama bagi Indonesia. Yuni yang turun di kelas 48 kg, meraih medali perak setelah berhasil mencatat total angkatan 192 kg.
Sementara medali emas direbut lifter Kolombia Oscar Alberiro Figueroa Mosquera, yang mencatat total angkatan 318 kg (142 kg dan 176 kg). Figueroa hanya mampu mengangkat beban 137 kg pada percobaan pertama pada angkatan snach. Tapi, Figueroa berhasil mengangkat beban dengan berat 142 kg pada percobaan kedua.
Pada angkatan clean & jerk 170 kg, Figueroa berhasil melakukan angkatan pertama dengan beban lebih berat, yaitu 172 kg. Dan, disusul dengan beban angkatan seberat 176 kg pada angkatan kedua. Namun, ia gagal pada angkatan ketiga seberat 179 kg. Meski demikian, Figueroa unggul 6 kg dari Eko hingga berhak atas medali emas.
Farkhad Khaki (Kazakhstan) mendapat medali perunggu setelah mencatat total angkatan 305 kg (135 kg dan 170 kg). Pada bagian lain, lifter Indonesia lainnya yang juga berlaga pada nomor 62 ini, Muhamad Hasbi hanya mampu menempati peringkat ketujuh. Ia mencatatkan total angkatan 290 kg.
BACA JUGA:
Bagikan
Berita Terkait
Rahmat Erwin Abdullah Sikat Medali Emas Angkat Besi di SEA Games 2025, Persembahan Spesial untuk Sang Anak
Strategi Berhasil, Rizki Juniansyah Raih Medali Emas sekaligus Cetak 2 Rekor Dunia di SEA Games 2025
SEA Games 2025 Thailand: Lifter Natasya Beteyob Raih Medali Perak Kelas 58kg Putri
SEA Games 2025 Thailand: Lifter Eko Yuli Irawan Raih Medali Perunggu Kelas 65kg Putra
Diet Ketat Jadi Kunci Lifter Luluk Diana Sumbang Emas Pertama Angkat Besi
Indonesia Targetkan 80 Emas di SEA Games 2025, Andalkan Cabor Angkat Besi hingga Atletik
Prabowo Berikan Hadiah Buat Lifter Putra Indonesia Rizki, Jadi Prajurit TNI Pangkat Letnan Dua
Rijal Abdillah Sumbang Medali Emas Kedua di AYG Bahrain 2025, Targetkan Lolos ke Olimpiade LA 2028
Lifter Indonesia Rizki Juniansyah Raih Dua Emas dan Catatkan Rekor Dunia di Norwegia
Sabet 2 Emas, Lifter Indonesia Rizki Juniansyah Cetak Rekor Dunia Baru Kelas 79 Kg