Turis Jerman Sebut Ridwan Kamil Presiden, Hoax

Bahaudin MarcopoloBahaudin Marcopolo - Senin, 20 April 2015
Turis Jerman Sebut Ridwan Kamil Presiden, Hoax

Ridwan Kamil Bersama dengan Joko Widodo dan Luhut Binsar Panjaitan sedang meninjau pelaksanaan persiapan KAA di Bandung, Jawa Barat pada tanggal (16/4). (Foto: Twitter @ridwankamil)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih Nasional - Beberapa waktu lalu dunia maya pernah dihebohkan dengan pemberitaan "Presiden Yang Tertukar", Wali Kota Bandung Ridwan Kamil dikira sebagai Presiden Republik Indonesia (RI).

Kisah Presiden yang tertukar dan ramai dibincangkan di dunia maya ini pertama kali diunggah ke dunia maya oleh akun Achmad Iman. Achmad Iman sendiri mengaku kala itu ia bertemu dengan seorang turis Jerman, dan turis tersebut mengira bahwa sosok yang mengenakan kopiah hitam dan berbaju putih adalah Presiden Indonesia. Padahal pria yang mengenakan kopiah hitam itu adalah kader Partai Gerindra yang juga Wali Kota Bandung, Jawa Barat, Ridwan Kamil.

Kejadian itu berlangsung pada tanggal 16 April 2015, saat itu Presiden Joko Widodo ditemani beberapa menteri dan staf kepresidenan sedang berkunjung ke Bandung untuk meninjau persiapan pelaksanaan Konferensi Asia Afrika (KAA).

"Your president is very handsome, cool and looks clever, wearing black tradition hat (kopeah) and eye glases…he look young…how old is he?…Aing teus bisa jawab. ngadon,” tulis Achmad Iman dalam akun path nya.

Dalam waktu sekejap tulisan Achmad Iman yang diunggah di akun Path nya langsung menyedot penggunan jejaring sosial. Bahkan nomenklatur "Presiden Yang Tertukar" masuk dalam Trending Topic twitter di Indonesia. Sejumlah pengguna jejaring sosial sendiri terbelah sikap dalam memandang foto unggahan di jejaring sosial itu. Setidaknya ada 3 sikap netizen dalam memandang hal tersebut.

Pertama, mereka yang sekadar tertawa karena menganggap postingan itu lucu. Kedua, mereka yang memuji Ridwan Kamil sebagai presiden masa depan RI seraya mencemooh Jokowi. Ketiga, mereka yang membela Jokowi.

Lantas apakah betul berita yang disampaikan oleh Achmad Iman tersebut?

Bukan perkara mudah untuk menjawab hal tersebut. Di jejaring sosial sendiri ada sebuah tulisan berjudul "Turis Jerman Sebut Ridwan Kamil Handsome Adalah Hoax". Tulisan tersebut berasal dari http://catetanmaztoniakantantepaku.blogspot.com/ dijelaskan beberapa keganjilan terhadap pujian yang disampaikan Turis Jerman kepada Wali Kota Bandung, Ridwan Kamil.

Dalam artikel tersebut juga dipaparkan 7 kejanggalan. Kejanggalan pertama adalah Turis Jerman dan Eropa biasanya lebih memilih Bali sebagai tempat tujuannya ketimbang Bandung, Jawa Barat. Keganjilan kedua adalah kalaupun ada turis Jerman yang tinggal di Bandung, mereka adalah orang terdidik, baik sebagai mahasiswa maupun dosen. Sebagai orang terdidik tentu saja mereka bisa membedakan antara Wali Kota Bandung dan Presiden Republik Indonesia.

"Ketiga Orang Jerman tipikalnya kaku, sombong dan jarang memuji. Tapi di tulisan yang diunggah itu terlihat pujiannya sangat lebay dan berlebihan ini bukan tipikal orang Jerman. Apalagi orang Jerman jarang berbincang dengan bahasa Inggris. Meskipun mereka paham bahasa Inggris tapi mereka lebih suka bahasa Jerman kecuali untuk kepentingan tertentu seperti seminar atau rapat," demikian tertulis dalam artikel tersebut.

Kemudian untuk kejanggalan keempat adalah kata "Very handsome". Orang Eropa sendiri jarang menggunakan kata Very untuk memuji dan menyebut ketampanan seseorang.

Kelima pengunaan kata "Looks Clever" juga dinilai rancu. Sebab kata Clever (pandai) jarang digunakan oleh orang Eropa dan Amerika Serikat. Mereka lebih suka menggunakan kata Smart (pandai) untuk memuji ketrampilan seseorang.

Selanjutnya penggunaan kata “wearing black tradition hat” harusnya yang benar “wearing traditional black hat” itupun orang AS Eropa juga jarang memuja seseorang karena memakai peci karena orang AS Eropa tak begitu tahu masalah topi tradisional Indonesia.

"Lebih lucu lagi si turis Jerman memuji kacamata dan bertanya usianya. Ini super lebay dan khas pemikiran orang Sunda. Artinya kemungkinan turis Jerman itu buatan atau hoax," demikian keterangan akhir dalam artikel berjudul Turis Jerman Sebut Ridwan Kamil Handsome Hoax. (bhd)

BACA JUGA:

Permohonan Maaf Ridwan Kamil Soal "Presiden yang Tertukar" 

Heboh, Jalan Bareng Jokowi Ridwan Kamil Dikira Presiden

 

 

#Ridwan Kamil #Presiden Jokowi
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
KPK Dalami Pengakuan Lisa Mariana Dugaan Aliran Duit RK ke Sejumlah Perempuan
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengungkapkan alasan masih juga belum memanggil mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil setelah melakukan penggeledahan di rumahnya 200 hari lalu.
Wisnu Cipto - Jumat, 26 September 2025
KPK Dalami Pengakuan Lisa Mariana Dugaan Aliran Duit RK ke Sejumlah Perempuan
Indonesia
Kubu Lisa Mariana Siap Hadapi Tantangan Ridwan Kamil Tarung Habis-habisan di Pengadilan
Kubu terlapor Lisa Mariana menyatakan siap menerima tantangan Ridwan Kamil untuk melanjutkan proses hukum selanjutnya kepada Dittipidsiber Bareskrim Polri.
Wisnu Cipto - Rabu, 24 September 2025
Kubu Lisa Mariana Siap Hadapi Tantangan Ridwan Kamil Tarung Habis-habisan di Pengadilan
Indonesia
Tutup Pintu Damai, Ridwan Kamil Beralasan Biar Lisa Mariana Jera
Ridwan Kamil melaporkan Lisa Mariana ke Dittipidsiber Bareskrim Polri pada 11 April 2025 atas dugaan pencemaran nama baik dan manipulasi dokumen elektronik.
Wisnu Cipto - Selasa, 23 September 2025
Tutup Pintu Damai, Ridwan Kamil Beralasan Biar Lisa Mariana Jera
Indonesia
Ridwan Kamil Tolak Datang Mediasi di Bareskrim, Pilih Pidanakan Lisa Mariana Sampai Pengadilan
Sikap Ridwan Kamil untuk melanjutkan proses hukum hingga ke pengadilan itu juga bertujuan untuk memberikan efek jera kepada Lisa.
Wisnu Cipto - Selasa, 23 September 2025
Ridwan Kamil Tolak Datang Mediasi di Bareskrim, Pilih Pidanakan Lisa Mariana Sampai Pengadilan
Indonesia
Bareskrim Coba Mediasi Ridwan Kamil dan Lisa Mariana Sebelum Gelar Perkara, Ini Jadwalnya
Bareskrim menetapkan jadwal mediasi antara Ridwan Kamil dan selebgram Lisa Mariana pada Selasa (23/9) pekan depan.
Wisnu Cipto - Kamis, 18 September 2025
Bareskrim Coba Mediasi Ridwan Kamil dan Lisa Mariana Sebelum Gelar Perkara, Ini Jadwalnya
Indonesia
Lisa Mariana di Mabes Polri Bilang Terima Duit Banyak dari RK, KPK Janji Dalami Libatkan PPATK
Hari ini di Mabes Polri, Lisa Mariana mengaku menerima uang dari mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.
Wisnu Cipto - Kamis, 11 September 2025
Lisa Mariana di Mabes Polri Bilang Terima Duit Banyak dari RK, KPK Janji Dalami Libatkan PPATK
Indonesia
KPK Menduga Ridwan Kamil Terima Uang Dugaan Korupsi Bank BJB saat Jabat Gubernur Jawa Barat
Hal ini seperti disampaikan Pelaksana Tugas Deputi Penindakan dan Eksekusi KPK Asep Guntur Rahayu di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Selasa (9/9).
Frengky Aruan - Rabu, 10 September 2025
KPK Menduga Ridwan Kamil Terima Uang Dugaan Korupsi Bank BJB saat Jabat Gubernur Jawa Barat
Indonesia
Mobil Peninggalan BJ Habibie yang Dibeli Ridwan Kamil Belum Lunas, Berpotensi Dirampas Negara untuk Dilelang
Menurut Budi, bila diputuskan oleh majelis hakim mobil itu mesti dirampas untuk negara, maka selanjutnya dilakukan lelang.
Frengky Aruan - Jumat, 05 September 2025
Mobil Peninggalan BJ Habibie yang Dibeli Ridwan Kamil Belum Lunas, Berpotensi Dirampas Negara untuk Dilelang
Indonesia
KPK Buka Peluang Minta Keterangan Ridwan Kamil dalam Kasus Pengadaan Iklan di BJB
KPK menilai pemanggilan tersebut perlu dilakukan seusai penyidik memperoleh bukti-bukti dan keterangan dari saksi-saksi lain. Termasuk keterangan dari putra Presiden Ke-3 RI B.J. Habibie, Ilham Habibie.
Frengky Aruan - Jumat, 05 September 2025
KPK Buka Peluang Minta Keterangan Ridwan Kamil dalam Kasus Pengadaan Iklan di BJB
Indonesia
Mercy BJ Habibie Disita KPK, Ridwan Kamil Beli Dicicil Belum Lunas Masih Kurang Rp 1,3 Miliar
Ilham Akbar Habibie mengungkapkan Ridwan Kamil sepakat membeli mercy klasik milik ayahnya itu seharga Rp 2,6 miliar tanpa kontrak.
Wisnu Cipto - Kamis, 04 September 2025
Mercy BJ Habibie Disita KPK, Ridwan Kamil Beli Dicicil Belum Lunas Masih Kurang Rp 1,3 Miliar
Bagikan