BI Pertahankan BI Rate 6,75 Persen
Gubernur Bank Indonesia (BI) Agus Martowardojo (tengah) saat konferensi pers Pengumuman Penurunan BI Rate di Gedung Bank Indonesia, Kamis (18/2). (Foto: MP/John Abimanyu)
MerahPutih Keuangan - Rapat Dewan Gubernur (RDG) Bank Indonesia (BI) pada 18-19 Mei 2016 memutuskan untuk mempertahankan BI Rate sebesar 6,75%. Selain itu, BI menetapkan suku bunga Deposit Facility sebesar 4,75% dan Lending Facility sebesar 7,25%. Keputusan ini berlaku efektif sejak 20 Mei 2016.
Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi BI Tirta Segara mengatakan BI memandang bahwa stabilitas makroekonomi masih terjaga, tercermin dari inflasi yang terkendali dalam kisaran sasaran 4% + 1%, defisit transaksi berjalan yang membaik, dan nilai tukar yang relatif stabil.
"Transmisi kebijakan moneter melalui jalur suku bunga, berjalan semakin baik, demikian pula persiapan implementasi reformulasi suku bunga acuan. Ruang bagi pelonggaran kebijakan moneter yang selama ini terbuka akan dapat dimanfaatkan lebih awal apabila stabilitas makroekonomi tetap terjaga. Bank Indonesia terus memperkuat koordinasi kebijakan dengan Pemerintah untuk mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan melalui penguatan stimulus pertumbuhan dan percepatan implementasi reformasi struktural, dengan tetap memerhatikan pengendalian inflasi," jelasnya dalam keterangan tertulis, Kamis (19/5).
Tirta menambahkan, ruang bagi pelonggaran kebijakan moneter yang selama ini terbuka, akan dapat dimanfaatkan lebih awal dengan catatan stabilitas makroekonomi tetap terjaga.
Sementara itu Bank Sentral akan menggunakan tingkat bunga acuan baru yang berlaku 19 Agustus 2016, yakni "7-Day Reverse Repo Rate", yang ditujukan untuk mentransmisikan pengaruh kebijakan moneter BI ke pasar uang.
BACA JUGA:
- BI Rate Turun 25 bps Menjadi 6,75 Persen
- BI Beberkan Penyebab Penguatan Rupiah
- Rupiah Menguat Paling Tajam di Asia
- BI Rate Turun Jadi 7,25 Persen
- BI Rate Turun Jadi 7 Persen
Bagikan
Berita Terkait
BI Rate Sudah Turun Tapi Bunga Kredit Bank Lambat Turun
BI Pangkas Suku Bunga, Perbankan Diminta Lebih Giat Salurkan Kredit untuk Dorong Pertumbuhan Ekonomi
Suku Bunga Acuan Kembali Dipangkas 25 Basis Poin, Ekonomi Masih Melemah
DPR-Pemerintah Sepakati Asumsi RAPBN 2026, Suku Bunga dan Rupiah Jadi Kunci Pertumbuhan Ekonomi?
Suku Bunga Bank Indonesia Sudah Diturunkan Berkali-kali, Bunga Kredit Perbankan Masih Tinggi
BI Pangkas Suku Bunga Jadi 5 Persen, Rupiah Sulit Untuk Turun ke Rp 16.000 per Dollar AS
BI Rate Turun Lagi Ketiga Kalinya Tahun Ini Jadi 5,25 Persen, IHSG Ditutup Menguat
Suku Bunga Bank Indonesia Bakal Dipangkas Lagi Imbas Tarif Trump
BI Beri Sinyal Suku Bunga Acuan Turun Lagi untuk Ketiga Kalinya Tahun Ini
Pelemahan Rupiah Ditahan Keputusan BI Pertahankan Suku Bunga