Badrodin Haiti: Eksekusi Freddy Budiman akan Dipercepat

Muchammad YaniMuchammad Yani - Jumat, 10 April 2015
Badrodin Haiti: Eksekusi Freddy Budiman akan Dipercepat

Wakil Kapolri Komjen Badrodin Haiti memerhatikan sejumlah barang bukti terduga teroris yang ditembak mati di Mapolda Sulteng di Palu, Sulawesi Tengah, Sabtu (4/4). (Foto: ANTARA FOTO/Basri Marzuki)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih Nasional - Pemeriksaan yang dilakukan Mabes Polri terhadap terpidana mati kasus narkoba, Freddy Budiman, ternyata ada kaitannya dengan pengadalian peredaran narkoba di luar Nusakambangan.

Wakil Kapolri, Komjen Badrodin Haiti mengungkapkan jika kasus pabrik ekstasi ada kaitannya dengan Freddy Budiman.

"Terkait dengan kasus pabrik ekstasi, ternyata ada kaitannya dengan Freddy Budiman dari Nusakambangan dan jaringannya terkait dengan itu," ungkap Komjen Badrodin Haiti kepada awak media di Mabes Polri Jakarta Selatan, Jumat (10/4).

Badrodin pun menambahkan, jika kasus Freddy ini masih dalam pemeriksaan. (Baca: Mabes Polri akan Gelar Perkara Budi Gunawan)

"Kalau narkoba kan jenisnya cc4 sudah ada pasal-pasal yang dilanggarnya, secara hukumannya nanti putusan hakim. Yang jelas kita sudah kasus ini sudah saya serahkan ke Kejaksaan," tambahnya.

Pria yang memangku tiga bintang ini mengakui jika tersangkanya sudah ada di sana dan ekseskusi Freddy nantinya akan dipercepat.

"Tentu ini harapan kita semua dan juga harapan masyarakat, namun eksekutornya masih menunggu waktu yang tepat. Mungkin masih ada masalah teknis yang sedang dipersiapkan. Kita belum tahu, tentu itu menjadi domain eksekutor."

Badrodin menjelaskan tanggung jawab semua termasuk aparat kepolisian termasuk BNN, dan juga termasuk kita semua masyarakat. Kita juga punya kewajiban jangan sampai tersangka ini bisa tetangga kita, lingkungan kita ada pabrik-pabrik seperti itu kita tidak mendeteksi. Mungkin masyarakat juga curiga tapi masyarakat barangkali tidak memberikan informasi kepada pihak kepolisian atau BNN.

Sementara, Kepala Badan Reserse dan Kriminal Mabes Polri, Komjen Pol Budi Waseso mengatakan bisa saja, masih dikembangkan sama tim jadi ya mungkin banyak nanti bagaimana nanti jaringan itu berkembang kita engga tahu‎. (Baca: Ternyata Letupan di Tanah Abang Petasan)

"Itu menyangkut Freddy, bisa jadi, semua kan pengembangan itu semua. Jadi ya itulah masih penjajakan kita ngga serta merta kita sampaikan, nanti jaringan kita jadi nutup," pungkasnya.

Menyangkut Narkoba jenis baru, Budi Waseso mengakui sampai saat ini belum bisa kita sampaikan. "Masih penelitian, menunggu hasil laboratorium, itu nanti," tutupnya. (gms)

#Terpidana Mati #Kasus Narkoba #Komjen Pol Badrodin Haiti #Freddy Budiman
Bagikan
Ditulis Oleh

Muchammad Yani

Lebih baik keliling Indonesia daripada keliling hati kamu

Berita Terkait

Indonesia
Ternyata ini Peran Ammar Zoni dalam Peredaran Narkoba di Rutan Salemba, Diduga Jadi Distributor
Terungkap peran Ammar Zoni dalam peredaran narkoba di Rutan Salemba. Ia diduga berperan sebagai distributor.
Soffi Amira - Kamis, 23 Oktober 2025
Ternyata ini Peran Ammar Zoni dalam Peredaran Narkoba di Rutan Salemba, Diduga Jadi Distributor
Indonesia
Ratusan Anak Dijadikan Kurir Narkoba oleh Bandar, Polisi: Mereka Lebih Mudah Lepas dari Jerat Hukum
Polri merilis data penanganan kasus peredaran narkotika selama periode Januari hingga Oktober 2025.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 22 Oktober 2025
Ratusan Anak Dijadikan Kurir Narkoba oleh Bandar, Polisi: Mereka Lebih Mudah Lepas dari Jerat Hukum
Indonesia
Peredaran Narkoba di Indonesia Masih Tinggi, Polisi Ungkap 38 Ribu Kasus hingga Sita Aset Bandar Senilai Rp 221 Miliar
Peredaran narkoba di Indonesia selama 2025 masih tinggi. Polisi berhasil mengungkap 38 ribu kasus hingga menyita aset milik bandar senilai Rp 221 miliar.
Soffi Amira - Rabu, 22 Oktober 2025
Peredaran Narkoba di Indonesia Masih Tinggi, Polisi Ungkap 38 Ribu Kasus hingga Sita Aset Bandar Senilai Rp 221 Miliar
Indonesia
Polisi Gagalkan Penyelundupan 12 Kg Sabu Senilai Rp 12 Miliar di Tol Cikampek, Ratusan Ribu Jiwa Nyaris Jadi Korban
Modus penyelundupan sabu dilakukan dengan menyamarkan sabu di antara tumpukan buah jeruk.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 21 Oktober 2025
Polisi Gagalkan Penyelundupan 12 Kg Sabu Senilai Rp 12 Miliar di Tol Cikampek, Ratusan Ribu Jiwa Nyaris Jadi Korban
Indonesia
Polisi Bongkar Pabrik Ekstasi Sindikat Residivis di Jakbar, Puluhan Ribu Jiwa Nyaris Jadi Korban
Sindikat residivis bangun pabrik narkoba rumahan di Jakarta Barat, produksi ribuan ekstasi setiap hari.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 21 Oktober 2025
Polisi Bongkar Pabrik Ekstasi Sindikat Residivis di Jakbar, Puluhan Ribu Jiwa Nyaris Jadi Korban
Indonesia
Perintah Langsung Menteri, Ammar Zoni Dijebloskan ke Lapas Nusakambangan dengan Pengawasan Super Ketat
Ammar Zoni dikirim ke Nusakambangan, tindak lanjut perintah menteri dalam kasus peredaran narkoba.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 16 Oktober 2025
Perintah Langsung Menteri, Ammar Zoni Dijebloskan ke Lapas Nusakambangan dengan Pengawasan Super Ketat
Indonesia
Indonesia Setuju Pulangkan 2 Terpidana Mati dan Seumur Hidup Asal Belanda
Menurut Yusril, kedua narapidana itu telah berusia lanjut. Namun, dia masih enggan membuka identitas kedua narapidana asal belanda itu.
Wisnu Cipto - Jumat, 10 Oktober 2025
Indonesia Setuju Pulangkan 2 Terpidana Mati dan Seumur Hidup Asal Belanda
Indonesia
Ammar Zoni Terlibat Peredaran Narkoba di dalam Rutan, Jadi ‘Penampung’ Sabu dan Tembakau Sintetis
Ammar Zoni lagi-lagi terseret kasus narkoba, diduga edarkan sabu dan ganja sintetis di Rutan Salemba.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 09 Oktober 2025
Ammar Zoni Terlibat Peredaran Narkoba di dalam Rutan, Jadi ‘Penampung’ Sabu dan Tembakau Sintetis
Indonesia
Sindikat Peredaran Sabu 12 Kg yang Menyaru Truk Pengangkut Jeruk Ditangkap di Tol Jakarta-Cikampek, Puluhan Ribu Orang Nyaris jadi Korban
Polisi menghentikan truk tersebut setelah melakukan pengintaian intensif berdasarkan informasi intelijen.
Dwi Astarini - Selasa, 07 Oktober 2025
Sindikat Peredaran Sabu 12 Kg yang Menyaru Truk Pengangkut Jeruk Ditangkap di Tol Jakarta-Cikampek, Puluhan Ribu Orang Nyaris jadi Korban
Indonesia
Kapolda Metro Minta Masyarakat Lapor jika Temukan Bukti Oknum Polisi Jadi Beking Bandar Narkoba
Polisi tidak segan menindak tegas anggota yang melanggar ataupun diduga membekingi pedang narkoba.
Dwi Astarini - Selasa, 30 September 2025
Kapolda Metro Minta Masyarakat Lapor jika Temukan Bukti Oknum Polisi Jadi Beking Bandar Narkoba
Bagikan