Curiosity Temukan Nitrogen di Mars, Gas Pembentuk Kehidupan

Fadhli Fadhli - Kamis, 02 April 2015
Curiosity Temukan Nitrogen di Mars, Gas Pembentuk Kehidupan

Robot penjelajah Mars milik NASA menemukan Nitrogen, yaitu gas pembentuk kehidupan. (Foto: NASA)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

MerahPutih Teknologi - Mars telah menjadi pusat perhatian sejak lama. Banyak spekulasi berkembang mengenai kehidupan di planet merah itu. Kini nampaknya kebenaran itu makin terungkap, karena Curiosity, robot penjelajah Mars milik NASA, mengkonfirmasi adanya nitrogen. Penelitian menyebutkan bahwa nitrogen merupakan sumber dari suplemen bagi makhluk hidup. 

Para ilmuwan telah menjelajahi Mars untuk mecari indikasi karbon alami, namun mereka kini telah menemukan indikasi nitrat di tiga rentang Planet itu, yaitu Rocknest, John Klein dan Cumberland. NSA menuturkan bahwa penemuan ini makin memberatkan bahwa Mars bisa saja emnjadi rumah bagi kehidupan. (Baca: NASA Kembali Kirim Astronot ke Stasiun Luar Angkasa Internasional)

Tes pada bebatuan di daerah-daerah tersebut yang dilakukan Curiosity dengan semacam lab kecilnya menyimpulkan adanya unsur dasar kehidupan. Para spesialis menyaksikan kehadiran oksida nitrat, yang dikenal dapat menghasilkan nitrat. (Baca: NASA Mengirim Onderdil Via Email ke Stasiun Antariksa)

Jumlah campuran nitrogen berbeda disetiap tempat, dengan tingkat nitrogen antara 70 dan 1.100 bagian per satu juta. Itu sama saja dengan daerah kering di Bumi seperti Gurun Atacama. (Baca: Orion, Pesawat Luar Angkasa Terbaru Ciptaan NASA)

“Individuals at NASA were on a lookout for carbon, yet from numerous points of view nitrogen is pretty much as imperative a supplement forever,” clarified Jennifer Stern, a NASA geochemist, to the LA Times. “Life runs on nitrogen as much as it runs on carbon.” Nitrates are a critical wellspring of nitrogen for living things, in light of the fact that it is less demanding to acquire the component by separating such mixes than it is to concentrate it straightforwardly from the air.

"Individu di NASA banyak menemukan karbon, namun dari berbagai sudut pandang nitrogen selamanya akna menjadi keharusan utuk suplemen," jelas Jennifer Stern, seorang ahli geokimia NASA, kepada LA Times. "Hidup berdampingan dengan nitrogen sebanyak itu berdampingan dengan karbon." Nitrat adalah sumber penting nitrogen bagi makhluk hidup.

Para ilmuwan memastikan bahwa nitrat itu dibentuk oleh setrum hangat, misalnya sambaran petir atau ruang batu bergoyang bukan oleh makhluk hidup.

#NASA #Planet Mars
Bagikan
Ditulis Oleh

Fadhli

Berkibarlah bendera negerku, tunjukanlah pada dunia.

Berita Terkait

Lifestyle
Batu Mars Terbesar di Dunia Dilelang, Terjual Seharga Rp 86,25 Miliar
Dikenal dengan nama NWA 16788, meteorit ini memiliki berat 24,5 kilogram.
Dwi Astarini - Kamis, 17 Juli 2025
Batu Mars Terbesar di Dunia Dilelang, Terjual Seharga Rp 86,25 Miliar
Fun
Terjebak 9 Bulan di ISS, Dua Astronaut NASA Akhirnya Pulang ke Bumi
Dua astronaut NASA akhirnya kembali ke bumi dengan selamat.
Ikhsan Aryo Digdo - Selasa, 18 Maret 2025
Terjebak 9 Bulan di ISS, Dua Astronaut NASA Akhirnya Pulang ke Bumi
Fun
SpaceX Kirim Kru Baru ke ISS, Butch dan Suni Segera Pulang setelah 9 Bulan
SpaceX Kirim Kru Baru ke ISS untuk menjalankan misi.
Ikhsan Aryo Digdo - Sabtu, 15 Maret 2025
SpaceX Kirim Kru Baru ke ISS, Butch dan Suni Segera Pulang setelah 9 Bulan
Dunia
NASA Kirim Peringatan Tabrakan dengan Asteroid 2024 YR4, Kemungkinannya Meningkat Jadi 3,1 Persen
Peluang 1 banding 32 itu mengalami peningkatan signifikan dari estimasi sebelumnya yang hanya 2,8 persen.
Dwi Astarini - Rabu, 19 Februari 2025
NASA Kirim Peringatan Tabrakan dengan Asteroid 2024 YR4, Kemungkinannya Meningkat Jadi 3,1 Persen
Lifestyle
Kenalan sama Asteroid 2024 YR4, Disebut bakal Tabrak Bumi pada 2032
Letaknya sangat dekat dengan bumi pada 25 Desember 2024.
Dwi Astarini - Jumat, 14 Februari 2025
Kenalan sama Asteroid 2024 YR4, Disebut bakal Tabrak Bumi pada 2032
Dunia
Kesehatan Astronaut yang Terjebak di ISS Menurun, Dokter Mulai Khawatir
Kesehatan astronaut yang terjebak di ISS kini memprihatinkan. Keduanya sudah terjebak di sana selama 153 hari.
Soffi Amira - Selasa, 12 November 2024
Kesehatan Astronaut yang Terjebak di ISS Menurun, Dokter Mulai Khawatir
Lifestyle
NASA Peringatkan 2 Asteroid Besar yang Mendekati Bumi
NASA mengeluarkan peringatan tentang dua asteroid besar yang akan mendekati Bumi, dengan jarak terdekat yang terjadi 30 Oktober 2024, dan terus mendekat.
ImanK - Kamis, 31 Oktober 2024
NASA Peringatkan 2 Asteroid Besar yang Mendekati Bumi
Dunia
ISS Bakal Dipensiunkan, Astronaut Bersiap Hadapi Evakuasi Darurat
ISS bakal dipensiunkan, astronaut NASA pun bersiap hadapi evakuasi darurat.
Soffi Amira - Rabu, 30 Oktober 2024
ISS Bakal Dipensiunkan, Astronaut Bersiap Hadapi Evakuasi Darurat
Dunia
NASA Temukan Titik Hijau Misterius di Mars, Ada Sisa Kehidupan Alien Purba?
NASA menemukan titik hijau misterius di Mars. Lalu, apakah ada sisa kehidupan alien purba di sana?
Soffi Amira - Selasa, 29 Oktober 2024
NASA Temukan Titik Hijau Misterius di Mars, Ada Sisa Kehidupan Alien Purba?
Dunia
Apakah Alien Bersembunyi di Mars? Ilmuwan Ungkap Hal ini
Apakah alien bersembunyi di Mars? Ilmuwan NASA pun mengungkapkan adanya beberapa tempat yang bisa ditelusuri sebagai petunjuk.
Soffi Amira - Selasa, 22 Oktober 2024
Apakah Alien Bersembunyi di Mars? Ilmuwan Ungkap Hal ini
Bagikan