Bos MURI Jaya Suprana Ikut Peduli Nasib Warga Bukit Duri
Bos MURI Jaya Suprana (kedua dari kanan) dalam sebuah acara penghargaan rekor MURI (Foto: MerahPutih/Venansius Fortunatus)
MerahPutih Megapolitan - Kedekatan emosional pendiri Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) Jaya Suprana dengan Sanggar Ciliwung membuatnya ikut serta dalam mendukung warga Bukit menggugat pemerintah provinsi DKI Jakarta.
Jaya Suprana mengaku dirinya memiliki kedekatan secara emosional dengan warga Bukit Duri melalui Aktivis dan pimpinan Sanggar Ciliwung Sandyawan Sumardi sejak tahun 1990-an.
"Saya sudah lama mengaggumi dan menghormati beliau ketika dia memperjuangkan maskin (masyarakat miskin) terutama yang tinggal di sekitaran Kali Ciliwung," kata Jaya saat ditemui di Sanggar Ciliwung, di Bukit Duri, Jakarta Selatan, Kamis (12/5).

Sanggar Ciliwung pimpinan Sandyawan Sumardi yang juga teman dekat Bos Muri Jaya Suprana (Foto: MP/Yohanes Abi)
Jaya menilai warga bukit duri memiliki hak untuk tempat tinggal mereka yang lebih layak. Menurutnya, ini adalah kewajiban pemerintah untuk memberikan hak meraka untuk tempat tinggal layak.
"Bila tempat tinggal mereka digusur maka tidak punya apa-apa lagi, tapi yang mereka miliki adalah harkat dan martabat sebagai warga negara Indonesia. Tolong pemerintah harus menghormati itu," tegasnya.
Seperti diketahui, Pemprov DKI Jakarta berencana ingin menggusur perumahan warga bukit duri yang memiliki total warga dari RT 10, 11, dan 12 ada 384 KK, 1275 jiwa, dengan luas tanah kurang lebih 17.000 meter persegi.(Abi)
BACA JUGA:
Bagikan
Berita Terkait
1,4 Ton Cabai dari Aceh Bakal Beredar di Jakarta, Dijual Murah Enggak Sampai Rp 50 Ribu Per Kilo
Pramono Siapkan Insentif Paket Komplit Buat Para Pekerja Jakarta, Apa Saja?
Pramono Anung Pastikan ASN DKI Profesional Meski Kerja dari Pantai, Layanan Publik Dijamin Tak Terganggu
DPRD DKI Jakarta Targetkan 20 Perda Rampung di 2026, Mulai Urusan Narkoba Sampai Nasib PKL Jadi Prioritas
Kota Tua Harus Sudah 'Glowing' Sebelum 2029, Rano Karno Bentuk Lembaga Teknis Khusus
Bukan Gaya, Ini Alasan Pramono Anung Tetap Berkostum Persija Saat Tinjau Kebakaran Terra Drone
Pemprov DKI Lebih Pilih Kuburan Dalam Kota Daripada Gandeng Daerah Penyangga, Ini Alasannya
Keputusan UMP DKI 2026 Hampir Final! Siap-siap Kenaikan Gaji Minimum Berbasis KHL, Untung Mana Buruh atau Pengusaha?
Fenomena Supermoon Dituding Penyebab Banjir Rob Jakarta Utara dan Kepulauan Seribu
Antrean Horor Bantar Gebang Renggut Nyawa Sopir Truk, Nasib Beasiswa Anak Almarhum Jadi Prioritas Pemprov DKI