Debit Air Bendungan Katulampa Meningkat, Jakarta Siaga Banjir


Bendungan Katulampa
MerahPutih Megapolitan- Tingginya curah hujan di wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya, dikhawatirkan bakal berdampak pada tingginya debit air di sejumlah aliran sungai yang melewati ibu kota.
Guna mengantisipasi bencana banjir yang setiap saat bisa terjadi, Pemerintah Daerah (Pemda) DKI malalui dinas terkait telah mengeluarkan peringatan terkait tingginya debit air yang terus meningkat.
Hari ini, Senin 10 Oktober 2016, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mengeluarkan surat peringatan dini terkait hal tersebut.
Berdasarkan informasi yang diperoleh, sejak pukul 14.00 WIB, ketinggian air terus meningkat di Bendungan Katulampa.
Berikut kronologi kenaikan debit air di Bendungan Katulampa.
Pukul 14.00 WIB, TMA 40 cm/H (siaga 4),
Pukul 14.30 WIB, TMA 60 cm/H (siaga 4),
Pukul 14.45 WIB, TMA 70 cm/H (siaga 4),
Pukul 15.00 WIB, TMA 80 cm/H (siaga 3).
Dikhawatirkan debit air terus meningkat hingga Pintu Air Manggarai.
BACA JUGA:
- Puluhan Mobil Terendam Banjir, Kemang Square Jadi Trending Topic
- Hujan Deras di Jakarta, 39 RW Terendam Banjir
- Wilayah Kemang, Jakarta Selatan Dikepung Banjir
- Komentar WALHI Jakarta jika Ahok Tetap Lanjutkan Reklamasi Pulau G
- PTUN Jakarta Menangkan Nelayan, Begini Tanggapan Gubernur Ahok
Bagikan
Berita Terkait
Jalur Pantura yang Hubungkan Semarang dan Demak Masih Terendam Banjir Kamis Pagi, Ketinggian Air hingga 70 Cm

Banyak Motor Mogok Imbas Banjir Pantura Semarang-Demak, Polisi Imbau Cari Jalur Alternatif

Normalisasi Ciliwung Stagnan, DPRD Khawatir Jakarta Bakal Jadi 'Kolam Raksasa' Lagi

6 RT di Jakarta Selatan Sebelumnya Kebanjiran, BPBD: Surut Sepenuhnya hingga Pukul 10.00 WIB

6 RT di Jakarta Selatan Kebanjiran hingga Sabtu Pagi

Meksiko Diterjang Banjir, Sedikitnya 64 Tewas dan 65 Hilang

Banjir Menyerbu Wilayah Catalonia di Spanyol, Mengurung Warga di dalam Mobil

7 Kecamatan di Medan Dilanda Banjir, Sumatera Utara Rawan Bencana Hidrometeorologi Basah

Banjir Meksiko Tewaskan 47 Orang, Presiden Rapat Daring dengan 5 Negara Bagian Terdampak

MPR Tanggapi Polemik Komeng dan Pramono soal Banjir, Sarankan Kolaborasi Selesaikan Bersama
