Dikasih Mobil Baru, DPRD tidak Bakal Tunduk Sama Ahok

Noer ArdiansjahNoer Ardiansjah - Jumat, 04 September 2015
Dikasih Mobil Baru, DPRD tidak Bakal Tunduk Sama Ahok

Mobil dinas baru yang berjejer di basement DPRD DKI Jakarta, Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Jumat (4/9). (Foto: MerahPutih/Muchammad Yani)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih Megapolitan - Pemberian mobil dinas baru senilai Rp41 miliar oleh Pemerintah Provinsi akan membuat para anggota DPRD DKI Jakarta melunak mengkritisi kepemimpinan Gubernur Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.

Menurutnya, pemberian mobil baru tersebut menurutnya adalah sangat wajar. Pasalnya, periode sebelumnya anggota DPRD pun mendapatkan fasilitas yang sama dari Pemerintah Provinsi.

"Oh, enggak (akan lunak), kecuali baru berikan tahun ini. Enggak kok, setiap periode sudah ada. DPRD akan tetap melaksanakan fungsinya seperti biasa dan enggak pengaruh," jelas Hasan Basri Umar, anggota DPRD DKI Jakarta dari fraksi Nasdem kepada merahputih.com di Gedung DPRD DKI Jakarta, Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Jumat (4/9).

Hasan menambahkan, pengadaan mobil dinas jenis sedan premium untuk 100 anggota DPRD itu pun tergantung dari kemampuan APBD masing-masing daerah. Untuk DKI Jakarta, ia menilai menggelontorkan uang sebanyak Rp41 miliar untuk operasional anggota dewan tidak akan mengganggu anggaran APBD Jakarta.

"Sekali lagi itu kan kebijakan dari pemerintah daerah. Sesuai dengan kemampuan daerah. APBD itu kan puluhan triliun, kalau hanya mengeluarkan Rp41 miliar untuk mendukung operasional kan masih jauh dari total anggaran sekitar Rp70 triliun. Kalau kita bandingkan dengan daerah lain toh anggota dewan juga dapat kendaraan semua," tukasnya.

Adapun, hubungan Ahok dan DPRD sempat menegang sejak peralihan kepemimpinan DKI-1 dari Joko Widodo ke Basuki Tjahaja Purnama. Mulai dari sengkarut RAPBD 2014, ucapan-ucapan kontroversial Ahok, kasus pengadaan UPS di sekolah, penggusuran Kampung Pulo hingga hasil audit BPK tentang pembelian aset RS Sumber Waras. (yni)

 

Baca Juga

DPRD DKI Jakarta Nilai Pembelian Mobil Dinas Rp41 Miliar Wajar

Uchok Sky Khadafi Minta DPRD Tolak Mobil Pemberian Ahok

Belikan Mobil Baru Buat DPRD, Cara Ahok Jinakkan Politikus Kebon Sirih

Hore, Ahok Belikan Mobil Baru untuk DPRD

 

 

#Basuki Tjahaja Purnama #Gubernur DKI Jakarta #Pemprov DKI #Mobil Dinas DPRD
Bagikan
Ditulis Oleh

Noer Ardiansjah

Tukang sulap.

Berita Terkait

Indonesia
Subsidi Pangan Dipangkas Rp 300 Miliar, Lukmanul Hakim Kritik Pemprov DKI
Anggota DPRD DKI Jakarta Lukmanul Hakim mengkritik Pemprov DKI karena memangkas subsidi pangan murah Rp 300 miliar dan menolak rencana utang Rp 2,2 triliun.
Soffi Amira - Rabu, 12 November 2025
Subsidi Pangan Dipangkas Rp 300 Miliar, Lukmanul Hakim Kritik Pemprov DKI
Indonesia
DPRD DKI Temukan Potensi Kebocoran Pendapatan Parkir Capai Rp 1,4 Triliun
Pansus Perparkiran DPRD DKI menemukan kebocoran pendapatan parkir Rp1,4 triliun. DPRD minta Pemprov fokus benahi sistem, bukan naikkan tarif.
Soffi Amira - Rabu, 12 November 2025
DPRD DKI Temukan Potensi Kebocoran Pendapatan Parkir Capai Rp 1,4 Triliun
Indonesia
DPRD Minta CFD Diperluas, Ingin Ondel-Ondel dan Tanjidor Jadi Bintang Baru Saat HBKB
Keramaian warga di ruang publik secara otomatis menciptakan peluang bagi pelaku usaha kecil untuk menjajakan berbagai kebutuhan sederhana
Angga Yudha Pratama - Selasa, 11 November 2025
DPRD Minta CFD Diperluas, Ingin Ondel-Ondel dan Tanjidor Jadi Bintang Baru Saat HBKB
Indonesia
Nama Kampung Ambon dan Kampung Bahari Mau Diubah, Hapus Stigma Sarang Narkoba di Jakarta
Pemprov Jakarta berniat mengubah nama kampung Kampung Bahari, Jakarta Utara dan Kampung Ambon, Jakarta Barat yang kerap dicap sebagai sarang markas bandar narkoba.
Wisnu Cipto - Senin, 10 November 2025
Nama Kampung Ambon dan Kampung Bahari Mau Diubah, Hapus Stigma Sarang Narkoba di Jakarta
Indonesia
Game Online Dianggap Picu Tragedi di SMA 72, Gubernur DKI Siap 'All Out' Dukung Pembatasan oleh Pemerintah Pusat
Insiden ini menjadi pemicu bagi pemerintah untuk meninjau ulang kebijakan peredaran gim dengan rating kekerasan
Angga Yudha Pratama - Senin, 10 November 2025
Game Online Dianggap Picu Tragedi di SMA 72, Gubernur DKI Siap 'All Out' Dukung Pembatasan oleh Pemerintah Pusat
Indonesia
Proyek Penurapan Multiyears Sungai di Jakarta Digas Lagi, Fokus Kali Grogol Hingga Mookervart
Program normalisasi dan penurapan multiyears tetap prioritas meski DBH dipotong.
Angga Yudha Pratama - Minggu, 09 November 2025
Proyek Penurapan Multiyears Sungai di Jakarta Digas Lagi, Fokus Kali Grogol Hingga Mookervart
Indonesia
Gubernur Pramono Minta Adhi Karya Bongkar Tiang Monorel di Jakarta, Batas Waktu Sebulan
Gubernur DKI Pramono Anung beri PT Adhi Karya waktu sebulan untuk bongkar tiang monorel mangkrak di Rasuna Said dan Asia Afrika. Jika tidak, DKI turun tangan Januari 2026.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 06 November 2025
Gubernur Pramono Minta Adhi Karya Bongkar Tiang Monorel di Jakarta, Batas Waktu Sebulan
Indonesia
Gubernur DKI Tegaskan Tak Ada Penolakan RS terhadap Warga Baduy Korban Begal
Gubernur DKI Pramono Anung membantah isu rumah sakit di Cempaka Putih menolak warga Baduy korban begal. Ia sebut insiden itu hanya kesalahpahaman bahasa.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 06 November 2025
Gubernur DKI Tegaskan Tak Ada Penolakan RS terhadap Warga Baduy Korban Begal
Indonesia
Antisipasi Ancaman Banjir Rob, Pemprov DKI Siagakan Drone Pemantau Got Sampai Melibatkan 560 Pompa Permanen untuk 7 Wilayah Rawan
DKI Jakarta siaga hadapi banjir rob 5-10 November 2025 dengan mengerahkan Pasukan Biru, ratusan pompa stasioner, dan Modifikasi Cuaca (OMC) bersama BMKG
Angga Yudha Pratama - Kamis, 06 November 2025
Antisipasi Ancaman Banjir Rob, Pemprov DKI Siagakan Drone Pemantau Got Sampai Melibatkan 560 Pompa Permanen untuk 7 Wilayah Rawan
Indonesia
Pohon Tua di Jakarta Berubah Jadi 'Malaikat Pencabut Nyawa' Saat Hujan Ekstrem, DPRD Desak Pemangkasan 62 Ribu Pohon Sebelum Korban Berjatuhan Lagi
Hingga Oktober 2025, sebanyak 62.161 pohon telah dipangkas di berbagai titik Ruang Terbuka Hijau (RTH) di lima wilayah kota
Angga Yudha Pratama - Rabu, 05 November 2025
Pohon Tua di Jakarta Berubah Jadi 'Malaikat Pencabut Nyawa' Saat Hujan Ekstrem, DPRD Desak Pemangkasan 62 Ribu Pohon Sebelum Korban Berjatuhan Lagi
Bagikan