2015 Indonesia Dipastikan Memiliki 7 Smelter

Menko Kemaritiman, Indroyono Susilo (kedua kiri) dan Menteri lainnya menjawab pertanyaan wartawan usai mengadakan pertemuan tertutup di Gedung Kementerian BUMN, Sabtu (7/3). (Foto: Antara Foto)
MerahPutih Keuangan - Tahun ini Indonesia akan memiliki tujuh pabrik pengolahan dan pemurnian bijih nikel (smelter) senilai 1,4 miliar dolar AS (lebih dari Rp10,4 triliun) sebagai bagian dari upaya hilirisasi. (Baca: Langkah Pemerintah Atasi Lemahnya Rupiah)
“Sudah siap beroperasi tujuh smelter baru, terdiri dari satu smelter alumunium dan enam smelter nikel,” kata Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman (Menko Kemaritiman), Indroyono Soesilo, seusai rapat koordinasi bidang pertambangan di Jakarta, Rabu (18/3) malam.
Indroyono mengatakan, dengan adanya smelter ini Indonesia dapat memperoleh manfaat jangka panjang dari proses hilirisasi, yaitu mendorong peningkatan sektor ekspor nasional. (Baca: Pemerintah Siap Umumkan Sejumlah Kebijakan Hadapi Melemahnya Rupiah)
“Dengan membangun smelter, bisa mengolah bijih di dalam negeri. Itu nilai tambah tinggi sekali. Bijih nikel kalau kita jual mentah 50 juta ton harganya 2 miliar dolar AS, tetapi kalau kita olah di dalam negeri itu 4 juta ton menghasilkan 1 miliar dolar AS,” ujarnya.
Indroyono menambahkan, pemerintah akan mempercepat investasi proyek smelter lain yang masih tertunda melalui berbagai kerja sama dengan perusahaan swasta maupun lembaga non profit, serta lembaga pendidikan. (Baca: Jika Gejolak Rupiah Terjadi Tahun Lalu, APBN Terancam)
Lembaga-lembaga yang akan diajak bekerjasama antara lain Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT), dan ITS Surabaya yang bisa membantu percepatan pembangunan smelter berkapasitas kecil.
“Pembangunan smelter untuk mineral kita coba untuk dipercepat. Termasuk pembangunan yang baru. Nanti banyak sekali mulai 2015-2019 yang selesai dibangun dan beroperasi baik nikel, bijih besi, pasir besi dan alumunium,” kata Indroyono.(Baca: Freeport dan Pemerintah Sepakat Bangun Smelter di Papua)
Bagikan
Berita Terkait
Komunikasi dengan 7 Pekerja Terjebak Longsor Tambang Freeport Terputus Total

Terjebak 2 Hari, Ini Nama 7 Pekerja Korban Longsor Tambang Freeport

Insiden Longsor di Tambang Grasberg Freeport Menjebak Tujuh Pekerja, DPR Minta Keselamatan Jadi Prioritas Utama

Freeport Tutup Operasional Tambang Bawah Tanah Grasberg Demi Evakuasi Korban Longsor

Tambang Freeport Longsor, 7 Pekerja Masih Terjebak

Berbagai Musisi Mundur dari Pestapora, Penyelenggara Akhiri Kerja Sama Dengan PT Freeport Indonesia

Presiden Prabowo Resmikan Smelter PT Freeport di Gresik, Dulu Sudah Diresmikan Jokowi

Kebakaran Smelter di Gresik, PTFI Pastikan tak Ada Korban

Smelter Bauksit Mempawah Siap Dibangun, Bisa Kurangi Impor Aluminium

Jokowi Sebut Ajak Perusahaan Tambang Bangun Smelter Kerja Berat dan Melelahkan
