Berteduh di Bawah Pohon, 19 Turis Rusia Tersambar Petir
Foto: The Moscow Times
MerahPutih Internasional - Sebanyak 19 wisatawan atau turis asal Rusia mengalami luka-luka akibat tersambar petir saat berkunjung ke lokasi arkeologi Knossos di Pulau Crete di Yunani Selatan, pada Jumat waktu setempat. Akibatnya, salah seorang wisatawan mengalami luka parah.
Sebagaimana diwartakan laman Xinhua, Polisi lokal mengatakan wisatawan asing tersebut tersambar petir saat berteduh di bawah pohon dengan payung terbuka untuk melindungi diri mereka dari topan yang melanda secara mendadak.
Dalam insiden tersebut, banyak korban luka ringan karena jatuh ke tanah, bahkan salah seorang perempuan sampai mengalami serangan jantung.
Para dokter di rumah sakit setempat memberitahu media lokal bahwa perempuan tersebut berada dalam kondisi serius.
Untuk sementara lokasi kejadian ditutup untuk umum, sementara para petugas masih melakukan pemeriksaan. Pemerintah lokal menyatakan ada satu penangkal petir yang dipasang untuk melindungi wilayah itu, yang dipandang sebagai daya tarik utama arkeologi di Yunani. Para pejabat setempat menambahkan monumen tersebut tidak mengalami kerusakan akibat insiden ini.
Baca Juga:
Turis Asing Diharapkan Dapat Tingkatkan Devisa Negara
Tiga Turis Dideportasi Karena Bugil di Jalan
Turis Tiongkok Jemur Pakaian Dalam di Bandara
Bagikan
Rendy Nugroho
Berita Terkait
Rancangan Donald Trump Perjanjian Damai Konflik Ukraina: AS Akui Krimea dan Donbas Sah Milik Rusia
Ekor Patah Masih Nekat Terbang, Helikopter Pabrik Elektronik Penyuplai Militer Rusia Jatuh Tewaskan 5 Orang
AS Tidak Punya Penangkal Rudal Burevestnik Milik Rusia
Putin Umumkan Uji Coba Drone Poseidon Sukses, Rudal Nuklir Antarbenua Terkuat Rusia
DPR Sahkan UU Ekstradisi RI-Rusia
Mikrofon Bocor, Xi Jinping dan Vladimir Putin Terekam Ngobrolin Transplantasi Organ dan Kehidupan Abadi
Ketemu Kim Jong-un di China, Putin Berterima Kasih karena Prajurit Korea Utara Bertempur di Ukraina
Respons Pernyataan Trump, Moskow Sebut Rusia, China, dan Korut Tidak Berkomplot Melawan Amerika Serikat
China Pamer Kekuatan Militer dalam Parade Peringatan 80 Tahun Berakhirnya Perang Dunia II
Komentari Eks Marinir Jadi Tentara Bayaran, Dubes Rusia Sebut Pihaknya tak Lakukan Rekrutmen