Buwas: Agar Tidak Rancu, Hasil Audit Pelindo II Harus Disamakan

Fredy WansyahFredy Wansyah - Senin, 14 September 2015
Buwas: Agar Tidak Rancu, Hasil Audit Pelindo II Harus Disamakan
Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Komjen Pol Budi Waseso menyapa wartawan saat acara Serah Terima Jabatan (Sertijab) di Ruptama Mabes Polri, Jakarta, Senin (7/9). ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja

MerahPutih Nasional - Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) mengungkapkan tidak ada penyalahgunaan anggaran dalam pengadaan 10 unit mobil crane. Namun, sebelum menyerahkan jabatan, Komjen Budi Waseso selaku Kepala Badan Reserse Kriminal (Kabareskim) menegaskan ada korupsi dalam kasus ini. Perbedaan hasil tersebut mengakibatkan adanya kerancuan dalam penanganan kasus Pelindo II.

Komjen Budi Waseso mengungkapkan, perlu penanganan lanjutan terkait kasus ini. Hal ini dilakukan agar tidak terjadi tumpang tindih hasil audit antara Bareskrim dan KPK.

"Ya nanti biar diteruskan saja. Yang jelas saya startnya dari audit. Ada BPKP, BPK, internal juga. Nanti semua terjawab lah. Jangan berandai-andai, ikuti saja, nanti biar Kabareskrim biar gak tumpang tindih," ujar Budi, saat menyambangi Bareskrim Mabes Polri, Kebayoran Baru, Senin (14/9).

Di sisi lain, Pansus DPR berencana memanggil Budi untuk kelanjutan kasus Pelindo II. Ketika dikonfirmasi, Budi mengaku siap untuk bekerja sama.

Sebelumnya, Kabareskrim Komjen Anang Iskandar mengungkapkan pihaknya telah menetapkan satu tersangka. Namun, untuk kepentingan penyidikan dirinya belum bisa menyebutkan nama tersangka.

""Ya sudah ada satu, soal pengembangan lebih lanjut nanti penyidik yang akan sampaikan," tutupnya. (gms)

Baca Juga:

Berantas Narkoba Lintas Institusi, Komjen Buwas Sambangi Bareskrim

Komjen Buwas: Narkoba Ditenggelamkan di Laut Bersama Pelaku

Komjen Anang Yakin BNN Lebih Baik di Tangan Komjen Buwas

#Bareskrim #Pelindo II #Pansus Pelindo II #Komjen Buwas
Bagikan
Ditulis Oleh

Fredy Wansyah

Bagikan