Angkringan Gareng Petruk Sajikan All Varian Nasi Kucing


Angkringan Gareng Petruk berada 200 meter dari Tugu Pal Putih, Jalan Mangkubumi, Yogyakarta. (Foto: MP/Fredy Wansyah)
MerahPutih Kuliner - Bila Anda melakukan perjalanan ke Yogyakarta, tak afdol bila tak mencoba menu khas Yogyakarta-Solo yang satu ini, Nasi Kucing. Yap, panganan yang disajikan dengan bungkus daun pisang atau bungkus nasi ini cukup sederhana. Bungkusnya saja terbilang kecil, sehingga tak salah nasi yang satu ini murah meriah.
Di Kota Yogyakarta, ada banyak angkringan tersaji. Hampir di setiap penjuru titik keramai ada angkringan. Namun, hanya ada satu lokasi angkringan yang cukup dikenal wisatawan. Lokasinya hanya sekira 200 meter dari Tugu Pal Putih. Tepatnya di Jalan Mangkubumi, persis di sebalah kantor koran lokal di Yogyakarta.
Angkringan Gareng Petruk. Inilah tempat idola bagi wisatawan yang kerap mencari lokasi angkringan bersih, ramai pengunjung, dan terkenal akan banyaknya menu nasi kucing. Bayangkan saja, di Angkringan Gareng Petruk terdapat lebih dari 10 jenis nasi kucing. Di antaranya nasi sambel balado, nasi opor, nasi ayam bali, nasi sambel pete, nasi ikan teri, nasi bakar, nasi orek, nasi lombok ijo, hingga nasi uduk spesial.
Tak hanya menu utamanya, menu pelengkapnya juga banyak. Di antaranya tempe mendoan, bakwan, telur puyuh, sate, perkedel, jenis sayur-sayur tumisan, hingga nugget. Minumannya juga tak kalah beragam, ada teh, kopi, jeruk, hingga air tape ketan hijau.
Harga di Angkringan Gareng Petruk tidak mengeringkan saku. Harga terendah dari Rp2.000 hingga Rp7.000. Bila makan satu nasi, dua pelengkap dan teh manis, harganya hanya kisaran Rp6.000 hingga Rp8.000.
"Harga di sini murah banget kalau aku bandingin ya makan di tempatku," cerita salah satu pengunjung Fahri, saat berbincang kepada merahputih.com, Jumat (15/1) malam.
Lokasinya cukup strategis untuk dijadikan sebagai tempat nongkrong malam. Di sisi utara, sekira 200 meter, terdapat Tugu Pal Putih yang menjadi tempat favorit anak muda berkumpul. Di sisi selatannya, sekira 500 meter, terdapat jajaran lapak angringan kopi jos Tugu. Agak ke selatan lagi, terdapat lokasi utama wisatawan, yakni Malioboro. Tak salah bila mencari tempat nongkrong sekaligus makan malam panganan khas Yogyakarta.
Angringan Gareng Petruk buka hingga dini hari. "Kami bukanya bisa sampe jam 1 atau jam 2. Kadang jam 12 juga sudah tutup kalau jualannya habis," kata Mas Yo, salah satu pelayan Angkringan Gareng Petruk.
So, benar-benar lapak yang pas untuk wisatawan. Menu nasi kucing yang lengkap dan pas buat nongkrong, Anda patut singgah di Angkringan Gareng Petruk. (fre)
BACA JUGA:
Bagikan
Berita Terkait
5 Rekomendasi Kuliner di Jogja yang Tak Boleh Dilewatkan
